Tangerang,FESBUK BANTEN News (18/2/2015) Banjir yang sering menimpa wilayah Kota Tangerang lebih banyak dikarenakan salahnya pengelolaan tata kelola dan pembangunan yang tak bersahabat dengan lingkungan. Sehingga air hujan tak mampu menyerap dengan baik ke dalam tanah. Demikian dikatakan pemerhati tata kota dan lingkungan, Muqodas Syuhada, Rabu (18/02). (lebih…)
Penulis: Administrator
-
Tangisan Penghuni Iringi Eksekusi 4 Rumah di Bhayangkara
Serang, FESBUK BANTEN News (18/2/2015) – Eksekusi 4 rumah warga di Jalan Bhayangkara Kecamatan Cipocokjaya Kota Serang yang dilakukan Pengadilan Negeri (PN) Serang, Rabu (18/2/2015) pagi tadi. Meski lancar dan tak ada perlawanan, namun sempat diiringi isak tangis keluarga penghuni rumah yang dieksekusi. (lebih…)
-
Gagal Curi Seekor Kambing, Wawan Divonis 10 Bulan Penjara
Serang,FESBUK BANTEN News (18/2/2015) – Awas, jangan salah pilih teman. Bisa-bisa nasibnya seperti Wawan alias Sawong (28) warga Desa Cilayang,Kecamatan Cikeusal, Kabupaten Serang. Gara-gara diajak tiga temannya untuk mencuri seekor kambing,terpaksa meringkuk di penjara. Wawan oleh majelis hakim PN Serang, Selasa (18/2/2015) kemarin,dihukum 10 bulan penjara meskipun kambing hasil curian belum sempat dibawa dan dinikmati. Sementara tiga temannya, Nur,Jaja dan Ucok masih jadi buruan polisi. (lebih…)
-
Pemprov Banten Raih PKH Award dari Kemensos
Serang,FESBUK BANTEN News (18/2/2015) – Dinilai mampu menyukseskan pelaksanaan program keluarga harapan (PKH), Pemerintah Provinsi Banten mendapatkan penghargaan PKH Award dari Kementerian Sosial (Kemensos) RI. Penghargaan tersebut diserahkan oleh Menteri Sosial RI Khofifah Indar Parawansa kepada Plt Gubernur Banten Rano Karno pada saat pembukaan Rapat koordinasi Nasional PKH 2015 di Gedung Aneka Bhakti Kemensos -Jakarta, Selasa ( 17/2/2015) kemarin. (lebih…)
-
Nikah Tanpa Izin Istri Pertama dan Kedua, Widy dan Istri Ketiganya Dihukum 1 Bulan
Serang,FESBUK BANTEN News (17/2/2015) – Gara-gara nikah tanpa sepengetahuan istri pertama dan kedua, Widy Prasetyo dan istri ketiganya Reny Handayani,oleh majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Serang, Selasa (17/2/2015) dihukum satu bulan penjara. Hukuman tersebut satu bulan lebih rendah dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang menuntutnya dua bulan penjara. (lebih…)
-
Besok, PLTU Labuan Gelar Penyuluhan,Pemeriksaan Kesehatan dan Pengobatan Gratis
Pandeglang,FESBUK BANTEN News (17/2/2015) – Sebagai wujud komitmen PT Indonesia Power dalam implementasi Corporate social responsibility (CSR) melalui Program InPower-CARE Bakti Pelayanan Masyarakat melalui Bantuan Pelayanan Kesehatan, PT Indonesia Power UJP Banten 2 Labuan yang berlokasi di Desa Sukamaju, Kec, Labuan Pandeglang, Provinsi Banten mengadakan Penyuluhan dan pemeriksaan Kesehatan serta pengobatan Gratis kepada warga sekitar PLTU,Rabu (18/2/2015) besok. (lebih…)
-
Mantan Jubir Atut : Kepemimpinan Rano Alami Pelapukan Fungsi
Serang, FESBUK BANTEN News (17/2/2015) Siapa yang tak kenal dengan Fitron Nurul Ikhsan, mantan Juru Bicara (Jubir) Gubernur non aktip Ratu Atut Chosiyah Fitron Nur Ikhsan (FNI), memandang bahwa kepemipinan Rano Karno di tanah Jawara telah mengalami ‘Pelapukan Fungsi’. (lebih…)
-
Samsat Keliling di Alun-alun Barat Kota Serang
Minggu (8/2/2015) – guna memudahkan masyarakat membayar pajak kendaraan bermotor, di alun-alun Barat kota serang ada mobil samsat kelililing di pameran Polda Banten.
