Serang,fesbukbantennews.com (8/6/2017) – Gubernur Banten Wahidin Halim meresmikan Sekretariat Forum Silaturahmi Pondok Pesantren (FSPP) Provinsi Banten, di kawasan lingkar selatan, Cikulur, Kota Serang, Rabu (05/06/2017).
Dalam sambutannya, Gubernur Banten Wahidin Halim mengatakan, pemerintah provinsi banten berkomitmen untuk terus mendorong FSPP agar terus melakukan pembinaan terhadap ponpes serta meningkatkan kualitas pendidikannya. Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Wahidin juga menjanjikan akan memperhatikan ponpes salafi yang masih belum berkembang.
“Apapun untuk kepentingan pesantren, Insya Allahsaya ikhlas memberi dukungan,” kata WH sapaan akrab Wahidin.
Menurutnya Wahidin, banten ini kekuatannya ada di para ulama, kiyai dan pondok pesantren, maka dari itu banten harus menjadi contoh daerah lain dalam pengembangan keagamaan terutama pengembangan sumber daya manusianya.
“Masyarakat banten itu masyarakat yang beriman dan bertaqwa. Ini harus bisa dikelola menjadi kekuatan. Yakin banten itu bisa, luar biasa potensinya. Saya ingin banten kuat di bidang keagamanannya, bnten juga harus hijau, bersih, asri, termasuk saya juga ingin liat pesantren bersih, termasuk bersih hati, lingkungan, bersih semuanya.” katanya.
Bahkan sejak dilantik menjadi gubernur, lanjut Wahidin, dirinya sudah menjelajah ke pelosok wilayah banten, melakukan pemantauan di ruang-ruang publik dan rumah sakit untuk memastikan kebutuhan masyarakat terlayani dengan baik.
“Saya keliling terus, karena saya sudah jadi pelayan masyarakat banten. Saya katakan, diri ini akan saya wakafkan untuk masyarakat banten, doakan saya supaya selalu diberi kekuatan,” tuturnya.
“Sepuluh triliun lebih APBD banten, kalau dikelola dengan baik, jujur dan iklas. Itu milik kita bersama. Saya tidak mungkin ambil hak-hak rakyat,” sambungnya.
Gubernur juga menghimbau agar masyarakat banten tidak terjebak dalam pikiran-pikiran yang mengajarkan melakukan perbuatan-perbuatan yang dilarang atas nama jihad.
“Walau beda agama, beda prinsip, beda keyakinan, tapi jangan melakukan perbuatan-perbuatan yang dilarang,” pesannya.
Ketua Presidium FSPP Banten Anang Azhari mengatakan, FSPP merupakan organisasi besar, tercatat 3505 pesantren baik salafi maupun modern berdiri di banten. Maka dari itu, dirinya mengajak Pemprov Banten untuk bersinergi.
“Program-program pemerintah banyak yang bisa kita sinergikan dengan program FSPP. Kita bisa dikebangkan oleh Kesra, Dinas Pertanian, olahraga, ESDM dan program-program pemerintah lainnya,” ujarnya.(HmsBanten/bknADV/LLJ).
