Bupati Keluarkan Instruksi, Pemkab Serang Bergerak Cepat Perbaiki Rumah Sarbini

0
294

Serang,fesbukbantennews.com (2/8/2017) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang bergerak cepat untuk memperbaiki rumah keluarga Sarbini di Kampung Palembangan, Desa Dukuh, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang. Rabu (2/8/2017), material bangunan untuk memperbaiki rumah keluarga Sarbini yang diberitakan mirip kandang kambing, sudah dikirim. 

Bahan bangunan untuk rumah Sarbini mulai disiapkan.

Camat Kragilan, Ajuntono mengatakan, sesuai intruksi Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah, proses perbaikan rumah keluarga Sarbini dilakukan dengan segera. Setelah melakukan peninjauan bersama Plt Sekda Kabupaten Serang Agus Erwana, Selasa (1/7), proses perbaikan rumah keluarga Sarbini dimulai Rabu (2/8. “Kami sudah kirim semen dan bahan material bangunan lainnya ke rumah keluarga Pak Sarbini. Pengukuran rumah yang akan dibangun pun sudah dilakukan,” ujarnya seraya menambahkan, pembangunan pondasi rumah mulai dilakukan Kamis (3/8).

Pengiriman material bangunan dilakukan Ajuntono bersama Danramil Kragilan Kapten Tumiran dan Kepala Desa Dukuh. “Alhamdulillah dalam proses pembangunan, kami dibantu aparat TNI. Kita gotong royong bersama warga juga,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Serang Asep Nugrahajaya mengaku sudah berdialog dengan Sarbini terkait kelanjutan anaknya yang usia sekolah, Selasa (1/8). Dilanjutkan kunjungan Kabid SD Dindikbud Kabupaten Serang Aber Nurhadi, Rabu (2/8).

Asep mengatakan, semua anak keluarga Sarbini sudah siap disekolahkan. Anak usia sekolah dasar (SD) akan disekolahkan di madrasah ibtidaiyah (MI) terdekat. “Pihak madrasah juga menyambut baik dan siap menerima,” ujarnya.

Kemudian untuk anak yang usia sekolah menengah pertama (SMP) akan terlebih dahulu diikutkan kejar paket B. “Kemudian bisa melanjutkan ke SMA,” ujar Asep.

Menurut Asep, perlu pendekatan khusus kepada Sarbini agar mau menyekolahkan anaknya. Sebab Sarbini awalnya bersikukuh akan mendidik anak-anaknya sendiri tanpa harus masuk ke pendidikan formal.

“Bahkan Pak Sarbini malah bertanya, apakah salah dia tidak menyekolahkan anaknya. Kami jelaskan bahwa tidak salah, tetapi anak-anaknya butuh masa depan yang lebih baik, dan itu harus diraih salah satunya melalui pendidikan di sekolah,” ujarnya.

Asep menegaskan, Pemkab Serang siap membantu keluarga Sarbini bukan hanya membangunkan rumah baru, juga memfasilitasi anak-anaknya untuk menyenyam pendidikan formal. “Ibu Bupati sudah menegaskan bahwa tidak boleh ada anak yang tidak sekolah dengan alasan biaya. Karena itu, sudah disiapkan beasiswa untuk warga miskin,” tegasnya.(pmkabSerang/bknADV/LLJ).