Ini Pengakuan Tersangka Pelaku Pemerkosaan dan Percobaan Pembunuhan Wanita di Cikande

0
460

Serang,fesbukbantennews.com (23/1/2017) –  Mulanya hanya berniat mencuri uang, namun saat melihat korban memakai pakaian mini,timbul niat memperkosa dan mencoba membunuh korban dengan membacok berulangkali.

Demikian diungkapkan Sugiono (39) tersangka pelaku pemerkosaan Dan Percobaan pembunuhan terhadap Lusiana Agustin (23) karyawati Parkland World Indonesia (PWI) 2, Cikande,Kabupaten Serang,saat di Mapolres Serang,Senin (23/1/2017).

 

Pengakuan tersangka, saat masuk ke ruang kos, korban  baru saja selesai mandi dengan mengenakan pakaian minim. “Saya awalnya pengen uangnya aja. Tapi pas ngeliat pakaiannya (korban) bolong-bolong saya jadi nafsu,” kilah Sugiono kepada wartawan.

 

Terbius nafsu berahi, pelaku langsung memerkosa korban. Tidak berhenti di situ, korban yang terus meminta tolong langsung diserang dengan golok yang sebelumnya sudah dipersiapkan oleh pelaku. Korban mengalami luka bacok pada kepala, lengan kiri, dan bagian pipi kiri.

 

Sugiono mengungkapkan, dirinya menaruh hati kepada korban.namun sayang bertepuk setelah tangan.Namun tersangka pantang menyerah, tetap  berambisi mendapatkan Lusi dan menjamah tubuh korban.

 

Pria beranak dua tersebut mengaku mengenal korban ketika bekerja sebagai petugas air isi ulang yang tak jauh dari tempat kos korban di Kampung Gorda Lio RT 02 RW 03 Desa Kibin, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang.

 

Karena sering kedapatan menjual kemasan galon dan mencuri ban pemilik depot air isi ulang, Sugiono dipecat dari pekerjaannya. Dua tahun ia hidup di jalan dan melamar menjadi petugas cuci steam.

 

“Saya sudah cerai. Istri saya selingkuh. Saya pernah bilang cinta, tapi dia (korban) diam saja,” kata Sugiono saat ekspose kasus pencurian disertai pemerkosaan dan upaya pembunuhan di Sat Reskrim Polres Serang, Senin (23/1/2017).

 

Pria beranak dua tersebut mengaku mengenal korban ketika bekerja sebagai petugas air isi ulang yang tak jauh dari tempat kos korban di Kampung Gorda Lio RT 02 RW 03 Desa Kibin, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang.

 

Karena sering kedapatan menjual kemasan galon dan mencuri ban pemilik depot air isi ulang, Sugiono dipecat dari pekerjaannya. Dua tahun ia hidup di jalan dan melamar menjadi petugas cuci steam.

 

 

Sementara, Kasat Reskrim Polres Serang AKP Gogo Galesung mengatakan pihaknya berhasil mengamankan tersangka malam tadi (23/1/2017) pukul 21.00 WIB di kawasan Taman Palem Lestari, Cengkareng, Jakarta Barat.

 

Sebelumnya, tersangka singgah di Kampung Gondrong, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang. Saat proses penangkapan, tersangka sempat berusaha melarikan diri dengan mengelabui petugas.

 

Pada saat diminta menunjukkan golok yang digunakannya untuk membacok korban, tersangka melepas borgol dan melarikan diri ke hutan. Petugas terpaksa melepas timah panas yang bersarang di betis kanan korban.

 

 

“Kita terpaksa melepas timah panas karena korban akan melarikan diri,” ujar Kasat Reskrim didampingi Panit Reskrim Polres Serang Iptu Shilton.

 

 

Dari tangan korban, pelaku membawa lari ponsel dan uang sebesar Rp250 ribu. Korban ditinggalkan dalam kondisi luka parah dan berlumuran darah. Pelaku kemudian melarikan diri.

 

Akibat aksinya pelaku diancam pasal berlapis yakni Pasal 365 Jo 340 dan 351 ayat 2 KUHP.

 

Sebelumnya diberitakan ,masyarakat dihebohkan dengan ditemukannya Lusiana di kotsannya, Kampung Gorda Lio RT 02 RW 03, Desa Kibin, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, Sabtu (21/1) malam.  dalam keadaan setengah bugil dan  berlumuran darah.(LLJ).