FesbukBantenNews

Bulan: November 2022

  • SMPB: Jika Perusahaan Besar Hengkang , Terjadi Lonjakan Pengangguran di Banten

    SMPB: Jika Perusahaan Besar Hengkang , Terjadi Lonjakan Pengangguran di Banten

    Serang,fesbukbantennews.com (11/11/2022) – Dikabarkan pada 2023 mendatang tiga perusahaan besar di Banten , yakni PT Nikomas Gemilang, PT KMK Global Sport dan PT Parkland World Indonesia (PWI), pindah ke Jawa Tengah.
    Hengkangnya tiga pabrik besar dengan karyawan puluhan ribu akan menambah angka pengangguran di Banten. 

    Ketua SPMB,Misbah .

    Misbah Ketua Serikat Pemuda Mahasiswa Banten menilai, ini jelas perlu adanya rundingan yang di lakukan oleh pemerintah Provisi Banten Pj Gubernur dan Pemerintah Kabupaten Serang Ratu Tatu untuk bisa memecahkan masalah yang dapat memicu lonjakan Pengangguran di Banten nantinya.

    “Karna dengan hengkangnya industri besar yang bersipat padat karya yang menyerap banyak tenaga kerja itu akan berdampak pada bertambahnya jumlah penganggur di Banten maupun Kabupaten Serang,”ujar Misbah.

    lantaran, lanjut Misbah , Laju pertumbuhan ekonomi akan menurun, meski sudah didengung-dengungkan oleh Pj Gubernur Banten bahwa ekonomi di banten semakin membaik, tapi kalau masyarakatnya tidak punya pekerjaan tidak punya penghasilan, maka secara tidak langsung daya belinya berkurang, perputaran ekonominya rendah, tingkat kebutuhan semakin meningkat pekerjaan tidak ada apakah itu baik? Jika tingkat pengangguran di banten semakin melonjak, maka masalah baru akan bermunculan, seperti kemiskin dan lainya.

    Kalau pun ada masalah yang menjadi titik berat pihak industri karena tingginya nilai Upah Minimum Kota/Kabupaten (UMK) di Banten,tegas Misbah, maka Pemerintah Provinsi Banten dan Pemkab Serang harus segera ambil langkah, sebelum masalah besar akan terjadi dan harus bertanggung jawab atas segala kebijakan yang di keluarkan. Karna masyarakat Banten saat ini baru memulai semangat kembali pasca Covid 19 dua tahun yang telah menjadi momok yang menakutkan terhadap sektor ekonomi dan tingkat kebutuhan masyarakat.

    “Jika pemerintah Provinsi Banten hanya mengambil langkah dengan cara menganggarkan biaya untuk membuka pelatihan bagi masyarakat banten apakah itu akan epektif? Apakah itu akan berpengaruh? Apakah itu akan terakomodir secara menyeluruh dengan ribuan orang? Apakah akan komitmen?Selama 5 kali banten mengalami lonjakan pengangguran paling banyak dari tahun 2018- 2022 apakah dengan adanya pelatihan bisa terentaskan dengan mudah? ,”Jelas Misbah .

    Maka harapan saya,sambung Misbah, kepada Pemerintah Provinsi Banten maupun Kabupaten Serang harus segera melakukan musyawarah perundingan dengan ketiga industri yang akan hengkang tersebut. Sebelum malapetaka akan terjadi di Banten terhadap pertumbuhan ekonomi dan nasib orang banyak.

    “Sesuai pembukaan UUD 1945 pada tujuan Negara alinea ke 3 memajukan kesejahteraan umum dan UUD 1945 Pasal 27 ayat (2) menyatakan bahwa, setiap warga Negara Indonesia berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan,”tukasnya.

