Pandeglang, fesbukbantennews.com (25/5/2020) – ,Moment yang sangat ditunggu oleh umat muslim yaitu lebaran kini hanya tinggal kesedihan bagi mereka warga kampung Patikang Lebak abuah desa Citeureup kecamatan Panimbang Kabupaten Pandeglang harus disibukan mengangkut peralatan rumah tangga yang kebanjiran. Lantaran di Desa tersebut, puluhan rumah terendam akibat kebanjiran air pasang rob.
“sehari setelah lebaran kami masyarakat patikang desa citeureup kec panimbang tak bisa kemana mana, kami kebanjiran pasang rob dan ini paling terparah sepanjang tahun, “kata salah seorang warga Patikang, Udin Senin, 25/05/2020.
Dirinya menjelaskan, memang 2 hari kebelakang air pasang selalu besar dan ini terjadi pada pukul 07:00 sampai dengan perkiraan jam 10: 00 wib, tapi ini yang paling besar dan kami menghawtirkan keberadaan ini takut ada banjir rob susulan yg lebih besar, ” jelas Udin.
Dikesempatan yang sama Ahmad Zulkarnaen selaku anggota BPD Desa citeureup membenarkan bahwa kondisi ini memang benar terjadi dan sangat memprihatinkan bahkan tahun ini rumah nya pun kebanjiran,
“ini banjir rob terbesar tahun ini bahkan lebih meluas ke pemukiman warga lainnya dan ini menjadi PR agar kedepan bagaimana bisa mengantisipasi hal ini supaya tidak terjadi lagi, ” tutur Ahmad.
“ya semoga ada perhatian pemerintah setelah ini dan kami coba usulkan ke pemerintah desa dulu karena kami khawatir ini terjadi kembali,”tutup Ahmad. (Obeng/LLJ).
