Serang,fesbukbantennewa.com (17/8/2023) – Ratusan pecinta Vespa melakukan kirab merah putih dalam memperingati HUT RI ke 78 di Kota Serang. Kirab merah putih dilaksanakan dari alun-alun Kota Serang dan diikuti oleh sejumlah club vespa dari berbagai daerah di Banten.
Peringati Hut RI ke 78, Ratusan Vespa Kirab Merah Putih Keliling Kota Serang
Kegiatan kirab merah putih dalam memperingati HUT RI ini menjadi agenda rutin yang dilakukan setiap tahunnya oleh Vespa Banten Day.
Berdasarkan pantauan para pecinta Vespa memenuhi Jalan Veteran Kota Serang Sekitar pukul 09.00WIB, dana dilepas oleh Walikota Serang Syafrudin untuk keliling Kota Serang dan finish di Cafe Saba Karundang. Dan dilanjuti dengan acara game dan musik di cafe yang berada di pusat Kota Serang tersebut.
Pembina Vespa Banten Day AKBP Atot Irawan S.I.K.,M.M. mengatakan acara kirab merah putih selain dalam memperingati HUT Kemerdekaan RI ke 78 kegiatan ini dilakukan untuk menjadi ajang silahturahmi club club vespa yang ada di Banten.
“Adalah dalam rangka memeriahkan HUT RI ke 78. Dan intinya untuk merekat silahturahmi antara kita,”ujarnya.
Atot berharap acara Kirab merah putih ini terus berlanjut setiap tahunnya dan semakin besar dan meriah.
“Kirab merah putih ini juga bertujuan untuk menumbuhkan jiwa nasionalisme para pemuda dan khususnya para pencinta Vespa,”katanya.
Dalam acara tersebut hadir juga Karo SDM Polda Banten Kombes Pol Muh, Dwita Kumu Wardana S.H., S.I.K., M.H..
Serang,fesbukbantennews.com (17/8/2023) – Berdasarkan laporan Kualitas Udara Dunia dari platform pemantau udara, IQAir, menyatakan bahwa di indonesia 3 Kabupaten/Kota di Banten yang menyumbang kualitas udara tidak sehat dengan Indeks kualitas udara (AQI) dan polusi udara Real-time PM2.5. Data tersebut diperbaharui 17 Agustus 2023 Pukul 00.00 WIB.
Ranking Real time IQAIR.
Rangking kota secara real-time di indonesia saat ini yaitu Kota Tangerang Selatan menduduki posisi ke 2 dengan nilai 190 AQI, Kota Tangerang peringkat ke 3 dengan nilai 172 AQI, Kabupaten serang menduduki posisi ke 4 dengan nilai 153 AQI diatas Jakarta yang berada di posisi ke 5 dengan nilai 152 AQI, dan kota Terentang Kalimantan Barat dengan kualitas udara paling tidak sehat menduduki peringkat pertama dengan nilai 238 AQI.
Tahun 2022 Indonesia menduduki peringkat ke 26 dari 131 negara dengan kualitas udara sedang dan saat ini indonesia menduduki peringkat ke 4 kualitas udara tidak sehat dengan nilai 152 AQI dari 101 negara di dunia.
Untuk diketahui, cara melindungi dari polusi udara tidak sehat dengan memakai masker pada saat keluar/berpergian, menggunakan alat penjernih udara atau alat penyaring udara, menutup jendela untuk menghindari udara luar yang kotor, dan mengurangi aktivitas outdor..(fun/LLJ).
Serang,fesbukbantennews.com (16/8/2023) – Peringatan Upacara Taptu Kepolisian Daerah Banten di depan Gedung Negara Provinsi Banten Jl. Brigjen KH Syam’un No. 5 Kelurahan Kota Baru, Kota Serang, Rabu malam (16/8/2023). Upacara Penetapam Waktu (Taptu) merupakan rangkaian Peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-78.
Peringatan HUT RI KE 78, Upacara Taptu dan Pawai Obor di Kota Serang.
Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Banten Irjen Pol. Rudy Heriyanto Adi Nugroho Bertindak sebagai Pembina Upacara dan Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Serang Kota Kompol Try Wilarno bertindak sebagai Komandan Upacara.
Peringatan Upacara Taptu juga dirangkaikan dengan Pawai Obor yang diikuti oleh peserta dari TNI, Polri, ASN, Instansi vertikal, masyarakat di Kota Serang serta Siswa SMA/SMK dengan berpakaian Pramuka lengkap. Pawai menempuh rute sepanjang 3 KM berkeliling di sekitar Kota Serang dengan rute keberangkatan dari Gerbang Utama Gedung Negara Provinsi Banten hingga ke Stadion Maulana Yusuf Sumur Pecung Kota Serang. (Fun/LLJ).
