Serang, fesbukbantennews.com (4/11/2015) – Oknum TNI gadungan yang menjadi keamanan PT SGG Prima Beton Jalan Raya Serang-Pandeglang,kota Serang, dilucuti pakaiannya oleh Petugas dari Polisi Militer Detasemen Polisi Militer (Denpom) III/4 Serang.
Hal tersebut terjadi pada saat petugas Satpol PP Kota Serang melakukan penyegelan pabrik anak perusahaan BUMN PT Semen Gresik.
Oknum keamanan yang menyamar jadi anggota TNI gadungan yang menyamar tersebut oleh petugas langsung diminta menunjukkan kartu anggota TNI dan kartu identitas.
Namun, oknum tersebut tidak bisa mengelak dan tidak dapat menunjukkan kartu anggota. Pria yang diperkirakan berusia 40-50 tahun tersebut mengaku sebagai warga sipil yang tinggal tak jauh dari lokasi area PT SGG.
Begitu mengetahui bahwa pria tersebut bukan anggota TNI, aparat PM langsung meminta pria tersebut untuk melepaskan pakaian loreng yang dikenakannya. “Bukan anggota. Dia warga sipil biasa. Kita sudah lihat KTP-nya,” ujar aparat PM yang minta tidak disebut namanya, Rabu (4/11/2015).
Sebelumnya, pabrik pengolahan betok milik PT SGG Prima Beton, anak perusahaan Semen Gersik, di jalan Pandeglang-Serang, Pal Empat, Cipocok Jaya, Kota Serang ditutup oleh petugas Satpol PP Kota Serang didampingi oleh Polisi Militer dari Denpom III/4 Serang.
Anak perusahaan milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu dinilai telah melakukan operasi ilegal karena meenyalahi aturan rencana tata tuang wilayah (RTRW) dan tidak mengantongi izin operasional dari Badan Pelayanan Terpadu dan Penanganan Modal (BPTPM) Kota Serang. (LLJ)
