FesbukBantenNews

Bulan: Juli 2024

  • Mahasiswa KKM Kelompok 4 Uniba  Pengabdian Kegiatan Belajar Mengajar di SDN Cigoong Kota Serang

    Mahasiswa KKM Kelompok 4 Uniba Pengabdian Kegiatan Belajar Mengajar di SDN Cigoong Kota Serang

    Serang,fesbukbantennews.com (31/7/2024) – Mahasiswa Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Kelompok 4 dari Universitas Bina Bangsa memulai pengabdian mereka di Sekolah Dasar Negeri Cigoong 3. Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengabdian yang bertujuan untuk memberikan bantuan dan dukungan kepada sekolah yang membutuhkan. Selasa, 30 Juli 2024.

    Mahasiswa KKM Kelompok 4 Uniba Pengabdian Kegiatan Belajar Mengajar di SDN Cigoong Kota Serang.

    Mahasiswa KKM Kelompok 4 Universitas Bina Bangsa, yang dipimpin oleh seorang ketua, tiba di lokasi dengan penuh semangat dan antusiasme. Mereka langsung menuju ruang kelas untuk memulai kegiatan mereka. Pada hari pertama, mahasiswa menggantikan dewan guru yang tidak masuk dalam KBM (Kegiatan Belajar Mengajar) hari itu.

    Mahasiswa KKM Kelompok 4 Universitas Bina Bangsa mulai mengajar dan membantu siswa-siswi Sekolah Dasar Negeri Cigoong 3 dalam berbagai mata pelajaran. Mereka tidak hanya memberikan pengetahuan akademis tetapi juga membantu dalam aspek lain seperti keterampilan dan kreativitas.

    Kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah tersebut. Mahasiswa KKM Kelompok 4 Universitas Bina Bangsa berharap dapat memberikan kontribusi positif dan membantu meningkatkan prestasi siswa-siswi di sekolah tersebut.

    Pengabdian ini merupakan contoh nyata dari komitmen Universitas Bina Bangsa dalam memberikan pengalaman praktis dan pengabdian kepada masyarakat. Dengan demikian, mahasiswa dapat mengembangkan keterampilan dan kompetensi mereka secara langsung, serta memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat.

    Sekolah Dasar Negeri Cigoong 3 sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan oleh mahasiswa KKM Kelompok 4 Universitas Bina Bangsa.

    Mereka berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif yang lebih luas bagi masyarakat. (Yahya Zakaria)

  • Seminar HAN 2024 Mahasiswa KKM 04 UNIBA : Peduli Anak Peduli Masa Depan, Spesial Hari Anak Nasional

    Seminar HAN 2024 Mahasiswa KKM 04 UNIBA : Peduli Anak Peduli Masa Depan, Spesial Hari Anak Nasional

    Serang,fesbukbantennews.com (30/7/2024) – Mahasiswa KKM 04 Cigoong dari Universitas Bina Bangsa (UNIBA) mengadakan seminar Hari Anak Nasional (HAN) 2024 yang berfokus pada pentingnya perlindungan dan pemberdayaan anak. Acara ini diselenggarakan di Madrasah Diniyah Takmiliyah Mathla’ul Anwar Cigoong, Kecamatan Walantaka ,Kota Serang. Yang dihadiri oleh Ibu-Ibu yang memiliki anak usia 3-5 tahun.

    Seminar HAN 2024 Mahasiswa KKM 04 UNIBA : Peduli Anak Peduli Masa Depan, Spesial Hari Anak Nasional.

    Kegiatan ini merupakan salah satu program kerja di bidang pendidikan yang diselenggarakan oleh mahasiswa KKM 04 UNIBA, dengan tujuan meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang pentingnya pendidikan dan perlindungan anak sejak dini. (26/072024)

    Seminar ini diisi oleh dua pemateri yang berpengalaman dan berdedikasi. Materi pertama, “Membangun Kemampuan Numerik di Keluarga Sejak Dini,” disampaikan oleh Bu Vidya Ayuningtyas, M.Pd. Dalam presentasinya, Bu Vidya menjelaskan tentang pentingnya membangun kemampuan numerik pada anak-anak dari dini untuk membantu mereka memahami konsep matematika dengan lebih baik dan kemampuan numerik adalah salah satu aspek penting dalam perkembangan anak, dan bahwa orang tua memiliki peran besar dalam membantu anak mengembangkan kemampuan ini sejak usia dini.