Pandeglang,fesbukbantennews.com (15/8/2023) – Puluhan Massa Aksi yang Tergabung dalam Aliansi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Pandeglang, Menggelar Aksi Ke Tiga kalinya kini aksi tersebut di gelar di kantor Kecamatan Menes, DPMPD Pandeglang, kantor Bupati Pandeglang (Sekretariat Daerah), Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pandeglang- Banten yang di selenggarakan pada pukul 15.00- 17.00 WIB.
Aliansi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Pandeglang Melakukan Aksi Demonstrasi jilid III.
“Dalam Aksi Demonstrasi tersebut Mahasiswa menyampaikan tentang adanya Galian “C” Jenis Tanah urug yang diduga tidak memiliki izin (ilegal) tepatnya berada samping Jln. Raya Labuan kabupaten Pandeglang- Banten. ” Selasa 15/8/2023
Umuh Ahmad Sebagai korlap Aksi sekaligus menyampaikan bahwasanya perlu di garis bawahi Aksi yang kami lakukan murni hasil dari kajian kami Sebagai, Agent Of Change Dan Agent Social Control di kabupaten pandeglang ini,”
“Bahwasanya Aksi yang ke 3 kalinya kami gelar ini bentuk dari keresahan kami yang sampai dengan saat ini belum di respon oleh pemerintah daerah kabupaten pandeglang “
Galian “C” Yang terdapat di kecamatan Menes kami Duga tidak berizin (Ilegal) belum lagi hal-hal lain yang tidak di perhatikan terkait. Analisis Dampak Lingkungan (AMDAL), Analisis Dampak Lalulintas (ANDALALIN) Dan Rambu- Rambu pekerjaan Galian itu, serta beberapa hal lainya yang membuat kami harus bergerak menyampaikan hal ini di muka Umum, ” Ungkap Korlap Aksi
Umuh mengatakan ini sudah tertuang dalam Undang-undang RI no 11 tahun 1967 tentang ketentuan-ketentuan pokok pertambangan, Undang-undang no 3 tahun 2020 tentang Pelaksanaan kegiatan usaha pertambangan MINERBA (Surat Izin Pertambangan), dan sesuai dengan pasal 480 KUHP “barang yang dibeli atau disewa dari hasil kejahatan itu dapat dipidana. ” Kata korlap
Wawan Korlap 2 Aksi mengatakan dalam orasinya bahwasanya ini berdasarkan fakta yang terjadi ketika Galian itu Beroprasi pada musim Hujan itu berdampak Terhadap Lalulintas bukan Hanya Masyarakat sekitar tapi pada umumnya.
Masyarakat yang melintasi jalan tersebut, karena jalan yang tertimpa tanah itu licin untuk di lalui, kendaraan R2 atau R4, ya kan nanti kasian juga pengendara yang lewat kalau terjadi kecelakaan kan siapa yang akan bertanggung jawab” Ujarnya
Masih Korlap lebih lucu nya galian C tersebut di tutup dan di berikan pelang itu ketika sudah ramai, dan di pasangnya pun malam hari oleh pihak kecamatan menes, kan sangat lucu harus viral dulu baru bertindak,” Ujarnya
“Kali ini pada aksi jilid 3 ini bukan hanya kami gelar di kecamatan menes tapi kami lanjutkan ke Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (DPMPD), Sekretariat Daerah Kantor Bupati Pandeglang, serta Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pandeglang”
Dalam undang- undang no 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan pasal 99 ayat (1) dan peraturan Menteri perhubungan NO. PM 17 Tahun 2021 tentang Analisis Dampak Lalu Lintas. Dan Pekerjaan tersebut tidak menggunakan rambu-rambu lalulintas dan peringatan mengenai adanya proyek galian “C”, maka semoga secepatnya di benahi, ” Ungkap wawan
Ali zamiludin Korlap Aksi mengatakan kami hanya ingin menyampaikan suara kebenaran sesuai dengan Undang-undang No 9 tahun 1998 Tentang Kemerdekaan Menyampaikan Pendapat Dimuka Umum. Bukan untuk membuat kerusuhan dan ke tidak kondusifitasan tapi ketika jalur dialog dan diskusi tidak di indahkan maka kami harus turun ke jalan, ” Ungkap nya
“Masih korlap bahwasanya aksi ke 3 ini Yang di gelar setelah beberapa menit kami menggelar aksi di kecamatan menes, itu di sambut langsung oleh Abdul Haris Camat kecamatan Menes, Hero kapolsek Menes, Koramil Menes, dan dari pihak polres pandeglang, “
