Serang, fesbukbantennews.com (10/7/2019) – Kondisi masyarakat pesisir Banten setelah dihantam tsunami belum stabil. Jangankan ada tsunami, tidak ada tsunami pun warga di Banten khususnya Pandeglang tidak sedikit yang belum merasakan daging qurban.
Oleh karena itu, program rutin tahunan penyaluran Hewan Qurban kepelosok pelosok Desa oleh relawan FESBUK BANTEN News (FBn) ,Ayo Farm dan Banten Bangun Desa, pada tahun 2010 ini bertemakan untuk Korban Tsunami.
Kordinator relawan FESBUK BANTEN News Bagja Kudrata mengutarakan banyak daerah pelosok yang tidak ada domba kambing dan sapi qurban.
“Jadi masih banyak masyatakat dipelosok yang Tidak merasakan Daging qurban. perlu dibantu, kata Bagja.
Kemudian Dien Muhammad Dimas CEO ayofarm, ingin mengajak masyarakat yang ingin berqurban tapi disalurkan di daerah yang lebih membutuhkan merupakan goal yamg ingin dicapai. Ada daerah yang berlimpah Domba Sapi Qurban dan ada daerah yang sama sekali tidak ada domba sapi Dan Kambing yang dipotong saat qurban.
“Jadi program ini bisa membantu masyarakat yg ingin berqurban untuk disalurkan. Dan membantu masyarakat terdampak menikmati daging qurban,” kata Dien.
Bagi masyarakat yang hendak berqurban tahun ini, Dan ingin disalurkan ke daerah pelosok Desa atau daerah terdampak tsunami selat sunda, bisa Melalui ayotebarqurban. Inshaallah Kita Akan fasilitasi secara maksimal Dan siap untuk dokumentasiakn Seluruh nya sebagai pertanggungjwaban kepada para pequrban yang telah mengamanahkan.
So, Pengen berqurban yang beda, so, gabung di ayotebarqurban 2019.(Gies/LLJ).