    Ibu Vidya juga menyampaikan beberapa tips dan strategi yang dapat digunakan oleh orang tua untuk meningkatkan kemampuan numerik anak, seperti menggunakan permainan matematika sederhana dan mempraktikkan operasi dasar seperti penjumlahan dan pengurangan.

    Materi kedua, “Parenting Anak Usia Dini,” disampaikan oleh Ibu Wuri Handayani, M.Pd. Beliau menjelaskan bahwa masa kecil adalah periode yang sangat penting dalam perkembangan anak, dan bahwa pola asuh yang tepat dapat membantu anak berkembang menjadi individu yang sehat dan berprestasi. Ibu Wuri juga menyampaikan pentingnya memahami karakteristik anak usia dini dan bagaimana cara mengembangkan kemampuan dan bakat mereka dengan efektif.

    Seminar ini dihadiri oleh sekitar 45 Ibu-Ibu yang sangat antusias dan terlibat aktif dalam diskusi. Mereka banyak bertanya dan berdiskusi tentang bagaimana mereka dapat menerapkan konsep-konsep yang disampaikan oleh pemateri. Acara ini tidak hanya memberikan pengetahuan, tetapi juga membangun komunitas yang peduli terhadap pendidikan dan perlindungan anak-anak.

    Dengan demikian, program kerja Mahasiswa KKM Kelompok 4 seminar “Hari Anak Nasional” yang diselenggarakan oleh mahasiswa KKM 04 Cigoong Universitas Bina Bangsa berhasil meningkatkan kesadaran dan kemampuan orang tua dalam mendidik anak-anak mereka. Acara ini juga menunjukkan komitmen mahasiswa dalam berkontribusi terhadap masyarakat dan meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. (Yahya Zakaria)

  • Mahasiswa KKM 04 UNIBA Sosialisasi Pembuatan Eco Enzim untuk Masyarakat Cigoong Kota Serang

    Mahasiswa KKM 04 UNIBA Sosialisasi Pembuatan Eco Enzim untuk Masyarakat Cigoong Kota Serang

    Serang,fesbukbantennews.com (30/7/2024) – Pada hari Rabu, 24 Juli 2024, mahasiswa KKM kelompok 4 dari Universitas Bina Bangsa (Uniba) melakukan kegiatan penyuluhan yang sangat menarik dan bermanfaat bagi masyarakat kelurahan Cigoong,Walantaka,Kota Serang. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya mengolah limbah dapur menjadi eco enzim, sebuah produk ramah lingkungan yang dapat digunakan dalam berbagai keperluan sehari-hari.

    Mahasiswa KKM 04 UNIBA Sosialisasi Pembuatan Eco Enzim untuk Masyarakat Cigoong Kota Serang.

    Kegiatan penyuluhan ini dipimpin oleh Ibu Wulan selaku bagian dari KASI PMK menjelaskan bahwa membuat eco enzim merupakan bagian dari program kerja kelompok 4 di bidang Teknologi Tepat Guna.

    Masyarakat diarahkan cara membuat eco enzim yang ramah lingkungan dan dapat mengurangi limbah organik.
    “Bahan pembuatan Eco enzim ini dari 1000 ml air, 300 gram kulit buah dan gulanya hanya 100 gram. Setelah itu dilakukan fermentasi selama 3 bulan. Banyak sekali fungsi eco enzim, di antaranya sebagai filter udara, herbisida, dan pestisida alami, filter air, pupuk alami untuk tanaman, dan dapat menurunkan efek rumah kaca, serta sabun untuk mencuci piring” ungkap Bu Wulan.

    Bapak Rukun Tetangga “Bapak Sukiman” juga menyatakan bahwa kegiatan seperti ini sangat penting untuk menumbuhkan kesadaran lingkungan di kalangan masyarakat. “Sebagai mahasiswa KKM kelompok 4 kami berharap dengan kegiatan ini, Masyarakat dapat lebih peka terhadap masalah lingkungan dan turut berkontribusi dalam mengurangi dampak negatif pada lingkungan sekitar,” ujar Ratu Nihayah selaku ketua penanggung jawab dari program ini.