Tapi sayang kami kecewa dengan sikap pihak kecamatan atau Camat menes tetap tidak mau tandatangani fakta integritas yang dibuat terkait persoalan ini, ” Karena ungkap Camat kita akan beres kan ini setelah 17 Agustusan,” Ujarnya
Diduga kami di intimidasi kepada kami, secara lisan dan gerakan, semua tindakan itu sudah kami catat untuk kedepannya kami akan tindak lajuti ke Aparat Penegak Hukum (APH) Baik Polres pandeglang, Polda Banten Hingga Mabes Polri, karena diduga sudah Melakukan Intimidasi dan diduga melakukan Sikap Premanisme pejabat terhadap Massa Aksi Demonstrasi, “
Aksi demonstrasi yang ke tiga (3) kalinya ini kami Kami menuntut keadilan kepada pemerintahan daerah kabupaten pandeglang, agar bersikap tegas bahwasanya adanya kongkalikong antara pemerintah Desa dan kecamatan dengan kaum Cukong pihak galian C”
“Bahwasanya ini jelas adanya dugaan kegagalan Camat kecamatan Menes, dalam menjadi pembina Desa di kecamatan Menes kabupaten pandeglang.”
Dengan ini kami Aliansi kader HMI Cabang Pandeglang menuntut kepada Relis Aksi
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kabupaten pandeglang harus tegas terhadap Pelaksana kegiatan Galian C karena telah melanggar Undang-undang no 32 tahun 2009 tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup).
DPMPD Kabupaten pandeglang harus segara berikan Sanksi Tegas terhadap Oknu Kepala Desa Tegal Wangi di duga mrrangkap sebagai pelaksana Proyek galian C dan diduga telah melakukan Provokasi masyarakat dan Intimidasi terhadap Massa Aksi
DPMPD Pandeglang Harus segera Membuat teguran secara tertulis karena diduga oknum kepala Desa dan Camat kecamatan menes telah melakukan Kolusi, korupsi, dan Nepotisme (KKN)
4.Bupati Pandeglang harus segera memanggil serta segera berhentikan Camat kecamatan Menes dan Kepala Desa Tegal wangi karena di duga (A Buse Of Power ) dan gagal dalam Menjabat Di kecamatan Menes
Pihak Aparat Penegak Hukum (APH) Polres Pandeglang, Kejari Pandeglang harus segera lakukan Pemanggilan terhadap Pihak Desa Tegal Wangi dan Kecamatan Menes karena diduga Telah Melanggar pasal 480 KUHP “barang yang dibeli atau disewa dari hasil kejahatan itu dapat dipidana”
Maka dengan ini kami akan menggelar Aksi Demonstrasi Jilid IV di Pemerintahan Daerah kabupaten pandeglang, hingga Provinsi Banten serta kami akan membuat laporan di Polda Banten agar meminta Aparat penegak Hukum (APH) tentang adanya persoalan ini, “Tutup korlap aksi.
Serang,fesbukbabntennews.com (15/8/2023) – Dalam penanggulangan bencana di Provinsi Banten dibutuhkan suatu sistem pusat informasi bencana agar informasi cepat tersampaikan kepada masyarakat, para relawan hingga instansi pemerintah yang menangani kebencanaan secara efektif dan akurat. Pusat informasi bencana itu akan memudahkan proses penanggulangan bencana baik penyaluran distribusi kebutuhan, pencarian dan pertolongan, hingga ke titik pusat bencana. Hal tersebut di ungkapkan Kepala Kantor SAR Banten Adil Triyanto saat memberikan materi Focus Group Discussion (FGD) di Rumah Singgah Relawan Fesbuk Banten News (FBN) Jln. Gelatik Drangong Kota Serang. Selasa (15/8/2023).
Narsum dan peserta FGD Di Rumahs Singgah FBn
Adil menyampaikan, jenis bencana di Provinsi Banten ini sangat kompleks mulai dari bencana angin puting beliung, gempa bumi, bencana yang disebabkan cuaca seperti banjir dan kekeringan hingga bencana kimia. Maka dari itu Pusat Informasi bencana sagat dibutuhkan dengan sistem komando dan pengendali utamanya di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten serta BPBD Provinsi Banten juga dapat mengkordinir Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten/Kota, instansi vertikal serta relawan-relawan di bidang kebencanaan.
