Hendak Jenguk Bapak, Sekeluarga Ditabrak Kereta di Kasemen

0
237

Serang,fesbukbantennews.com (9/7/2017) – Terjadi kecelakaan maut di perlintasan kereta tanpa palang  pintu di Kampung Odel, Kasemen ,Kota Serang, Minggu (9/7/2017) sore. Sebuah Mobil Avanza D 1705 JZ yang ditumpagi sekeluarga ringsek dihantam kereta Merak -Rangkasbitung. Akibatnya  tiga penumpang tewas  dan satu luka berat.

Mobil korban yang ringsek jadi tontotlna warga sekitar.(ist)

 

 

Dari Informasi yang berhasil dihimpun ,  pada saat mobil yang dikendarai oleh korban Ade Sumardi (40) melintasi Rel Kereta Api Tanpa Palang Pintu di Kampung  Sirnarasa Desa Margaluyu Kecanatan Kasemen Kota Serang, pada saat  melintasi Rel KA tanpa palang pintu mendadak mogok ditengah perlintasan Rel Kereta Api .

 

Tidak lama datang KA  penumpang lokal Relasi Rangkasbitung – Merak dan menghantam mobil tersebut hingga terseret sejauh 250 Meter.

 

 

Akibat kejadian tersebut korban  Ade Sumardi dan anaknya ,Gilang (10) meninggal dunia di lokasi kejadian. Anak korban lainnya,yakni Adit (17) ,meninggal di RS Dradjat Prawiranegara Kota Serang. Sementara Istri yang bernama Titin (35) kritis.

 

 

 

 

 

Menurut salah satu warga Aep, menuturkan jika korban diketahui hendak pulang untuk menjenguk bapaknya yang sakit di Desa Margaluyu, Kasemen, Kota Serang. Saat hendak meyeberang rel kreta tanpa palang pintu, mobil korban mengalami mati mesin di tengah rel saat kreta api Merak-Rangkasbitung  hendak melintas.

 

“Saat kejadian kondisi hujan lebat, tapi sebelumnya saya teriki jika ada kereta, tapi malah lanjut jalan, pas ditengah rel mogok mobilnya saat itu mobil mau munudur, tapi ditabrak kreta dulu,” katanya.

 

 

 

Warga berharap, pihak PT KAI membuat palang pengaman di perlintasan tersebut, lantaran sudah puluhan kali terjadinay kecelakaan. Kasus kecelakaan ini, saat ini masih dalam penanganan unit laka lantas Polres Serang Kota. (Man/LLJ).