Januari hingga Juli 2016, 27 Wisatawan Tewas di Pantai Sawarna

0
280

Lebak,fesbukbantennews.com (11/7/2016) – Sejak 1 Januari hingga 10 Juli 2016, sudah 27 wisatawan yang tewas tenggelam di pantai Sawarna, Bayah, Lebak, Banten. Yang terakhir, 10 Juli 2016 , dua wisatawan asal Bogor dan Tangerang. Thobi dan Haerudin.

Korban Tenggelam di Pantai Sawarna Dievakuasi Relawan Balawista dan Polisi.(foto:Balawista)
Korban Tenggelam di Pantai Sawarna Dievakuasi Relawan Balawista dan Polisi.(foto:Balawista)

“Hingga bulan ini, sudah 27 wisatawan yang meninggal di pantai Sawarna, ” kata kata Koordinator Relawan Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista) Sawarna Lebak, Lili Suheli kepada FBn,Senin (11/7/2016).

Lili mengungkapkan, setiap tahunnya, pengunjung di pantai ujung Banten ini terus meningkat.”libur lebaran tahun ini saja pengunjungnya mencapai 8000 wisatawan.

Namun, kata Lili, pihaknya mengaku masih sangat kekurangan alat keselamatan. Balawista Lebak hanya memiliki tiga buah papan surfing saja. “Sangat kekurangan alat pak,”katanya.

Libur idul fitri 2016 ini,lanjut Lili, sudah dua wisatawan yang meninggal. “Warga Bogor dan Tangerang,” ungkapnya.

Dia berharap kepada pengunjung, supaya slalu waspada dan hatti-hati jika berada di sepanjang pantai Sawarna. Sebab Sawarna terbilang memiliki ombak yang tingi.”pengunjung juga diharapkan untuk mentaati aturan Lifeguard yang ada di pantai tempat dia wisata,”tegasnya.

Lili juga berharap, agar pemerintah memberikan bantuan alat keselamatan. Supaya pihaknya bisa meminimalisir kecelakaan di Pantai.”apalagi relawan balawista sangat sedikit, pengunjung ribuan, relawan hanya 20 orang,” tukasnya.

Untuk diketahui, Sabtu (9/7/2016) kemarin, tiga wisatawan tengelam di pantai Sawarna. Satu selamat, dua lainnya ditemukan sehari setelahnya dalam keadaan tak bernyawa.(LLJ)