    Salah satu Masyarakat yang terlibat dalam pembuatan eco enzim, mengaku senang dengan praktik tersebut. “Saya sangat senang dapat terlibat langsung dalam belajar membuat eco enzim ini. Semoga dapat bermanfaat banyak untuk semua,”.
    Kegiatan penyuluhan ini berlangsung dengan antusias dan mendapat dukungan penuh dari masyarakat kelurahan Cigoong.

    Dengan demikian, mahasiswa KKM 04 berhasil mensosialisasikan pentingnya mengolah limbah dapur menjadi eco enzim, yang bukan hanya bermanfaat bagi lingkungan tetapi juga dapat meningkatkan keterampilan dan kesadaran masyarakat dalam mengelola limbah secara berkelanjutan. (Yahya Zakaria)

  • Dugaan Korupsi Lapak di Stadion Ciceri, Kepala Disparpora Kota Serang Dijebloskan ke Penjara

    Dugaan Korupsi Lapak di Stadion Ciceri, Kepala Disparpora Kota Serang Dijebloskan ke Penjara

    Serang,fesbukbantennews.com (30/7/2024) Tersangka kasus dugaan korupsi penyewaan tanah kosong lapak pedagang di Stadion Maulana Yusuf Kota Serang dengan luas 5.689,83 meter persegi Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora) Kota Serang, Sarnata, dijebloskan ke Penjara oleh Penyidik pidana khusus (pidsus) Kejari Serang,Selasa (30/7/2024).

    Tersangka Korupsi Lapak Stadion Ciceri Kota Serang ,Sarnata (rompi pink)., sebelum dimasukan ke mobil tahanan.


    Kepala Kejari Serang Lulus Mustofa mengatakan, tersangka berinisial S yang ditetapkan sebagai tersangka kasus penyewaan lapak pedagang di kawasan Stadion Maulana Yusuf Kota Serang saat ini menjabat sebagai Kepala Disaprpora Kota Serang.

    “Jadi yang bersangkutan ini tersangka S melakukan PKS (perjanjian kerjasama) dengan pihak ketiga tanpa melalui prosesdur,” kata Lulus Mustofa di kantor Kejari Serang, Selasa, (30/07/2024).

    Lulus mengatakan, seharusnya pihak ketiga sebelum mengelola aset pemerintah harus membayarkan sewa minimal 2 hari sebelum penandatanganan PKS.

    “Kenyataannya sampai hari ini uang sewa itu tidak di bayar, tidak ada pemasukan ke rekening kas umum daerah sesuai dengan perhitungan jasa pelayanan penilai publik senilai Rp483 juta,” sebutnya.

    Bahkan, kata Lulus Mustofa, usai PKS yang ditandatangani pada 16 Juni 2023 hingga saat ini pihak ketiga sudah mendapatkan keuntungan sebesar Rp456 juta dari pengelolaan tersebut.

    “Jadi pemasukan ke rekening kas umum daerah itu sama sekali tidak ada,” jelasnya.

    Lulus Mustofa juga mengatakan, adapun luas lahan yang dikelola oleh pihak ketiga tersebut seluas 5689,83 m². Dan saat ini telah berdiri sebanyak 56 kios serta pembangunan kios masih berjalan sehingga kemungkinan terus bertambah jumlahnya.

    Lulus juga mengatakan, saat ini pihaknya masih mendalami pihak ketiga dan pihak lainnya. Hal ini lantaran Kepala Disaprpora melakukan PKS tidak sesuai prosedur. Total kerugian negara juga saat ini masih dalam proses pendalaman.

    “Insya Allah nanti menyusul (tersangka lain-red),” imbuhnya.

    Akibat perbuatannya, kata Lulus Mustofa, tersangka akan dikenakan pasal 2, pasal 3 juncto pasal 18 juncto pasal 55 ayat 1 kesatu KUHP. Dengan ancaman dalam pasal 2 pidana seumur hidup, penjara paling lama 20 tahun atau paling singkat 4 tahun dan denda paling sedikit Rp200 juta, paling banyak Rp1 miliar.