  • Komnas Anak Banten dan Dinsos  Agendakan Program Pembinaan Gengster Remaja

    Komnas Anak Banten dan Dinsos Agendakan Program Pembinaan Gengster Remaja

    Serang,fesbukbantennews com (11/11/2022) — Komisi Nasional Perlindungan (Komnas) Anak Provinsi Banten mencatat ada sekitar 27 kasus tauran di wilayah Provinsi Banten, dalam 6 (enam) bulan terakhir, medio Mei hingga November 2022 melibatkan ratusan anak-anak di bawah umur. Bahkan 4 diantaranya meninggal dunia.

    Komnas Anak Banten dan Dinsos Agendakan Program Pembinaan Gengster Remaja.

    Ketua Komnas Anak Provinsi Banten Hendry Gunawan mengatakan berdasarkan catatan dan data Komnas Anak Provinsi Banten, sepanjang tahun 2022, ada sekitar 27 kasus tauran yang terjadi di sejumlah wilayah di Provinsi Banten, “Dari jumlah itu, ada sekitar 285 anak yang terlibat tauran dan kekerasan berkelompok,” katanya saat ditemui di ruangan kerjanya di bilangan Ciracas, Kota Serang, Jum’at (11/11/22).

    Menurut Gunawan, tauran dan penyerangan yang melibatkan anak-anak di bawah umur itu, menyebabkan 13 anak mengalami luka berat maupun luka ringan, serta 4 orang meninggal dunia, “Untuk kasus meninggal terjadi di Kota Serang, Kota Tangerang, dan Kabupaten Tangerang,” ujarnya.

    Gunawan menjelaskan agar peristiwa tauran itu tidak terulang, semua pihak, baik orangtua, sekolah hingga seluruh stakeholder untuk bersama-sama mencegah terjadinya peristiwa tersebut, “Semua instansi terkait harus terlibat dalam semua permasalahan ini, khususnya berkaitan dengan anak,” jelasnya.

    Selain itu, Gunawan mengungkapkan dalam meminimalisir peristiwa itu, perlu adanya sosialisasi dan penyuluhan terhadap anak pelaku tauran melalui keluarga, maupun sekolah.

    “Saat ini kami dari Komnas Anak Provinsi Banten sedang berkoordinasi dengan Dinas Sosial Provinsi Banten dan Komisi V DPRD Banten, menyusun program pencegahan dan penanganan bertajuk ‘Rehabilitasi Sosial Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH)’ yang di dalamnya anak-anak yang terindikasi terlibat kekerasan berkelompok maupun tauran akan dilakukan pembinanaan berkelanjutan,” jelasnya.

    Sementara itu, Sekretaris Dinas Sosial Provinsi Banten, dikonfirmasi melalui sambungan telpon menjelaskan bahwa program kolaborasi penanganan anak yang terlibat tauran dan Gengster tersebut akan difokuskan dalam membina mental dan disiplin anak-anak yang berhadapan dengan hukum.

    “Dinas Sosial akan menjadi leading sector dalam program ini, kami berharap anak-anak yang terindikasi terlibat tauran dapat dibina dan kembali menjadi anak-anak yang disiplin, menjauhi kekerasan, serta menghormati orang tua dan guru,” jelas Budi.

    Selain itu, Budi mendorong program ini menjadi program alternatif sebagai bentuk restorative justice dalam peradilan anak, “Kami berharap ini dapat menjadi solusi alternatif sebagai bentuk restorative justice dalam peradilan anak dan dalam tataran rehabilitasi sosial anak berhadapan dengan hukum, untuk itu tentu perlu sinergitas lintas sektor yang cukup komprehensif. Dalam mengawali hal tersebut Dinas Sosial bersama Komnas Anak Banten akan melaksanakan kegiatan tersebut. Program ini diinisiasi sebagai bentuk hadirnya pemerintah provinsi banten dengan adanya fenomena gangster remaja yang perlu penangan segera, insyallah program ini akan dilaksanakan di tahun 2023, jelasnya.

