Serang,fesbukbantennews.com (19/6/2024) – Malika (9) bocah perempuan asal Lingkungan Jakung Pasar, Kelurahan Cilowong, Kecamatan Taktakan, Kota Serang tewas setelah tenggelam di kolam renang Water Boom Mini, Ranca Telas, Kelurahan Drangong, Kecamatan Taktakan, Kota Serang, Selasa 18 Juni 2024 sore.

Kapolsek Taktakan AKP Widodo Endri Maryoko mengatakan membenarkan adanya korban meninggal di Kolam Renang Water Boom Mini Ranca Tales pada Selasa 18 Juni 2024, kemarin. Saat ini, Jenazah bocah perempuan berusia 9 tahun itu telah dimakamkan oleh keluarga.
“Dimakamkan di TPU Jakung Taktakan,” katanya kepada awak media, Rabu (19/6/2024).
Meski ditemukan mengambang di kolam, Widodo menjelaskan pihaknya belum mengetahui penyebab kematian korba. Apalagi pihak keluarga menolak jenazah untuk dilakukan otopsi di rumah sakit.
“Sebab pasti kematian belum dapat ditentukan, karena belum dapat dilakukan autopsi. Keluarga korban menolak untuk diotopsi dan membuat surat pernyataan yg ditandatangani oleh Ibu korban, kakak korban, saudara korban, dan Ketua Rt setempat,” jelasnya.
Widodo menerangkan dari hasil pemeriksaan saksi-saksi, Malika ditemukan oleh penjaga kolam dalam kondisi mengambang di kolam yang memiliki kedalaman sekitar 140 centimeter.
“Menurut keterangan dari Penjaga Kolam Renang, ada salah satu pengunjung meminta tolong ada anak anak yang tenggelam, dan melihat korban sudah sudah terapung,” terangnya.
Widodo menambahkan korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Fatimah, Kota Serang. Namun dari hasil pemeriksaan, korban dinyatakan telah meninggal dunia.
“Korban diduga tenggelam di kolam dengan kedalaman 140 cm, lepas dari pengawasan orang tua,” tambahnya.