Gubernur Banten Wahidin Halim Larang Warganya Sakit dan Terpapar Covid -19

0
1093

Serang (27/12/2020) – Ruang ICU di rumah sakit wilayah Banten, hanya tersisa satu tempat tidur yang kosong. Sisanya, sudah digunakan oleh pasien covid-19. Begitupun ruangan isolasi mandiri, hampir terisi 100 persen. Gubernur Banten, Wahidin Halim (WH) melarang warganya sakit dan terpapar covid-19.

Gubernur Banten Wahidin Halim (dokumen Pemprov Banten).

WH pun menyarankan agar masyarakat selama libur natal dan tahun baru (nataru) 2020, lebih baik menghabiskan waktu dirumah bersama keluarga.

“Masyarakat diminta jangan sakit dan tidak kerumah sakit, kamar udah penuh. Sewa hotel, hotel juga sudah pennuh. Ada 3.039 kamar, isolasi biasa (terisi) 94 persen dan ICU sudah (terisi) 99 persen, tersisa 1 ICU,” kata Gubernur Banten, Wahidin Halim, dirumah dinasnya, Kota Serang, Selasa (22/12/2020).

Pimpinan tertinggi di Banten itu melarang seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) bepergian keluar kota selama libur natal dan tahun baru (nataru), agar tidak terjadi penularan virus covid-19.

WH menugaskan Sekretaris Daerah (Sekda) Banten, Al Muktabar, untuk mengawasi para ASN yang membandel selama libur nataru.

“Sekarang nih, yang keluar daerah, saya larang ini. Apalagi tahun baru dia pergi,” jelasnya.

Kemudian, seluruh laboratorium yang ada di Banten sudah penuh oleh ribuan sample swab pasien covid-19. Sehingga, terjadi antrian pemeriksaan untuk mengetahui hasilnya.

“Laboratorium full, masih ribuan (sample) yang ngantri. Yang mau kunjungan keluarga ditunda dulu, doakan saja dari rumah. Kalau (pasien covid) lebih dari 100 persen bagaimana kita,” terangnya.(Dhyie/LLJ)