    Ditemui secara terpisah, Ketua Komisi V DPRD Provinsi Banten Yeremia Mendrofa dalam sambungan telpon mendukung program yang diinisiasi oleh Komnas Anak Provinsi Banten, “Dalam beberapa kesempatan saya terjun langsung ke sekolah untuk memberikan pemahaman serta motivasi supaya anak-anak tidak terlibat tauran, kekerasan, bullying, diskriminasi, Napza, pergaulan bebas dan kegiatan negatif yang merusak masa depan. Setelah mendapat informasi program penanganan terintegrasi yang akan diadakan oleh Komnas Anak dan Dinsos, tentu secara kelembagaan kami mendukung program ini dilaksanakan,” jelas Yeremia.

    Yeremia berharap program ini dapat menjadi program bersama dan menjadi focus pemerintah dalam penanganan anak-anak yang berhadapan dengan hukum, “Dalam pelaksanaannya nanti, kami berharap seluruh Lembaga dan tentu saja pemerintah provinsi Banten dapat bahu membahu mendorong agar penanganan anak-anak yang terlibat tauran ini menjadi program berkelanjutan sebagai bentuk hadirnya pemerintah dalam memberikan ruang masa depan yang baik bagi anak-anak di Banten,” pungkasnya. ***

  • PJ Sekda Dukung Penuh Musyawarah Rakyat (Musra) Banten

    PJ Sekda Dukung Penuh Musyawarah Rakyat (Musra) Banten

    Serang,fesbukbantennews.com (10/11/2022) – PJ Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Banten Moch Tranggono menyatakan mendukung penuh Musyawarah Rakyat (Musra) Banten yang akan dilaksanakan pada tanggal 20 Nopember 2022 di Plaza Aspirasi KP3B, Kota Serang – Provinsi Banten.

    Audiensi Panitia Musra Banten dengan PJ Sekda Banten. Kika: Asep Bima, Ucu NAJ, Yusuf R, Nasrul, Havid P, PJ Sekda M Tranggono, Fredi, Akrom, Kaban Kesbangpol Ade I, Kabid Ormas.

    “Pemprov Banten mendukung kegiatan Musra Banten. Jadi tolong disampaikan juga rundown acaranya. Agar bisa dibantu sesuai kemampuan dan kondisi yang ada di Pemprov Banten,” kata Sekda Tranggono saat menerima audiensi Panitia Musra Banten di Aula Setda Banten, Kamis (10/11).

    Tranggono juga mengingatkan agar panitia Musra Banten juga memberitahukan kegiatan ini ke pihak kepolisian. Baik itu Polda Banten mau pub Polres Serang.

    “Ini agak sensitif yah. Soalnya sudah mulai mendekati tahun politik. Kami berharap tidak terlihat adanya keterlibatan partai politik. Soalnya nanti kami yang ditegur wasit. KPU,” ujar Tranggono.

    Ketua Panitia Musra Banten Havid Permana menegaskan, panitia melarang penggunaan lambang partai politik saat acara berlangsung. Baik itu bendera, kaos, seragam atau dalam bentuk apa pun.

    “Bahkan kami juga melarang lambang-lambang Relawan Jokowi. Karena acara ini bertujuan menyampaikan aspirasi rakyat. Terutama soal capres-cawapres harapan rakyat. Bukan acara dukung-dukungan atau partai-partaian,” kata Havid.

    Warga Banten yang ingin hadir di acara Musra Banten dapat menghubungi Kornas, Projo, KAPT, Kombatan, Almisbat dan Seknas. Atau bisa datang langsung ke lokasi acara.

    “Karena kapasitas Plaza Aspirasi terbatas, maka peserta yang daftar melalui organ kami akan ditempatkan di dalam gedung Plaza Aspirasi. Dan yang datang langsung ditempatkan di luar gedung. Jangan khawatir, karena di luar gedung juga disediakan tempat duduk dan tenda. Serta videotron untuk menonton acara,” papar Havid.