    Sedangkan dalam pasal 3 berupa pidana penjara seumur hidup atau penjara paling singkat 1 tahun, paling lama 20 tahun dan denda paling sedikit Rp50 juta, paling banyak Rp1 miliar.

  • Hari Anak Nasional 2024, Anak-anak di Kragilan  Ceria Bersama  Banten Ceria dan Dompet Dhuafa

    Hari Anak Nasional 2024, Anak-anak di Kragilan Ceria Bersama Banten Ceria dan Dompet Dhuafa

    Serang,fesbukbantennews.com (30/7/2024) – Memperingati Hari Anak Nasional (HAN) 2024 ,komunitas relawan Banten Ceria dan Dompet Dhuafa Volunteer (DDVI) Banten berbagi ceria bersama anak-anak di Taman Bacaan Masyarakat Suka Baca, di kampung Sukajaya Sentul , Kragilan, kabupaten Serang, Minggu 28 Juli 2024.

    Hari Anak Nasional 2024, Anak-anak di Kragilan Ceria Bersama Banten Ceria dan Dompet Dhuafa.

    Puluhan anak -anak nampak antusias mengikuti berbagai kegiatan yang menarik dan edukatif. Seperti membaca buku bersama, lomba mewarnai, pohon feeling, fun games, gerak dan lagu. Selain itu ada berbagi hadiah juga hiburan edukasi literasi dan kreatifitas dari relawan Banten Ceria. Seperti mendengarkan dongeng persahabatan bersama Kak Susi, sulap bersama Kak Fino Badut, atraksi pantomin bersama kak Aam dari TOPS Serang.

    Menurut kak Susi selaku ketua dari komunitas relawan Banten Ceria menuturkan, kegiatan tersebut dilaksanakan untuk memaknai Hari Anak Nasional yang jatuh pada tanggal 23 Juli 2024, meski tidak tepat dilaksanakan sesuai tanggalnya.

    Susi berharap,dengan peringatan ini, anak – anak Indonesia tumbuh menjadi anak anak yang sehat baik fisik dan psikisnya, mengembalikan marwah kepada dunianya yaitu dunia bermain yang didalamnya syarat dengan makna belajar.

    “Artinya ketika orang dewasa baik itu orangtua, guru dan lingkungan memberikan kesempatan bermain kepada anak anak dengan kegiatan yang menyenangkan, syarat dengan edukasi, membangun karakter dan menumbuhkan kreatifitas. Dengan berbekal kemampuan ini anak anak Indonesia akan mampu menghadapi globalisasi dan kemajuan teknologi yang begitu pesat,” ujar Susi.

    Hal senada pun dituturkan oleh ketua DDV Banten Annisa Rahma Septiani bahwa tujuan diadakannya kegiatan ini adalah untuk memperingati Hari Anak Indonesia.

    “Alhamduliah kegiatan ini disambut ceria oleh anak anak TBM Sukabaca karena variatifnya kegiatan yang menyenangkan yang tidak pernah mereka dapatkan sebelumnya pada program harian di TBM Sukabaca,” katanya.

    Dalam kesempatan tersebut , lanjutan dia , sebanyak 50 anak mendengarkan dongeng tema persahabatan, edukasi pantomim, hiburan sulap.

    Menurut Annisa, kegiatan tersebut bagi anak anak merupakan hal yang langka dan jarang mereka dapatkan. Kecerian ini terlihat dalam sesi kegiatan pohon feeling yaitu dimana mereka menuangkan perasaannya melalui emoticon senang dan bahagia.

    “Sebanyak lima puluh anak membersamai acara ini, mereka berasal dari lingkungan TBM Sukabaca, bahkan ada sebagian orangtua yang hadir membersamai acara ini sampai tuntas acara, mendampingi putra dan putrinya dalam kegiatan ini. Harapan acara ini kedepannya semoga dapat dilaksanakan dengan lebih meriah dan tentu saja membawa kebermaknaan,” tukas Anisa.