“Berdasarkan pengalaman di lapangan, Kita harus bergandeng tangan sehingga informasi kebencanaan di provinsi banten menjadi akurat yang komandonya tetap di BPBD Provinsi” ungkapnya.
Pusat Informasi Bencana itu lanjut Adil, juga dapat menjadi penangkal berita-berita hoax yang beredar di masyarakat serta dapat menjadi suatu rujukan kepala daerah untuk menetapkan bencana daerah hingga bencana nasional.
“Pemerintah di anggap gagap bencana selama ini, karena informasi kebencanaan kita di Banten banyak kesimpang siuran, sehingga tidak dipungkiri banyak beredar berita hoax di kalangan masyarakat,” sambungnya.
Dilokasi yang sama, Kepala Bidang Materi dan Komunikasi Pimpinan Arif Agus Rakhman mengungkapkan, Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar sangat merespon cepat terhadap bencana mulai dari kebijakan hingga mengkomandoi Organisasi Perangkat Daerah Provinsi Banten dalam menanggulangi bencana baik dalam pelayanan masyarakat, menurunkan alat berat, hingga terjun langsung ke lokasi bencana untuk memantau perkembangan penanganan bencana.
Bukan hanya itu lanjut Arif, Pj. Gubernur juga terus melakukan mitigasi Bencana kepada masyarakat, guna meminimalisir resiko bencana dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang resiko bencana.
“Dapat kita lihat Pj. Gubernur kita merespon cepat ketika terjadi kebencanaan, mengkomandoi OPD hingga memantau langsung perkembangan penanganan bencana di lokasi bencana,” imbuhnya.
“Mitigasi bencana melalui BPBD Banten juga terus dilakukan dan itu dipantau langsung oleh Pj. Gubernur,” tambahnya
Hal senada juga dikatakan Ketua Pokja Relawan Banten Lulu Jamaludin, Pemprov Banten harus segera mempunyai Pusat Informasi Bencana selain memudahkan penanggulangan bencana dan pendistribusian kebutuhan masyarakat yang terdampak bencana, pusat informasi bencana tersebut juga dapat digunakan sebagai acuan antisipasi bencana dan menentukan kerawanan suatu daerah terhadap bencana.
Dikatakan Lulu, kondisi dilapangan saat terjun ke lokasi bencana pendataan dan informasi bencana umumnya dilakukan oleh masing-masing lembaga dan organisasi mengikuti program kerja yang mereka jalankan, jarang sekali menggunakan data pemerintah yang umumnya kurang dipercayai. Maka dari itu diskusi ini harus menjadi terobosan Pemprov Banten untuk segera membuat sistem Pusat Informasi Bencana yang menjadi rujukan semua pihak untuk disampaikan ke masyarakat.
Di lokasi yang sama, Penyusun Rencana Rehabilitasi BPBD Provinsi Banten Kusnadi mengungkapkan dalam mengoptimalkan penginformasian data bencana, saat ini Pemerintah Provinsi Banten melalui BPBD sedang merumuskan pembuatan aplikasi Sistem Informasi Bencana Daerah (Sibenda), hingga saat ini sistem tersebut masih dalam tahap konsultasi dan pengajuan kepada pimpinan.
Lanjut Kusnadi, Sistem aplikasi tersebut membutuhkan kolaborasi dari instansi-instansi vertikal, relawan dilapangan agar menjadi sumber informasi yang falid.
“Pemprov Banten melalui BPBD tahun 2023 ini sedang merumuskan pembuatan Aplikasi Sebenda, aplikasi tersebut membutuhkan kolaborasi, kerjasama antar instansi dan para relawan di lapangan, mudah-mudahan sistem tersebut dapat terealisasi agar penginformasian data bencana di provinsi banten berjalan optimal” ungkapnya.
Untuk diketahui, Forum Groud Discussion (FGD) digelar dengan tema Urgensi Pusat Informasi Bencana di Provinsi Banten dengan peserta para relawan di bidang bencana.Turut hadir pada acara tersebut sebagai narasumber Ketua Siaga Bencana (Sigab) Banten Novi Abdul Parid.
Serang,fesbukbantennews.com (15/8/2023) – Masyarakat Banten meneliti kebutuhan dan tantangan unik, sehingga Penanggulangan Bencana harus disesuaikan dengan konteks lokal.
Kabid BPBD Pencegahan dan Kesiapsiagaan Provinsi Banten H Asep Mulya (kanan).