Hari ini (minggu,8 Februari 2015)) hingga pukul 21.00 wib nanti), Mmemberikan kesempatan kepada pemilik kendaraan bermotor untuk dapat melakukan PENDAFTARAN PENGESAHAN STNK/MEMBAYAR PAJAK KENDARAAN BERMOTOR melalui Bus SAMSAT Keliling yang beroperasi di wilayah Polda Banten.(LLJ)
-
BWF : Hentikan Abrasi Mulai dari Sekarang
Serang, FESBUKBANTEN News (8/2/2015) – Mulai terjadinya abrasi di beberapa wilayah pesisir pantai dan muara yang disebabkan ulah tangan manusia yang tidak bertanggung jawab. Berdampak mulai berkurangnya beberapa sumber daya laut seperti ikan dan udang. Salah satu komunitas mancing, Banten Wild Fishing (BWF) bersama warga setempat pun akhirnya turun tangan menyelamatkan sumber daya lauttersebut dengan menyebar tanaman mangrove.
“Padahal dengan semakin berkurangnya tanaman mangrove di pesisir pantai maupun muara, berdampak terhadap berkurangnya populasi ikan dan udang,” ungkap WakilKetua BWF, LA, Sabtu (7/2/2015) kemarin.
Menurutnya, Ada sekitar 10.000 batang pohon bakau yang siap ditanam (sebagian sudah ditanamkan), yang berguna untuk menangkal abrasi dan menjaga sumber daya laut. Tujuandari penanaman pohon sebagai tempat habitat sumber daya ikan. Karena keberadaan bakau di Muara Kebayungan sudah banyak yang rusak. Bahkan kondisi inimenyebabkan beberapa wilayah pantai dan muara mengalamai abrasi. “Untukmenjaga kelangsungan perkembangbiakan ikan dan udang makanya kami lakukanpenanaman bakau,” jelasnya.
Untuk tetap menjaga agar mangrove yang sudah ditanam tadi maupun yang sudah ada sejaklama, pihaknya juga telah menghimbau kepada masyarakat melalui sosialisasiuntuk menjaga kondisi mangrove yang ada. “Masyarakat maupun pemancing jangan lagi menebang bakau yang ada, memang sekarang ini sebagian masyarakatsudah sadar untuk tidak melakukan penebangan bakau, mari kita jaga kelestarianalam kita,” bebernya.
Diungkapkannya, panjang daerah pesisir di Kebayungan mencapai puluhan kilometer. “Tentu ini menjadi potensi bagi nelayan. Namun juga tidak terlepas dari kepedulianmasyarakat untuk menjaga lingkungan agar habibat ikan dan sumber daya lautlainnya tidak berkurang apalagi sampai hilang,” tandas Lilik.(LLJ)
Berita kirimanwarga : Gus ananta
-
Pohon Tumbang Akibat Angin Kencang di SMKN 2 Kota Serang, Sebuah Mobil Ringsek
Serang,FESBUKBANTEN News (8/2/2015) – Hujan deras serta angin kencang membuat sebuah pohonjati tumbang dan menimpa mobil yang sedang diparkir di halaman Sekolah MenengahKejuruan Negeri (SMKN) 2 Kota Serang Jalan KH Abdul Fatah Cijawa Kota SerangBanten, Sabtu (7/2/2015)
Pohon jati yang sudahberumur puluhan tahun dan rapuh ini tidak kuat menahan angin disertai hujanderas yang mengguyur kota serang sejak siang tadi, sehingga akar pohontidak kuat, tumbang dan menimpah mobil Avanza warna hitam dengan nomor polisi A1397 AD milik sekolah.
“Tadi pas hujanderas, tiba tiba pohon jati besar roboh nimpah mobil oprasional sekolah, tapiuntung ga ada orang di dalamnya” Kata satpam Sekolah Rahmat kepadawartawan.
Kemudian pihak sekolahberusaha menyingkirkan pohon yang tingginya sekitar 15 meter tersebut denganalat seadanya, namun kondisi mobil rusak parah.
“tadinya juga inipohon mau di tebang karna sudah rapuk, tua lagi. yah akhirnya jadi korbanmobilnya ringsek parah, kalau dibenerin ini bisa puluhan juta, tapi yang pentingga ada korban jiwa” tutur rahmat.
Sementara itu pantuan dibeberapa titik di Kota Serang pohon tumbang juga terjadi di Jalan Raya Cilegonlingkungan Legok, namun tidak ada korban jiwa hanya lalu lintas tersendat karnapohon jatuh melintang ke tengah jalan.
“Di daerahCinanggung juga tadi ada yang tumbang, abis hujan deras ditambah anginnyakencang, harusnya pemerintah terkiat secepatnya mendata pohon yang sudha rapuhdan tua sebelum ada korban jiwa” kata salah satu warga Kota Serang ArifHamdi.(rhiedh//LLJ)