  • HIMA Persis Banten Desak Persis Tinjau Ulang Kebijakan Terima Izin Tambang

    HIMA Persis Banten Desak Persis Tinjau Ulang Kebijakan Terima Izin Tambang

    Serang,fesbukbantennews.com (30/7/2024) -Pimpinan Daerah Himpunan Mahasiswa Persatuan Islam (Hima Persis) Serang Raya Provinsi Banten mengkritisi kebijakan terbaru Persis yang menerima izin tambang. Kebijakan ini dianggap berpotensi menimbulkan dampak buruk terhadap lingkungan dan menimbulkan kekhawatiran dikalangan masyarakat.

    ketua PD HIMA Persis Serang Raya,Wildan Izzatul Haq.

    Dalam pernyataannya, Ketua Pimpinan Daerah Hima Persis Serang Raya, Wildan Izzatul Haq, menegaskan bahwa tidak ada tambang yang benar-benar ramah lingkungan.

    “Eksploitasi sumber daya alam melalui aktivitas pertambangan seringkali meninggalkan jejak kerusakan yang signifikan terhadap ekosistem. Kita harus mempertanyakan kesiapan dan keseriusan Persis dalam mengelola dampak lingkungan yang diakibatkan oleh tambang ini,” ujar WildanIzzatulHaq,Selasa (30/7/2024).

    Berdasarkan data dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), pada tahun 2023 saja, terdapat lebih dari 800 ribu hektar lahan hutan yang rusak akibat aktivitas pertambangan di Indonesia. Selain itu, laporan dari World Wildlife Fund (WWF) menyebutkan bahwa kegiatan tambang telah menyebabkan penurunan kualitas air di lebih dari 60% sungai di sekitar area tambang, mengakibatkan berkurangnya sumber air bersih bagi masyarakat setempat.

    Kasus kerusakan lingkungan akibat tambang yang paling terkenal adalah di daerah Kalimantan Timur. Aktivitas tambang batubara di sana telah menyebabkan kerusakan hutan yang parah dan pencemaran sungai, sehingga mengakibatkan bencana banjir yang sering terjadi. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun ada regulasi, implementasi yang lemah dan pengawasan yang kurang ketat dapat menyebabkan dampak lingkungan yang serius.

    Ketua Pimpinan Daerah Hima Persis Serang Raya menambahkan, “Hipotesis buruknya dampak tambang terhadap lingkungan bukanlah isapan jempol belaka. Banyak bukti yang menunjukkan bahwa kegiatan tambang selalu meninggalkan jejak negatif yang sulit dipulihkan. Lagi-lagi kita harus mempertanyakan, apakah Persis benar-benar siap mengelola risiko ini?” jelas Wildan

    Dalam penutup pernyataannya, Hima Persis Serang Raya menyerukan agar kebijakan ini ditinjau ulang dengan lebih seksama. Karna bagaimana pun juga hal tersebut dianggap bertentangan dengan konsep green constitution atau konstitusi hijau, yang menggarisbawahi pentingnya perlindungan lingkungan sebagai bagian integral dari HAM generasi ketiga. Yang mana HAM generasi ketiga ini mencakup hak atas lingkungan hidup yang sehat dan berkelanjutan.

    “Maka dari itu Kesejahteraan lingkungan harus menjadi prioritas utama. Kami mendesak Persis untuk mempertimbangkan ulang izin tambang ini demi masa depan lingkungan yang lebih baik dan lestari,” pungkasnya.

  • Mahasiswa UIN Banten Tingkatkan Kualitas Pendidikan di Pelosok Pandeglang

    Mahasiswa UIN Banten Tingkatkan Kualitas Pendidikan di Pelosok Pandeglang

    Pandeglang,fesbukbantennews.com (29/7/2024) – Semangat mengabdi dan berbagi ilmu terpancar dari wajah para mahasiswa Kelompok 60 Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) Konvensional Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Maulana Hasanuddin Banten. Selama dua pekan pertama, mereka telah berkontribusi aktif dalam membiina anak-anak di Desa Mandalawangi, Kabupaten Pandeglang, Banten.

    Mahasiswa Kelompok 60 KKM UIN Banten .

