Balawista : H+3 Idul Fitri 2024, 1,7 Juta Wisatawan Kunjungi Destinasi Wisata Terbuka di Banten

0
964

Serang,fesbukbantennews.com (13/4/2024) – H+3 atau Sabtu ,13 April 2024 sebanyak 1.700.000 wisatawan dari dalam dan luar Provinsi Banten mengunjungi destinasi pariwisata terbuka di Banten.

Seorang petugas Balawista sedang memantau aktivitas wisatawan di pantai Carita, Pandeglang .

Hal ini disampaikan langsung oleh ketua Umum Balawista Nasional Ade Ervin saat ditemui Wartawan di Pusat Krisis Pariwisata Banten Sabtu 13 April 2024.

Ervin menjelaskan bahwa kondisi tersebut dapat di lihat dari hasil laporan team siaga wisata yang digawangi balawista setiap libur nasional.

Seperti diberitakan sebelumnya bahwa balawista menerjunkan 200 personil untuk memberikan layanan keselamatan bagi wisatawan selama beraktifitas di provinsi banten, dan salah satu program layanan yang dilakukan balawista adalah reportase jumlah kunjungan dalam laporan harian setai petugas yang diturunkan.

Menurut ervin bahwa dominasi wisatawan saat ini berkunjung kekawasan pariwisata terbuka provinsi banten seperti pantai, waterpark, waterboom, wisata alam, air terjun, taman rekreasi dan sejenisnya yang bersifat terbuka belum termasuk wisata religi, perhotelan dan kuliner.

“Team kami hanya memonitor kawasan wisata terbuka dan kawasan wisata yang memiliki potensi resiko keselamatan tinggi, hal ini mengingat keterbatasan personil yang dimiliki sehingga hanya pada kawasan itu yang bisa kami dampingi,” kata Ervin

Jika dilihat dari hasil analisis team siaga wisata,jelas Ervin ,kemungkinan puncak keramaian akan terjadi pada hari minggu tanggal 14 April 2024.

“Tentunya bagi wisatawan yang hendak berkunjung ke banten dan hendak meninggalkan banten diharapkan menyiapkan kesehatan fisik dan kesehatan kendaraan agar perjalanan berjalan lancar, dan kami selalu menghimbau bagi wisatawan yang baru datang dikawasan objek wisata hendaklah bertanya terlebih dahulu pada petugas loket atau resepsionis tentang ada atau tidak nya petugas keselamatan yang disiapkan,” kata Dia

Apabila tidak ada, tegas Ervin, jangan ambil resiko carilah objek wisata lain yang memenuhi unsur standar keselamatan. Karena dibanten ini sangat banyak destinasi wisata yang layak dikunjungi.

“Dan apabila wisatawan baru datang ke destinasi wisata mohon selalu diingat jangan langsung terjun ke air dan beraktifitas melainkan adaftasi lingkungan terlebih dahulu dan sesuaikan kondisi tubuh dengan suasana lingkungan minimal 30 menit, hal ini demi keselamatan,” tukas dia.