Demikian dikatakan Kabid BPBD Pencegahan dan Kesiapsiagaan Provinsi Banten mewakili Kalaksa BPBD Provinsi Banten H Asep Mulya saat memberikan sambutan Rapat Koordinasi Rutin Triwulan Desa Tangguh Bencana (DESTANA) Wilayah I Tingkat Provinsi Banten dan Sumatera Barat secara paralel. Yang bertempat di sebuah Hotel di Cikande, Banten.,Rabu (15/8/2023).
Dia juga menekankan pentingnya kerjasama dan koordinasi antar pihak yang berkepentingan dalam manajemen bencana untuk memperoleh hasil yang efektif.
“Salah satu persiapan program DESTANA akan dilaksanakan training untuk Fasilitator Daerah Wilayah I di Provinsi Banten pada akhir Agustus 2023,” katanya
Ia juga menjelaskan , BNPB melalui program Disaster Resilience Initiatives Project (IDRIP) pada hari Senin – Selasa, tanggal 14 – 15 Agustus 2023 melaksanaan Rapat Koordinasi Rutin Triwulan Desa Tangguh Bencana (DESTANA) Wilayah I Tingkat Provinsi Banten dan Sumatera Barat secara paralel. Yang bertempat di sebuah Hotel di Cikande, Banten.
“Tujuan kegiatan tersebut dalam rangka monitoring perkembangan pelaksanaan Destana di Wilayah 1 dan penguatan tim pendukung pada program Fasilitasi Penguatan Ketangguhan Masyarakat Wilayah satu, ” katanya.
Peserta rapat koordinasi itu sendiri diikuti oleh Tenaga Ahli, Pendamping Program dan Organisasi Perangkat Daerah(OPD) terkait Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Badan Perencanaan, Penelitian dan Pembangunan Daerah, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Dinas Sosial dari Provinsi Banten dan Kabupaten Lebak, Serang, Pandeglang dan Kota Cilegon. Program dilaksanakan di 4 kota/kabupaten 15 kecamatan dan 24 kelurahan/desa.
Direktur Kesiapsiagaan BNPB Drs.Pangarso Suryotomo, dalam sambutan pembukaan yang dilakukan secara daring melalui Zoom menyampaikan bahwa dari program DESTANA ini untuk memperkuat ketangguhan masyarakat dalam mengelola risiko bencana terutama di wilayah yang rentan bencana. Rapat Koordinasi Rutin Triwulan Wilayah di tingkat Provinsi ini diharapkan dapat menjadi media komunikasi untuk menyatukan persepsi dan komitmen lintas OPD dalam mengupayakan ketangguhan masyarakat.
Provinsi Banten mempunyai 14 potensi bencana dengan 99 kelurahan/desa potensi tsunami, sesuai dengan Peraturan Gubernur Banten Nomor 59 Tahun 2022 tentang Kajian Risiko Bencana Provinsi Banten Tahun 2022 – 2026. (LLJ)
Serang,fesbukbantennews.com (15/8/3023) – Berdasarkan hasil pemetaan Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) dan pemilihan serentak 2024 di Bandung, Jawa Barat, Minggu (13/8/2022). Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Banten menyebut Provinsi Banten masuk dalam daerah dengan tingkat kerawanan tinggi politik uang dalam Pemilu 2024 mendatang.
Anggota Bawaslu Provinsi Banten Kordiv Pencegahan dan Partisipasi Msayarakat Ajat Munajat.
Dimana dari 38 provinsi yang dijadikan unit analisis, setidaknya ada lima provinsi yang masuk kategori kerawanan tinggi terjadinya praktik politik uang. Kelima provinsi tersebut adalah Maluku Utara dengan skor tertinggi 100, kemudian disusul Lampung (55,56), Jawa Barat (50,00), Banten (44,44), dan Sulawesi Utara (38,89).
Anggota Bawaslu Provinsi Banten Kordiv Pencegahan dan Partisipasi Msayarakat Ajat Munajat mengatakan, salah satu faktor yang mengakibatkan Banten berada diperingkat ke empat secara nasional pada kelompok provinsi rawan tinggi politik uang, salah satunya potret pada peristiwa politik uang pada pemilu sebelumnya yang terjadi di Kota Serang, Kabupaten Serang dan Kabupaten Lebak.