    Musthofa, ketua kelompok 60, menjelaskan strategi mereka dengan antusias.Dan membagi kelompok tersebut menjadi dua tim. Dengan tujuan menjangkau lebih banyak siswa, dari balita hingga anak-anak usia sekolah dasar.

    “Kami membagi tim menjadi dua. Sembilan orang kami tugaskan di SDN Mandalawangi 2, sementara lima lainnya mengajar di PAUD 2,” ujarnya saat ditemui di lokasi Kukerta, Senin (29/7).

    Di SDN Mandalawangi 2, lanjut Musthofa, mahasiswa Kukerta membawa angin segar dalam metode pembelajaran. Kepala sekolah menyampaikan antusiasnya.

    “Kehadiran mereka sungguh membantu. Metode interaktif yang mereka bawa membuat anak-anak lebih bersemangat belajar,” pujinya.

    Sementara itu, tegas dia , di PAUD 2 para mahasiswa menghadirkan suasana belajar yang penuh keceriaan. Salah satu pengajar PAUD mengungkapkan.

    “Mereka tidak hanya mengajar, tapi juga mengajak anak-anak bermain sambil belajar, hingga menanamkan nilai-nilai moral dasar. Sangat efektif untuk perkembangan anak usia dini,” katanya.

    Lebih jauh dia menjelaskan , bagi para mahasiswa sendiri, pengalaman ini membuka mata mereka akan realitas pendidikan di daerah. Khobar, salah satu anggota kelompok berbagi.

    “Kami belajar banyak di sini. Tidak hanya secara aktif mengajar, tapi juga tentang kehidupan masyarakat desa yang penuh kearifan,” ujar dia.

    Namun,ungkapnya, perjuangan Kelompok 60 tidak berhenti di sini. Setelah menyelesaikan program mengajar, mereka siap melanjutkan misi-misi lainnya. Musthofa menjelaskan dengan semangat.

    “Kami juga punya program di bidang kesehatan, ekonomi, dan pemberdayaan masyarakat. Tekad kami adalah memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi Desa Mandalawangi,” jelasnya.

    Menurut Musthofa, perjalanan mahasiswa UIN Banten di Mandalawangi ini menjadi bukti nyata bahwa semangat pengabdian masih menyala di kalangan generasi muda. Melalui Kukerta, mereka tidak hanya belajar, tapi juga berkontribusi nyata dalam membangun desa dan mencerdaskan generasi penerus bangsa.(LLJ).

    Kiriman dulur FBn : Retno

  • Sekjen PW PRIMA DMI Jabar : Ketum Terpilih DMI Jabar akan Libatkan Milenial Makmurkan Masjid .

    Sekjen PW PRIMA DMI Jabar : Ketum Terpilih DMI Jabar akan Libatkan Milenial Makmurkan Masjid .

    Bandung,fesbukbantennews com (29/7/2024) – KH Mohammad Mansur sebagai Ketum Terpilih, dalam Musyawarah Wilayah (Muswil) ke-7 PW DMI Jabar yang digelar di sebuah Hotel di Kota Bandung pada Jumat-Sabtu (26-27/7/2024). Membawa titik terang perjuangan akan Libatkan Milenial Makmurkan Masjid.

    Sekjen Prima DMI Jawa Barat ,Ikmal Anshari .

    Terpilihnya KH Mohammad Mansur Syaerozi sebagai pimpinan baru Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jawa Barat membawa angin segar, terutama dengan komitmennya untuk melibatkan generasi milenial dalam memakmurkan masjid.

    Inisiatif ini disambut dengan antusias oleh Sekretaris Jenderal Pengurus Wilayah PRIMA DMI Jawa Barat, yang melihatnya sebagai langkah inovatif dan strategis dalam memajukan peran masjid di tengah masyarakat.

    “Langkah KH Mansur Syaerozi untuk melibatkan milenial adalah sebuah terobosan yang sangat relevan dengan kondisi saat ini. Generasi muda memiliki potensi besar dan energi yang luar biasa, dan mereka bisa menjadi motor penggerak dalam berbagai kegiatan di masjid”, ujar Ikmal Anshary.

