Serang,fesbukbantennews.com (24/8/2023) – Siapa sangka, PJ Gubernur Banten Al Muktabar berhasil menemukan obat stunting. Padahal, tak satu pun dokter di dunia berhasil mengobati stunting.

Angka stunting bisa turun jika sudah lewat masa pengamatan, atau pengidap stunting meninggal, atau bayi lahir stunting turun.
Bayi lahir stunting dapat dicegah melalui peningkatan gizi ibu hamil. Bahkan Kemenag akan menerapkan pemeriksaan anemia dan gizi calon pengantin.
Presiden Jokowi juga menekankan penguatan unsur pendukung, seperti rumah layak huni, air bersih dan sanitasi.
Berbeda dengan Presiden Jokowi, PJ Gubernur Al Muktabar malah menekan stunting dengan batako, beton dan aspal. Caranya dengan memperbanyak proyek jalan lingkungan.
Saking pentingnya batako, beton dan aspal bagi stunting, PJ Gubernur Al Muktabar memasukan proyek jalan lingkungan (PSU) ini jadi Proyek Strategis Daerah (PSD) tanpa perlu berdiskusi dengan DPRD Banten atau pun Kemendagri. Karena PJ Gubernur Al Muktabar itu super inovatif. Jauh di atas yang lain.
Hasilnya bisa dilihat dari klaim Pemprov Banten yang berhasil menurunkan angka stunting. Padahal proyek PSD Batako, Beton dan Aspal itu belum nyampe 3-5 tahun. Efektif sekali.
So, ini temuan luar biasa. Bukan hanya untuk di Indonesia. Tapi juga untuk seluruh dunia yang sedang khawatir dengan angka stunting.
Mari kita dorong temuan PJ Gubernur Banten Al Muktabar ini untuk mendapatkan penghargaan. Terlalu kecil kalau cuma Indonesia. Harus dihargai kelas dunia alias WHO.
Mari kita turunkan angka stunting dengan Batako, Beton dan Aspal. Sangat efektif dan manjur.
Status Facebook Ucu Nur Arief Jauhar , yang dikirimkan ke FBn