    Semua peserta Musra Banten, baik yang di dalam gedung mau pun di luar gedung dapat mengikuti eVoting untuk menentukan Capres dan Cawapres pilihannya.

    Musra Banten adalah Musra ke VII. Musra I dilaksanakan di Bandung dengan Capres Harapan Rakyat terbanyak Jokowi. Sedangkan Musra II Riau, terbanyak Sandiaga Uno. Musra III Palembang Prabowo Subianto, Musra IV Kepri Ganjar Pranowo dan Musra V Sumbar Prabowo kembali. (g)

  • PN Serang Mulai Sidangkan Terdakwa Korupsi Beras Bulog Rp2,1 Miliar

    PN Serang Mulai Sidangkan Terdakwa Korupsi Beras Bulog Rp2,1 Miliar

    Serang,fesbuk Banten news.com (10/1/2022) – Pengadilan Tipikor Pengadilan Negeri (PN) Serang mulai menyidangkan kasus dugaan korupsi beras dengan nilai kerugian mencapai Rp2,1 miliar dengan terdakwa mantan Kepala Satker IV Perum Bulog Subdrive Serang Amritzal Azhar,Rabu (9/11/2022).

    Sidang perdana kasus korupsi Bulog Rp2,1 miloar.

    Dalam sidang yang dipimpin hakim Slamet Widodo dengan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Mulyana dan Endo Prabowo , Amritzal Azhar mantan Kepala Satker IV Perum Bulog Subdrive Serang didakwa telah melakukan korupsi beras dengan nilai kerugian mencapai Rp2,1 miliar.

    Dalam dakwaannya , JPU mengatakan jika pada tahun 2016 terdakwa selaku kepala Satker Unit IV mengajukan permohonan uang muka untuk Pengadaan Beras/Gabah Dalam Negeri
    (ADA/DN) tahun 2016.

    “Berdasarkan permohonan terdakwa tersebut terbitlah
    SPK tanggal 8 Juni 2016 sebanyak 150 ribu kilogram untuk Gudang Singamerta, berdasarkan Surat Pernyataan Tanda Bukti Diri (SPTB) tanggal 8 Juni
    2016 sebanyak 45 ribu kilogram dan berdasarkan GD1M (Rekap Penerimaan Barang) tanggal 30 Juni 2016 beras yang masuk sebanyak 4.620 kilogram,” kata Jaksa Mulyana

    Mulyana menambahkan

    Dari bukti SPTB dan GD1M itu,lanjut Mulyana, ada kekurangan beras sebanyak 40.380 kilogram. Sedangkan sisanya sebanyak 105 ribu kilogram berdasarkan SPTB tanggal 8 Juni 2016 ke Gudang Umbul Tengah juga tidak terealisasi. Sehingga total beras yang tidak terealisasi sebanyak 145.380 kilogram.

    “Namun uang muka yang sudah diterima oleh terdakwa tidak dikembalikan ke Kas Bulog melainkan digunakan untuk kepentingan pribadi,” tambahnya.

    Mulyana mengungkapkan Unit Satker ADA/DN yang tidak melakukan kegiatan pengadaan, seharusnya mengembalikan dana tersebut ke Bulog pusat. Namun Amritzal Azhar mantan Kepala Satker IV Perum Bulog Subdrive Serang menggunakannya untuk kepentingan pribadi.

    “Berdasarkan SOP giling gabah Nomor :SOP-18/D0302/10/2013 tanggal 23 Oktober 2013 tentang Giling Gabah, UPGB sebagai pelaksana giling tidak melaksanakan kewajiban, maka pelaksana UPGB dikenakan sanksi sesuai Perjanjian Kerja Bersama. Terdakwa melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi sebesar Rp.2.157.514.150,” ungkapnya.