    KH Mansur Syaerozi menekankan pentingnya peran milenial dalam memakmurkan masjid, bukan hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat kegiatan sosial, pendidikan, dan budaya. Dengan melibatkan milenial, diharapkan masjid bisa menjadi lebih dinamis dan menarik bagi berbagai kalangan, terutama generasi muda yang sering kali merasa kurang terhubung dengan aktivitas keagamaan.

    “Melalui program-program yang melibatkan milenial, kita bisa memperkuat ikatan sosial dan spiritual di kalangan anak muda. Ini adalah langkah strategis untuk memastikan bahwa masjid tetap relevan dan mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman,” lanjut Sekjen PW PRIMA DMI Jabar. “Kami di PRIMA DMI Jabar siap mendukung penuh inisiatif ini dan bekerja sama untuk mewujudkan visi KH Mansur Syaerozi.”

    Langkah melibatkan milenial ini juga dipandang sebagai cara efektif untuk memperkaya kegiatan di masjid dengan berbagai inovasi dan kreativitas. Generasi muda, dengan keterampilan teknologi dan pemahaman tentang media sosial, dapat memainkan peran penting dalam menyebarkan pesan positif dan mengorganisir kegiatan yang menarik serta bermanfaat bagi komunitas.

    Optimisme dan dukungan yang kuat dari berbagai pihak menunjukkan bahwa visi KH Mansur Syaerozi ini memiliki potensi besar untuk sukses. Diharapkan, dengan kepemimpinan beliau, DMI Jawa Barat bisa menjadi model bagi daerah lain dalam mengelola dan mengembangkan masjid sebagai pusat kegiatan yang inklusif dan berdaya guna.

    Dengan semangat baru ini, KH Mansur Syaerozi dan seluruh jajaran DMI Jawa Barat siap untuk menghadirkan perubahan positif. “Ini adalah momen yang sangat menggembirakan. Kami yakin dengan kolaborasi yang baik antara generasi tua dan muda, masjid akan menjadi lebih hidup dan bermanfaat bagi semua,” tutup Sekjen PW PRIMA DMI Jabar dengan penuh harapan.(mal/LLJ).

    Kiriman dulur FBn

  • Kabur dari Tahanan Polresta Serang, Agus Sang Pembunuh Anak Kandung Berhasil Ditangkap

    Kabur dari Tahanan Polresta Serang, Agus Sang Pembunuh Anak Kandung Berhasil Ditangkap

    Serang,fesbukbantennews.com (29/7/2024) – Agus (30), tersangka pembunuhan anak kandung yang kabur dari rumah tahanan (Rutan) Polresta sejak Kamis (25/7/2024),Akhirnya berhasil ditangkap oleh Aparat Polresta Serang Kota.

    Agus,tersangka pembunuh anak kandung (kaos kuning) berhasil ditangkap kembali .

    Dipimpin langsung oleh Kapolesta Serang Kota ,Agus ditangkap saat hendak turun gunung memasuki Kampung Wangun, Desa Batu Kuwung, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang, Banten pada Minggu (28/7/2024) sekitar pukul 23.30 WIB malam.

    “Pelaku kini sudah berada di ruang tahanan. Dan pencarian dipimpin langsung oleh Kapolresta Serang Kota yang selama kurang lebih 68 jam melakukan pencarian hingga akhirnya pelaku berhasil diamankan,” kata PS Kasi Humas Polresta Serang Kota, Ipda Raden Muhammad Maulani, Senin (29/7/2024).

    Sebelum tertangkap, kata Raden, tersangka Agus sempat bersembunyi dan menginap di saung-saung di dalam hutan Gunung Prakarsa sekitar daerah Ciomas Padarincang guna menghindari kejaran petugas selama tiga hari pelarian.

    “Pelaku melarikan diri sampe tertangkap itu masih mengenakan pakaian yang sama, pakaian yang memang pada saat melarikan diri waktu itu pelaku masih mengenakan kaos kuning,” katanya.

    Raden menyampaikan, Agus sengaja memilih jalur-jalur hutan dan pegunungan yang jarang dilewati oleh warga agar pelariannya tidak mudah diketahui. Hal ini juga, menutur Raden, Ini jadi kendala bagi para petuga yang mengejarnya.

