Tiga Tahun Kumaung; Bersama Rakyat Membangun Cibaliung

0
221

Serang,fesbukbantennews.com (29/10/2016) – Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Keluarga Mahasiswa Cibaliung (KUMAUNG) , 28 Oktober 2016 kemarin, yang bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda yang ke 88, memperingati hari lahir Kumaung yang ke 3 di halaman Kampus IAIN SMH Banten,Ciceri,Kota Serang.

Ketua Kumaung, Haetami Ahmad.(ist)
Ketua Kumaung, Haetami Ahmad.(ist)

Ketua KUMAUNG, Haetami, Dalam ulang tahun yang ke 3 tersebut mengatakan, terdapat harapan-harapan yang besar baik dari seluruh anggota kumaung dan juga para pimpinanya baik ditingkatan pusat, cabang dan koordintor-koordinator kampus. Harapan tersebut diusung pada tema ulang tahun KUMAUNG yang ke 3 yaitu Perkuat persatuan, perluas organisasi dan berjuang bersama rakyat.

“Artinya sebuah organisasi akan massif perjuangannya apabila seluruh anggotanya bersatu, kuat dan kokoh sehingga tidak mudah dipecah belah atau tidak mudah dipukul mundur oleh musuh rakyat,” kat Haetami, saatt memberikan sambutan.

Kemudian, lanjut Haetami, berbicara tentang perjuangan menuju sebuah perubahan sebagai suatu tujuan perjuangan itu sendiri, tidak mungkin akan tercapai oleh segelintir orang saja tapi perlu melibatkan banyak orang atau berjuta-juta karya massa dengan meningkatkan kuantitas anggota dan kualitasnya juga.
“Maka perlu juga untuk membangun organisasi ditingkatan mahasiswa yang bernaung pada organisasi KUMAUNG. Dengan modal persatuan dan memperluas organisasi, KUMAUNG juga harus terjun ditengah-tengah massa berjuang bersama massa rakyat baik tani ataupun buruh,” tegas Haetami .

Meski KUMAUNG baru berusia 3 tahun masih terhitung muda, terang Haetami, akan tetapi KUMAUNG sudah menunjukan karakter atau wataknya untuk berjuang langsung dengan rakyat.
“Seperti halnya ketika KUMAUNG melakukan advokasi masyarakat Ujung Kulon melawan tuan tanah tipe IV dalam hal ini adalah TNUK yang telah merampas tanah rakyat, mengkriminalisasi sehingga rakyat ujung kulon kehilangan sebagian akses terhadap matapencahariannya, ” katanya.
Haettami juga mengungkapkan, advokasi yang dilakukan juga sampai saat ini yaitu di Desa Kiarajangkung Kecamatan Cibitung Kabupaten Pandeglang melawan dominasi investor yang terus bersikeras merampas tanah rakyat.
“Selain melakukan pendampingan atau advokasi, juga aktif dalam melakukan pelayanan massa seperti bakti social dilokasi bencana, membantu orang sakit tapi tidak mampu juga melayani persoalan mahasiswa.
Lebih jauh, Hatemai menjelaskan, hal lain yang sering dilakukan juga adalah aktif dalam mengkritisi kebijakan kampus yang menindas mahasiswa, pemerintah yang terus-terusan menghisap dan menindas rakyat baik ditingkatan Nasional, Propinsi, kabupaten sampai tingkat kecamatan dan desa.

“Tujuan diadakannya kegiata ulang tahun KUMAUNG yang ke 3 ini adalah untuk merepleksikan hari lahir KUMAUNG, sebagai media konsolidasi anggota, menampilkan bakat-bakat anggota dan agar kita mengingat kembali tujuan berdirinya organisasi KUMAUNG.

Sementara, berdasarkan pantauan, kegiatan ulang tahun KUMAUNG yang ke 3 ini dimulai dari jam 20.00 sampai jam 02.00 pagi dengan berbagai rangkaian acara yang ditampilkan diantaranya Tarian Daerah, Spek Out dari lintas sektoral, Puisi Perjuangan, Tarian Jaipong, Seni Pencak Silat dan Musik Band yang dibawakan oleh Mineral7, Sandekala Band, UKM Gesbica dan KUMAUNG Band. (HA/LLJ).