“Partisipasi masyarakat dalam upaya pencegahan dan penindakan praktik politik uang mutlak diperlukan untuk melahirkan proses dan hasil pemilihan umum yang lebih bersih dan kredibel. Pemetaan kerawanan Pemilu dan Pemilihan Serentak 2024 menegaskan aspek keterlibatan masyarakat dan pemangku kepentingan yakni penyelenggara pemilu, peserta pemilu yang di dalamnya tim sukses dan pemerintah daerah penting untuk mendukung Bawaslu dan panwas,” kata Ajat, Senin (14/8/2023).
Ajat mengungkapkan, dukungan bagi Bawaslu dan Panwas tidak saja dalam upaya pencegahan dan penindakan praktik politik uang, namun juga memperkuat kesadaran masyarakat akan bahaya politik uang bagi masa depan demokrasi Indonesia.
“Upaya pencegahan dan penindakan praktik politik uang juga dihadapkan pada terjadinya komodifikasi, terutama dengan penggunakaan uang digital yang sudah menjadi trend kesehaian dimasyarakat kita,” ungkapnya.
Selain itu, lanjut Ajat, praktik politik uang kerapkali dibungkus dengan kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan, termasuk program pemerintah yang terkadang membuat bias batasan antara penyaluran bantuan dengan politik uang.
“Praktik politik uang sendiri tidak hanya melibatkan peserta pemilu, terutama tim sukses maupun tim kampanyenya, namun juga rentan melibatkan penyelenggara pemilu dan aparatur sipil negara yang semestinya menjaga netralitasnya,” katanya.
Menurut Ajat, modus praktik politik uang cukup beragam. Setidaknya ada tiga modus yang biasa dilakukan dan terjadi di lapangan, pertama, memberikan uang secara langsung, baik uang fisik maupun uang digital termasuk voucher.
Kedua, memberikan dalam bentuk barang lainya yang tidak dikatagorikan bahan kampanye. Ketiga, memberikan janji akan memberikan sesuatu dalam bentuk uang atau materi lainya. Ketiga modus ini marak terjadi dan disinyalir hampir di semua tahapan pemiliu maupun pemilihan.
“Partisipasi publik Dengan mayoritas wilayah rawan terjadi praktik politik uang, baik dengan kategori tinggi maupun sedang, tidak mudah bagi upaya untuk melakukan pencegahan dan penindakannya. Selain rekam jejak politik uang yang begitu melekat, sikap permisif masyarakat terhadap praktik politik uang juga menambah deretan tantangan dalam pencegahan dan penindakan,” paparnya.
Untuk itu, Ajat mengaku, sesuai arahan Bawaslu RI, Bawaslu Banten berupaya memperkuat pencegahan dan penindakan praktik politik uang dengan langkah-langkah pencegahan. Pertama, sosialisasi dan edukasi bahaya politik uang.
“Bawaslu akan memasifkan sosialisasi tematik tentang bahaya dan kerugian politik uang terhadap demokrasi di Banten, diharapkan kesadaran masyarakat semakin menguat dan dapat terlibat bersama Bawaslu dalam melakukan pencegahan politik uang,” ujarnya.
Kedua, melibatkan masyarakat dalam pengawasan pasrtisipatif, karena partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan dalam melakukan pengawasan politik uang, apabila masyarakat menemukan praktek politik uang agar juga berani melaporkan kepada Bawaslu dengan bukti-bukti yang cukup. Ketiga, keterlibatan masyarakat dalam konteks pencegahan dan pengawasan politik uang harus juga didukung oleh pemangku kepentingan, melalui political will pemangku kepentingan baik penyelenggara pemilu, peserta pemilu dan tim sukse serta pemerintah daerah untuk bersama-sama menjadikan pemilu dan pemilihan tahun 2024 bebas dari politik uang.
“Empat, dalam konteks pengawasan politik uang, Bawaslu akan melakukan patroli pengawasan politik uang dengan melibatkan semua jajaran pengawasan disemua tingkatan. Lima, Bawaslu akan melakukan penindakan apabila terdapat temuan dan laporan masyarakat berkaitan dengan pelanggaran politik uang, sebagai upaya menciptakan efek jera dan menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam menindak pelanggaran politik uang,” tuturnya.
Pandeglang,fesbukbantennews.com (15/8/2023) – Acara puncak Sanga Kompetisi Festival Pencak Silat dan Jaipong 2023 yang diadakan Paguron Jalak Banten Nusantara (PJBN), berlangsung dengan meriah,Minggu (13/8/2023).
Sanga Kompetisi Festival Pencak Silat dan Jaipong 2023 Ditutup dengan Meriah.
Dihadiri oleh tamu undangan beberapa jendral aktif maupun yang sudah purna dan juga para tokoh ulama dan tokoh masyarakat.