    Sebelum kasus dugaan korupsi beras terungkap, Mulyana mengatakan pada tahun 2016 Perum Bulog Subdrive Serang memiliki kegiatan pengadaan ADA DN dan penggilingan gabah yang anggarannya berasal dari Realisasi Dropping Letter of Credit Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (LC SKBDN) melalui Sakter ADA DN dari Drie DKI Jakarta dan Banten ke Subdrive Serang

    “Untuk pengadaan beras melalui satker ADA DN sebesar 8.100 ton yang terdiri dari 2 (dua) bank yaitu Bank BRI sejumlah 2.000 ton setara Rp14,6 miliar dan Bank Bukopin sejumlah 6.100 ton setara Rp44,5 miliar untuk pelaksanaan kegiatan Pengadaan ADA DN,” katanya.

    Kemudian, Mulyana menambahkan Subdrive Serang membentuk 5 Satker dengan Ketua Satker I Ahmad Fayumi, Ketua Satker II Tubagus Imron, Ketua Satker III Irfan Fauzi, Ketua Satker IV terdakwa Amritzal Azhar dan Ketua Satker V adalah Khairullah.

    “Untuk mekanisme pelaksanaan kegiatan pengadaan AD/DN, tim Satker ADA/DN mengajukan rencana kerja pengadaan dan permohonan uang muka secara bertahap untuk pembelian gabah/beras medium atau premium,” tambahnya.

    Usai mendengarkan dakwaan ,majelis hakim memutuskan sidang ditunda pekan depan dengan agenda eksepsi terdakwa.(LLJ).

  • Kembali Jadi Pengangguran Tertinggi di Banten, Pemkab Serang Lalai?

    Kembali Jadi Pengangguran Tertinggi di Banten, Pemkab Serang Lalai?

    Serang,fesbukbantennews.com (9/1/2022) – Kabupaten Serang kembali menempati posisi pertama tingkat pengangguran TPT diantara Kabupaten/Kota lainya di Banten.
    Tahun 2022 tercatat 10,61 persen Tahun 2021 tercatat 10,58 persen, tentu ini merupakan persentasi yang tidak normal dikarnakan mengalami peningkatan dari yang sebelumnya.

    Misbah ,Ketua Serikqt Pemuda Mahasiswa Cendekia Banten.

    Misbah Ketua Serikat Pemuda Mahasiswa Cendekia Banten menilai, Jelas ini merupakan kelalaian Pemerintah Kabupaten Serang, karna masih belum komitmen dalam memperbaiki keadaan masyarakat Kabupaten Serang di buktikan dengan dua periode mengalami peningkatan angka pengangguran.

    “Padahal Bupati Ratu Tatu sudah kedua kalinya terpilih menjadi Bupati Kabupaten Serang, yang seharusnya persoalan pengangguran bisa di atasi dengan mudah, karna berdasarkan pengalaman yang pertama menjadi Bupati Kabupaten serang di tengah maraknya industri yang ada itu bisa di maksimalkan. Seharusnya dengan banyaknya industri ini, bisa menjadi peluang bagi pemerintah kabupaten serang, karna dapat menyerap tenaga kerja lokal yang belum mempunyai pekerjaan,” kata Misbah kepada wartawan , Rabu (9/11/2022).

    Misbah menjelaskan , peran pemerintah wajib memberikan ruang dan pasilitas bagi masayarkatnya sesuai dengan Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Pasal 27 ayat (2) menyatakan bahwa, setiap warga Negara Indonesia berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan. Apabila mereka tidak menjalankan amanah tersebut, maka mereka telah mencederai UUD 1945

    “Belum lagi banyaknya kasus percaloan di wilayah Kabupaten Serang masih akut yang kiranya perlu di evaluasi dan di benahi oleh pemerintah daerah kabupaten serang dalam membasmi kasus percaloan yang dapat merugikan masyarakat kabupaten serang,”jelasnya.

