Video Diduga Oknum Guru di Pandeglang Joget Sambil Nyawer dan Peluk Biduan Viral

0
396

Pandeglang,fesbukbantennews.com (30/11/2022) – Video yang diduga guru mengenakan seragam PGRI sedang joget sambil menyawerkan uang dan memeluk biduan di acara HUT PGRI di Alun-alun Kabupaten Pandeglang, viral dimedia sosial (medsos).

Tangkap Layar Video Diduga Oknum Guru di Pandeglang Joget Sambil Nyawer dan Peluk Biduan.

Video yang viral itu terjadi pada saat pihak PGRI Kabupaten Pandeglang merayakan HUT PGRI ke 77 dan Hari Guru Nasional (HGN) di Alun-alun Pandeglang, Minggu (27/11/2022) lalu.

Salah satunya video itu viral dimedsos Facebook yang diunggah oleh akun Uday Sudahada. Dalam akunnya selain memposting video yang diduga oknum guru mengenakan seragam PGRI sedang berjoged sambil nyawer dan peluk biduan, telah menuliskan kecaman dalam statusnya.

“Astaghfirullah……. Apa yang akan kalian lakukan PGRI Pandeglang guys? Guru macam apa ini? Tidak ada apa-apa?,” tulis Uday dalam status akun Facebook pribadinya, Selasa (29/11/2022).

Status yang diunggahnya itu telah lima kali dibagikan oleh netizen, bahkan ada sebayak 101 komentar kecaman dalam statusnya tersebut.

Salah satu netizen dengan akun Ita Rosita menulis rasa kesalnya. “Sedih, prihatin, kesel, jengkel, marah saya lihat video-video itu. Hayang Utah lajuna (ingin muntah),” tulisnya.

Begitu juga akun Duwi Setiawan Setiawan mengomentari status itu dengan menuliskan “Waduh-waeuh begini ni yang harus di periksa. Seorang guru klakuannya yang ga pantas dilakukan oleh seorang guru. Dia lakukan dimuka umum dan dimuka murid-muridnya. Guru macam apa jika kelakuannya begtu. Seret aja guru macem apa. Ciri-ciri dajal berkliyaran itu,” tulisnya.

Didalam komentar akun bernama Safari Albanteny yang ikut berkomentar “Enak ya guru negeri mah, ceuba (coba) guru-guru swasta? Gajihan kadang digajih kadang dibayar engke (entar),” tulisnya sambi pakai emot ketawa.

Dalam komentar Safari Albanteny itu, akun Uday Suhada yang membuat status video itu mengkalrifikasi bahwa ia sudah mendapatkan info bahwa itu bukan guru. “info na (infonya), eta jelema lain (itu manusia bukan) guru,” tulisnya.

Begitu juga akun Jumino mengometari bahwa itu bukan guru. “Yang nyawer itu bukan guru kang, itu PGRI jadi-jadian,” tulisnya.