Serang,fesbukbantennews.com (27/7/2024) – Agus , seorang tahanan yang membunuh anak kandungnya yang masih berumur tiga tahun dikabarkan kabur dari ruang tahanan Mapolresta Serang Kota. Agus dikabarkan kabur dari ruang tahanan Mapolresta Serang kota pada Kamis, (25/07/2024) pagi.

Untuk diketahui,Agus merupakan pelaku kasus pembunuhan seorang balita berusia 3 tahun yang tak lain merupakan anaknya sendiri asal Kecamatan Ciomas, Kabupaten Serang, Banten. Agus tega membunuh anak kandungnya sendiri saat sedang tidur.
Atas kabar ini, ibu dari korban yang tak lain juga merupakan istri Agus, Herawati mengaku telah mendapatkan kabar tersebut. Ia juga mengaku takut apabila pelaku kabur dari tahanan dan belum ditangkap oleh pihak kepolisian.
Herawati berharap pelaku yang kabur tersebut segera ditangkap oleh pihak kepolisian.
“Kalau harapan sayamah supaya dapet (ditangkap) lagi. Saya takut masalahnya pak, segera ditemukan soalnya takut kemana-mana sayanya pak. Saya gak tenang,” katanya melalui sambungan telepon, Jumat, (26/07/2024).
Herawati juga mengatakan bahwa sudah ada pihak kepolisian yang berpatroli di sekitar rumahnya sejak hari kemarin.
“Belum (mengetahui kabur kemana), Polisi ngintai kerumah ada udah. Dari kemarin pak,” jelasnya.
Herawati mengaku sejak anaknya meregang nyawa di tangan suaminya sudah tidak tinggal di rumah yang ia dulu tinggali bersama suaminya. Saat ini ia memilih untuk tinggal bersama orang tuanya.
“Mudah-mudahan dapet (ketangkep), (saya) takut pak,” imbuhnya.
Kaburnya pelaku pembunuhan tersebut dibenarkan oleh Kapolda Banten Irjen Pol Abdul Karim. Ia membenarkan bahwa Agus telah kabur dari ruang tahanan Mapolresta Serang Kota.
“Benar Mas. Tentunya, kami akan kejar pelakunya untuk ditangkap,” kata Abdul Karim melalui pesan Whatsapp, Jumat, (26/07/2024).
Abdul Karim juga mengatakan, saat ini pihaknya masih mendalami penyebab dan pelaku bisa kabur dari ruang tahanan.
“Kami akan lihat bagaimana bisa tahanan bisa lepas. Kami evaluasi mekanisme penjagaan,” katanya.(cat/LLJ)