Infak ASN Pemkab Serang Melalui Baznas Tahun 2017 Bisa Bangun 50 RTLH

0
173

Serang,fesbukbantennews.com (23/11/2017) – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Serang dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Serang resmikan 50 rumah layak huni di Desa Sukasari Kecamatan Tunjung Teja dari dana zakat mal yang dihimpun Baznas dari infak Aparatus Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Serang, Kamis (23/11/2017).

Bupati Serang meninjau salah satu rumah warga yang direnovasi Baznas bareng Pemkab Serang.

Peresmian tersebut dihadiri Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah, Kepala Baznas Kabupaten Serang Wardi Muslih, Camat Tunjung Teja Tarkul Wasit, dan ratusan warga yang turut serta menyaksikan persemian tersebut.

Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah mengatakan, kesadaran menggalang kekuatan bersama melahirkan sebuah inovasi bentuk kerjasama dengan berbagai pihak untuk membantu Pemda dalam pembangunan perumahan rakyat dan kawasan permukiman sekaligus menurunkan angka kawasan kumuh ke titik nol sesuai universal akses di tahun 2019.

“Sesuai dengan amanat undang-undang republik indonesia nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintahan daerah bahwa pemerintah pusat bersama pemerintah daerah bertanggungjawab untuk memberikan pelayanan dasar kepada masyarakat di daerahnya masing-masing, termasuk pembangunan perumahan rakyat dan kawasan permukiman. Namun dikarenakan kemampuan daerah sangat terbatas, sehingga memerlukan dukungan dan partispasi dari berbagai pihak,” tuturnya.

Tatu mengaku bahwa pembangunan perumahan rakyat dan kawasan permukiman di kabupaten serang pada tahun 2017 selain dari APBD juga dibantu infak dari ASN yang dihimpun melalui Baznas sehingga bisa menyalurkan 50 RTLH di Kabupaten Serang.
“Dengan semangat gotong royong tersebut bisa membantu keterbatasan anggaran di Pemda. kami juga dibantu oleh pemerintah pusat melalui APBN tahun sebanyak 20 rtlh, pemerintah provinsi banten 120 RTLH, pemerintah kabupaten serang 80 rtlh, dan 50 rtlh dari infaq asn, csr bjb sebanyak 98 rtlh,” ungkapnya.

Ia juga berterima kasih kepada ASN di lingkungan pemerintah kabupaten serang yang telah menyalurkan zakat mal atau zakat penghasilannya secara sukarela sebagai bentuk kepedulian dalam membantu masyarakat yang kurang mampu, khususnya dalam pemenuhan kebutuhan rumah layak huni.

Sementara itu, Ketua Baznas Kabupaten Serang Wardi Muslih, menjelaskan bahwa hasil Zakat Infak dan Shadaqah di tahun ini terkumpul Rp 9,1 Milyar yang diantaranya didapatkan Infak dan Zakat Mal ASN Kabupaten Serang khusus RTLH mengumpulkan dana 900 juta.

“Selain disalurkan kepada RTLH iuran ASN tersebut kita gunakan untuk membantu korban putting beliung sebesar 140 juta dan saat ini tersisa 190 juta,” katanya.

Wardi menambakan, target Penerimaan Baznas kabupaten Serang 10,8 Milyar saat ini belum sampai target tersebut. Sehingga akan mengejar sampai bulan desember kedepan.

“Hampir seluruh program sudah dilakukan seperti bantuan bedah rumah 20 juta untuk 1 unit dan sudah menyalurkan sebanyak 20 rumah dengan total 400 juta, ” katanya.(pkbSRG/bknADV/LLJ)