    Misbah meminta kepada Pemerintah Kabupaten Serang untuk segera mengevaluasi dan membangun kerja sama antara pemerintah daerah dengan pihak indutri dalam menyelesaikan persoalan sosial terutama dari masalah pengangguran dan percaloan.Jangan sampai masyarakat hanya mendapatkan polusi udara dan kemacetannya saja, sedangkan manfaat positifnya masyarakat tidak merasakan dari banyaknya industri di Kabupaten Serang.

    “Karna jika bicara soal pengangguran maka sangat erat kaitanya dengan kebutuhan masyarakat yang harus di cukupi, agar tidak menjadi masalah yang baru seperti kemiskinan dan lainnya,”tegasnya.

  • Miliki Sabu 19,371 Gram, Hakim PN Rangkasbitung Hanya Dituntut 2 Tahun Penjara

    Miliki Sabu 19,371 Gram, Hakim PN Rangkasbitung Hanya Dituntut 2 Tahun Penjara

    Serang,fesbukbantennews.com (9/11/202) – Terdakwa kepemilikan sabu sebesar 19,371 gram Eks hakim Pengadilan Negeri (PN) Rangkasbitung Yudi Rozadinata oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) dituntut 2 tahun penjara. Oleh JPU dinyatakan bersalah berdasarkan Pasal 127 ayat 1 Undang-undang Narkotika sebagaimana dakwaan alternatif ketiga.

    JPU membacakan tuntutan untukeks hakim PN Rangkasbitung .

    “Supaya majelis hakim menjatuhkan pidana selama dua tahun dikurangi selama terdakwa dalam tahanan,” kata JPU M Mahmud dalam sidang yang dipimpin hakim Nurhadi di Pengadilan Negeri Serang, Rabu (9/11/2022).

    Sebelum menuntut, dalam pertimbangan hukumnya hal yang memberatkan terdakwa adalah penegak hukum dan tidak mendukung program pemerintah dalam memberantas narkoba.

    “Hal yang meringankan , terdakwa mengakui terus terang perbuatannya , ” kata JPU dalam tuntutannya.

    Dalam pertimbangannya di fakta persidangan, JPU Mahmud mengatakan bahwa pada 12 Mei pukul 19.30 WIB, terdakwa bersama saksi Raja Adonia Sumanggam Siagian menggunakan sabu di rumah terdakwa di Rangkasbitung. Pada 14 Mei 2022, pukul 19.00 WIB, terdakwa juga menggunakan sabu bersama sesama hakim yaitu Danu Arman di rumahnya.

    “Terdakwa juga sering menggunakan sabu di lantai dua bersama Danu Arman di Pengadilan Negeri Rangkasbitung,” ujar JPU.

    Pemesanan sabu juga kata Jaksa dipesan menggunakan nama Raja melalui pemesanan TIKI dari Medan. Narkoba jenis sabu itu adalah patungan bersama Danu dan Raja.

    “Pada 17 Mei diamankan di kantor, selanjutnya dibawa kembali ke PN Rangkasbitung dan penggeledahan dan ditemukan bong, terdakwa, Raja dan Danu dites urin dan positif menggunakan sabu,” paparnya.

    Di persidangan sebelumnya, Yudi mengakui pemesanan sabu 20 gram dari Medan melalui jasa titipan TIKI. Sabu dipesan bersama rekan sesame hakim PN Rangkasbitung Danu Arman.

    “Sebelum saya ditangkap, saya ada melakukan pembelian narkotika sabu yang diajak saudara Danu dengan bahasa, ‘Bang yuk patungan lagi’, terjadi pemesanan, narkotika itu digunakan bersama-sama,” kata Yudi pada persidangan sebelumnya, Rabu (2/11) pekan lalu.

    Ia juga mengakui bahwa sebelum ditangkap menggunakan sabu secara bersama-sama saksi Raja dan Danu. Termasuk sering menggunakan sabu di PN Rangkasbitung.

    “Saya konsumsi itu lebih dari 4 bulan gitu yang mulia, sepertinya lebih dari 4 bulan juga yang mulia,” ujarnya.