    “Kesulitan petugas di lapangan itu yang saya katakan bahwa pelaku melarikan diri itu tidak berbaur, artinya tidaka ke tempat-tempat ramai,” katanya.

    Saat ini, tegas Raden, polisi masih memeriksa tersangka untuk mengetahui lebih jauh perihal kaburnya Agus tersebut .

    .

  • Jelang Rapat, Ratusan Pengacara di Banten Saksikan Pemutaran Video Puisi Almarhum Agus Setiawan

    Jelang Rapat, Ratusan Pengacara di Banten Saksikan Pemutaran Video Puisi Almarhum Agus Setiawan

    Serang,fesbukbantennews com (27/7/2024) – Ratusan Advokat yang pengurus dan anggota DPC Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Serang menyaksikan pemutaran video puisi mantan ketua DPC Peradi Serang periode 2012-2017 almarhum Agus Setiawan Jelang melaksanakan Rapat Anggota Cabang (RAC) di sebuah hotel di Kota Serang ,Jumat (26/7/2024).

    Cuplikan Video Puisi Almarhum Agus Setiawan dalam RAC DPD Peradi Serang .

    Usai pembukaan, ruangan rapat yang dipenuhi ratusan advokat,semula terang benderang tiba-tiba lampu dipadamkan panitia. Seluruh peserta fokus pada layar proyektor yang memutar video puisi yang berjudul “Aku Manusia” yang diisi dengan gambar perjalan almarhum Agus Setiawan.

    Suasana jadi hening, saat video menampilkan wajah salah satu advokat pembela rakyat dhuafa tersebut. Bahkan ada beberapa peserta di tengah pemutaran tak kuat menahan tangis. Apalagi puisinya berisikan tentang manusia pasti akan mati.

    Video puisi almarhum Agus Setiawan yang berdurasi 4 menit 16 detik tersebut membuat banyak peserta rapat menyeka air mata.

    Usai pemutaran, Ketua DPC Peradi Serang Santi Wikdaniyah mengungkapkan , bahwa peserta rapat tidak mengetahui rencana pemutaran video puisi Agus Setiawan tersebut .

    “Ini saya yang mempunyai inisiatif, karena almarhum kang Au (panggilan akrab Agus Setiawan ,red) banyak sumbangsihnya terhadap perkembangan dunia advokat di Banten,” ungkapnya.

    Kang Au, lanjut dia , selalu mensupport kegiatan Peradi. Bahkan tak jarang ikut nimbrung ketika Peradi melaksanakan kegiatan .

    “Pokoknya almarhum banyak supportnya ke Peradi ,apalagi ke saya pribadi selaku advokat,” katanya.

    Untuk diketahui , almarhum Agus Setiawan adalah pendiri Agus Setiawan dan Rekan (ASREK) Law Firm. Dan juga tak sedikit kadernya yang menjadi advokat terkenal di Banten.

    Agus Setiawan ,yang lahir di serang 16 Juli 1971 dan meninggal karena sakit pada 15 Juni 2024.

    Sekilas tentang Agus Setiawan

    • Ketua Tim Pengacara Muslim (TPM) Banten
    • salah satu pendiri relawan FESBUK BANTEN News.
    • Pembina NGO Rekonvasi Bhumi
    • Menjadi Pimpinan BEM di Solo Jateng.
    • Wakil ketua DPD KNPI Banten – – Sekum GPII Banten dan di lanjut Menjadi ketum GPII Banten.
    • Wakil Ketua GPRI Banten. – Ketua PERADI Serang 2012-2017 – Fungsionaris POKJA Penggagas pendiri Provinsi Banten.
    • Waketum PB ALKHAIRIYAH . -KB.BAKOR pendiri Provinsi.Banten – Dosen Fakultas.Hukum UNMA Banten . * KARYA MENGGAGAS MENDIRIKAN PROV.BANTEN :
    1. Ikut Bersama Menyusun Naskah & Membacakan Deklarasi HARGA MATI BANTEN PROVINSI Thn 1999 di Gedung kawunganten serang
    2. Ikut Menyusun komposisi GPRI di serang Banten dan ikut menyusun komposisi POKJA PPB.(LLJ).