FesbukBantenNews

Bulan: Mei 2024

  • PKS Resmi Deklarasikan Nur Agis Aulia Sebagai Bakal Calon Walikota Serang Pada Pilkada 2024

    PKS Resmi Deklarasikan Nur Agis Aulia Sebagai Bakal Calon Walikota Serang Pada Pilkada 2024

    Serang,fesbukbantennews.com (5/5/2024) – DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Serang resmi deklarasikan Nur Agis Aulia sebagai Bakal Calon Wali Kota Serang pada Pilkada 2024.

    PKS Resmi Deklarasikan Nur Agis Aulia Sebagai Bakal Calon Walikota Serang Pada Pilkada 2024.

    Acara deklarasi tersebut digelar berbarengan dengan momentum Halalbihalal pada hari Minggu (5/5) 2024 di Graha PKS Kota Serang dan dihadiri langsung oleh Nur Agis Aulia dan sejumlah petinggi PKS seperti Ketua DPW PKS Banten Gembong R. Sumedi, Ketua F-PKS DPRD Banten Juheni M. Rois, Ketua DPD PKS Kota Serang Hasan Basri, dan sejumlah tokoh PKS lainnya sampai dengan pengurus tingkat ranting dan seluruh kader-kader PKS Kota Serang.

    Hasan Basri menyampaikan bahwa awalnya PKS menetapkan saya sebagai Bakal Calon Wali Kota berdasarkan hasil musyawarah yang dilakukan. Namun melihat dinamika politik yang terjadi, sepertinya belum memungkinkan, In Syaa Allah kita akan mengusung kader internal Nur Agis Aulia, In Syaa Allah sebagai Bakal Calon Wali Kota Serang, ujar Ketua DPD PKS Kota Serang Hasan Basri di Graha PKS, Minggu (5/5).

    “Kita harus menyiapkan calon-calon pemimpin baru. Bagi kader PKS, kita pantang meminta jabatan, tapi kita harus siap memantaskan diri ketika ada permintaan itu,” tambah Hasan.

    Selanjutnya Nana Mulyana sebagai Ketua Majelis Pertimbangan Daerah (MPD) Kota Serang menyampaikan bahwa setelah penjaringan pertama, kami melihat perkembangannya, ternyata banyak kader-kader terbaik PKS, ada TB. Ridwan, Juheni M. Rois, dan kader muda Nur Agis Aulia yang namanya terus diperbincangkan di masyarakat Kota Serang.

    Dengan pertimbangan dan musyawarah yang sangat panjang, kami mengamanahkan kepada Nur Agis Aulia sebagai Bakal Calon Wali Kota Serang dan terus mensosialisasikan kepada masyarakat. Keputusan ini ditetapkan berdasarkan hasil musyawarah panjang, berdasarkan konsultasi, dan proses panjang, kata Nana.

    “Dengan itu seluruh kader PKS agar terus mensosialisasikan Nur Agis Aulia kepada seluruh masyarakat Kota Serang untuk mendapatkan kemenangan untuk Kota Serang,” tambah Nana.

    Sementara, Nur Agis Aulia mengaku siap untuk maju sebagai Bakal Calon Wali Kota Serang pada Pilkada 2024 ini. Dirinya meyakini bahwa PKS memiliki mesin dan pengkaderan yang sangat baik, sehingga kami merasa optimis akan merebut kekuasaan untuk kemajuan Kota Serang menuju kota yang berdaya dan juara.

    “Apabila sudah diperintahkan oleh partai berdasarkan hasil musyawarah, kita akan pegang teguh, dan terus berikhtiar untuk memajukan Kota Serang bersama-sama dan akan selalu memprioritaskan semua aspirasi dari masyarakat untuk kemajuan Kota Serang ini” ujar Agis.

    Saat di deklarasikan oleh PKS, Agis menjabarkan narasi besarnya untuk Kota Serang, seperti penanganan sampah, pengentasan kemiskinan, dan pengangguran. Ia juga menginginkan agar Pilkada 2024 sebagai ajang beradu gagasan untuk Kota Serang lebih baik.

    “Kami memiliki gagasan tentang penanganan sampah melalui iuran sampah gratis, pengentasan kemiskinan dan pengangguran melalui gerakan kewirausahaan, satu keluarga satu pengusaha dan balai latihan dan keterampilan,” tambah Agis.

  • Pendidikan Tak Merata, Mahasiswa : Al Muktabar Tak Becus Pimpin Banten

    Pendidikan Tak Merata, Mahasiswa : Al Muktabar Tak Becus Pimpin Banten

    Serang,fesbukbantennews.com (2/5/2024) – Mahasiswa yang tergabung dalam aliansi Banten Bergerak menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Gubernur Banten pada Kamis, (02/05/2024). Dalam aksinya mahasiswa menuding Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar tidak becus memimpin Provinsi Banten.

    Pendidikan Tak Merata, Mahasiswa : Al Muktabar Dinilai Tak Becus Pimpin Banten.

    Berdasarkan pantauan ,mahasiswa yang melakukan aksi membawa berbagai poster dan karton berwarna merah sebagai penanda rapor merah kepemimpinan Pj Gubernur Banten.

    Kordinator Aksi, Manarul Hidayat mengatakan, aksi tersebut dilakukan sebagai peringatan Mayday dan Hari Pendidikan Nasional. Menurutnya, saat ini sarana pendidikan di Banten masih belum merata.

    Dikatakan Manarul, terjadi ketimpangan soal pemerataan sarana pendidikan di Provinsi Banten. Dimana di pelosok Kabupaten Pandeglang dan Lebak masih jauh tertinggal ketimbang Kota Tangerang maupun Kota Serang.

    “Kita melihat fasilitas buku dan kelas kurang layak di pelosok Provinsi Banten,” ujarnya.

    Ungkap Manarul, selama Al Muktabar memimpin Provinsi Banten 2 tahun, tidak terlihat perkembangan yang cukup signifikan. Ia juga menilai pertumbuhan ekonomi di Provinsi Banten juga masih kurang layak.

    Manarul menilai Pj Gubernur Banten Al Muktabar tidak becus dalam memimpin Provinsi Banten.

    “Kami harapkan pada DPRD Banten tidak boleh diperpanjang kembali (Jabatan Al Muktabar),” tegasnya.

    Adapun tuntutan massa aksi adalah:

    1. Audit dan berantas lembaga mafia- mafia di sektor pendidikan
    2. Sejahterahkan kehidupan para buruh dan para pendidik
    3. Berikan pelayanan publik di ranah pendidikan terutama masyarakat Banten
    4. Bangun pelatihan pekerja dan sediakan lapangan pekerjaan
    5. Usut tuntas sogok menyogok yang menjadi kebudayaan di Banten
    6. Tuntaskan angka anak putus sekolah, stunting dan permasalahan di Banten.
    7. Usut tuntas segala tindakan dari sektor pendidikan dan ekonomi
    8. Berikan dan alokasikan anggaran dana untuk pembangunan infrastruktur pendidikan di daerah pedalaman
    9. Wujudkan suprastruktur dan infrastruktur yang layak di ranah pendidikan secara merata
    10. Tolak skema upah murah dan wujudkan reforma agraria sejati
    11. Terapkan amanat UU Nomor 20 Tahun 2003 pasal 1 ayat 1 tentang pendidikan
    12. Wujudkan keterbukaan informasi publik dan anggaran di Provinsi Banten
    13. Cabut peraturan perundang-undangan yang pro terhadap investor
    14. Tolak klasifikasi usia di ranah pendidikan. (Cat/LLJ).