Kemeriahan acara penutupan Sanga kompetision selain pertunjukan silat dan jaipongan dari para juara, diramaikan juga dengan pentas seni budaya lokal, seperti rampak beduk dan seni tari.
Pengumuman sang juara Sanga kompetision pestival pencak silat dan jaipongan langsung dibacakan oleh ketua panitia Ratu Anita Tristiawati KD SH MH dan pemberian hadiah utama sang juara sebesar Rp10 juta dan medali serta piagam penghargaan langsung diberikan oleh KH Abah Sangadiyah sebagai tokoh budaya pemersatu bangsa.
“Total hadiah keseluruhan yang diberikan dalam acara Sanga kompetision pestival pencak silat dan jaipongan sebesar 90jt dengan memberikan pula kadeudeuh pembinaan untuk para Paguron yang menjadi peserta,” kata Ratu Anita .
Dalam sambutan penutup ketua Panitia Ratu Anita Tristiawati KD SH MH, menyampaikan pula permintaan maaf apabila dalam pelaksanaan acara Sanga kompetisi festival pencak silat dan jaipong 2023 masih banyak kekurangan.
“Kami berharap , acara ini terus berlanjut untuk melestarikan budaya tetap diselenggarakan dalam berbagai event selanjutnya, salam budaya salam lestari bangsa,” ujarnya.
Ini daftar pemenang Sanga Kompetisi Festival Pencak Silat dan Jaipong 2023
PEMENANG KATEGORI PENCAK SILAT TUNGGAL PUTRA, MENANG DENGAN MENDAPATKAN NILAI 727 DARI PAGURON TTKKBI, PEMENANG KEDUA DIMENANGKAN OLEH PAGURON PANGLIPUR RAJAWALI EMAS, DAN PEMENANG KETIGA DIMENANGKAN OLEH PAGURON CEMPAKA WARNA
TUNGGAL PUTRI : PAGURON MANDERAGA SMKN 6 ATAS NAMA DINDA MARIATULLAH JUARA KEDUA : PANGLIPUR RAJAWALI EMAS ATAS NAMA SITI ROHMI JUARA KETIGA : SINAR PUTRA BANTEN ATAS NAMA NAZWA NURUL AINI
KATEGORI BEREGU : JUARA 1 DARI PAGURON KELAPA NUNGGAL JUARA KE 2 DARI PAGURON YAYASAN MEDAL SUCI JUARA KE 3 DARI PAGURON PANGLIPUR RAJAWALI EMAS
SEDANGKAN FESTIVAL JAIPONG UNTUK KATEGORI TUNGGAL DIMENANGKAN OLEH SRI DEWI ANGGRAENI JUARA KE 2 DIMENANGKAN OLEH KHAIRUNNISA AZAHRA UNTUK JUARA KE 3, DIMENANGKAN OLEH NAZWA SALSABILA
UNTUK KATEGORI RAMPAK DIMENANGKAN OLEH SANGGAR PAMANAH RASA, YANG JUARA KE 2 DIMENANGKAN OLEH, LANANG SQUAD. DAN YANG JUARA KE TIGA DIMENANGKAN OLEH KEMBANG TANJUNG.
Pandeglang,fesbukbantennews.com (14/8/2023) – Dengan mengusung tema dengan tahun sebelumnya , pemuda Desa Banjarsari ,Kecamatan Pulosari , Pandeglang ,Banten menggelar kegiatan Kolaborasi pemuda untuk desa tercinta di acara Pekan Raya Banjarnegara.
Santunan yatim dan dhuafa di acara PRB.
“Di PRB tahun ini kita adakan lomba Tahfidz dan pidato untuk anak anak, juga kita adakan santunan untuk yatim piatu. Kami selaku pemuda punya cara yang berbeda dalam memeriahkan HUT RI, bahwa harus ada nilai perhatian terhadap saudara saudara kita yatim piatu, agar mereka merasakan kemeriahan hari kemerdekaan bermanfaat bagi sesama”. Ujar Alvino Ketua Pelaksana PRB tahun 2023 kepada wartawan ,Senin (14/8/2023).
Alvino menambahkan, bahwa kegiatan rutin tahunan ini Alhamdulillah mendapatkan dukungan dari pemerintah baik desa, kecamatan hingga pemerintah kabupaten Pandeglang.
“Kami panitia dan seluruh masyarakat Desa Banjarnegara mengucapkan terima kasih kepada pihak pemerintahan desa, Kecamatan hingga pemerintah kabupaten Pandeglang yang telah mensupport event ini hingga berjalan dengan sukses, tertib dan meriah, kami juga mengucapkan terima kasih kepada para sponsor yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini, ada Ibu Haji Ida Hamidah Anggota DPRD Provinsi Banten, produk kaos Next, Yayasan AMI, teman teman Kukerta UIN Banten kelompok 13.
Bupati Pandeglang dalam sambutannya yang di wakili oleh Sekretaris Badan Pendapatan dan Keuangan Daerah mengatakan Bahwa Kolaborasi pemuda dengan pemerintah seperti ini sangat dibutuhkan dalam membangun pandeglang, ide ide kreatif pemuda harus terus muncul dan pemerintah sangat membutuhkan hal ini untuk sama sama mewujudkan kemajuan pandeglang sesuai yang kita inginkan.
Sementara itu di tempat yang sama Camat Pulosari Gimas Rahardian sangat mengapresiasi kegiatan Pekan Raya Banjarnegara “Desa Banjarnegara ini keren, pemudanya hebat, mereka mampu menggelar kegiatan yang melibatkan seluruh elemen masyarakat, mereka mampu menghadirkan kegembiraan dan kekompakan di tengah masyarakat Banjarnegara dan Pulosari umumnya, semoga kekompakan dan ide kreatif positif ini terus dilakukan kedepannya, sehingga pemuda tidak terjun ke prilaku prilaku menyimpang dan negatif”.
Sementara itu, Kreator Event Pekan Raya Banjarnegara yang juga CEO Event Organizer, Bro organizer, yang biasa disapa Nasbrow menjelaskan bahwa Pemuda harus didengar, diarahkan dan diapresiasi ide dan keinginannya sehingga mereka merasa tidak menjadi kaum marjinal.
Apalagi saat ini,lanjut dia, mereka yang di istilahkan Generasi Z, itu secara pengetahuan mungkin lebih dari kita, karena masifnya teknologi informasi, sehingga kebutuhan akan eksistensi dan pengakuan lebih tinggi. Untuk itu saya hanya merespon ide dan keinginan mereka lalu berupaya mewujudkan itu.
“Alhamdulillah, ini PRB kali kedua, cukup meriah dan di rindukan oleh masyarakat. Rangkaian kegiatannya tidak beda dengan tahun lalu diantaranya Jalan santai 7 KM, pentas seni tradisional, Lomba Karaoke. Untuk tahun ini, kita tambahkan ada Lomba Tahfidz Qur’an dan lomba pidato untuk anak anak, juga yang spesialnya, tahun ini ada Santunan Yatim Piatu sejumlah 22 anak,” tukasnya (nas/LLJ).
Serang,fesbukbantennews.com (13/8/2023) – Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menyatakan komitmen penuh memberantas judi online di Indonesia. Menteri Budi Arie menyatakan Kementerian Kominfo terus melakukan koordinasi dan kolaborasi dengan aparat penegak hukum atau Kepolisian Republik Indonesia untuk melakukan penanganan secara komprehensif.
Ilustrasi.
Menurut Menkominfo, upaya melindungi masyarakat dari penyalahgunaan platform judi online merupakan arahan langsung dari Presiden Joko Widodo.
“Saya diminta Presiden menangani judi online. Judi online ini luar biasa, satu situs saja yang namanya Higgs Domino Island dalam sebulan (perputaran uang) Rp2,25 triliun, setahun Rp27 triliun. Itu baru satu situs. Dan sudah kita tutup,” tuturnya dalam pertemuan dengan jajaran pimpinan media Trans Corp di Trans Media Menara Bank Mega, Jakarta Selatan, Rabu (09/08/2023).
Menteri Budi Arie menyatakan tindakan tegas diambil karena fenomena judi online merugikan masyarakat. Bahkan angka kerugian kumulatif bisa lebih besar dibandingkan dengan besaran cukai ilegal.
“Yang main (judi online) itu sehari Rp30 ribu, sebulan Rp900 ribu, setahun Rp10,6 juta. Kalau yang main 2,5 juta orang, itu (total perputaran uang) Rp27 triliun,” ungkapnya.
Menurut Menkominfo aktivitas ilegal seperti judi slot terjadi 1×24 jam setiap harinya yang membuat ketagihan setiap penggunanya. Oleh karena itu, Pemerintah juga menyiapkan tindakan pencegahan hingga penegakan hukum.
“Judi online mengganggu kesenangan orang, maka yang penting rakyat kita lindungi dulu dari urusan judi online,” tuturnya. (fun/LLJ)