    “Kalau konsumsinya iya lebih dari 4 kali (sepekan), saya sering menggunakan di tempat saudara Danu, atau kamar khususnya di rumah di bagian belakang atau sepulang kantor bersama-sama,” katanya..(LLJ).

  • Mata Katarak, Tinggal di Gubug Nyaris Ambruk , Nenek di Patia Pandeglang Pasrah

    Mata Katarak, Tinggal di Gubug Nyaris Ambruk , Nenek di Patia Pandeglang Pasrah

    Pandeglang,fesbukbantennews.com (9/11/2022) – Kesenjangan sosial di Kabupaten Pandeglang terlihat jelas, soalnya Nenek Simot (70) warga Kampung Kebon Jaya, Desa Rahayu, Kecamatan Patia, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten tinggal di rumah yang kondisinya tidak layak huni atau reod. Nenek tersebut tinggal bersama cucunya dan juga menantunya, bahkan kondisi nenek tersebut memiliki penyakit katarak sehingga penglihatannya sudah kabur, atau tidak bisa melihat dengan jelas.

    Nenek simot ,di rumahnya yang nyaris ambruk.

    Ketua BPD Rahayu, Kecamatan Patia Saprudin membenarkan kondisi rumah nenek Simot tersebut. Soalnya, ukuran rumah enam kali lima meter tersebut sangat memprihatinkan, karena atap rumah banyak mengalami kebocoran.

    “Sangat memprihatikan, rumahnya sangat tidak layak huni. Apalagi sekarang memasuki musim penghujan, nenek bersama cucu dan menantunya tersebut sering kebocoran, karena atap rumahnya sudah banyak yang bocor,” kata Saprudin, Selasa 8 November 2022.

    Untuk itu, kata dia, pihaknya bersama warga akan mengumpulkan donasi untuk membangun rumahnya, karena selama ini Nenek Simot tersebut belum pernah mendapatkan bantuan terutama untuk pembangunan rumahnya.

    “Sebenarnya tanahnya juga milik sendiri, tetapi belum pernah mendapatkan bantuan untuk pembangunan rumahnya. Padahal, dulu juga sudah banyak yang moto-motomah tetapi sampai sekarang belum ada tanda-tanda akan dibangun,” tuturnya.

    Selian itu, kata dia, kondisi nenek tersebut penglihatannya sudah tidak normal, sehingga kesulitan dalam melakukan aktivitasnya.

    “Kami juga kasihan, kondisinya juga sudah memprihatinkan selain rumahnya yang sudah reod, penglihatannya juga sudah tidak normal,” tuturnya.

    Sementara itu Sekdes Rahayu, Kecamatan Patia Abdulrohman mengatakan, pihaknya telah melakukan pengajuan ke Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Pandeglang pada 2019, tetapi belum ada realisasinya.

    “Kami sudah mengajukan proposalnya ke DPKPP, sampai saat ini tidak mendapatkan bantuan. Bahkan disini yang kondisi rumahnya seperti ma Simot tersebut, ada sekitar 20 rumah lagi dan kami sudah mengajukannya,” ujarnya.

  • Ratusan Jamaah Persis Banten Laksanakan Sholat Gerhana Bulan Total

    Ratusan Jamaah Persis Banten Laksanakan Sholat Gerhana Bulan Total

    Serang,fesbukbantennews.com (8/11/2022) – Sedikitnya 300 jamaah Persatuan Islam (Persis ) Banten melaksanakan sholat gerhana bulan total atau sholat Khusuf di Masjid Almanar, Jalan Raya Banten,Kebaharan,Kota Serang ,Selasa (8/11/2022).Sholat gerhana tersebut dipimpin oleh ustad Hariri Karim dimulai pukul 18.25 wib.

    Ratusan Jamaah Persis Banten Laksanakan Sholat Gerhana Bulan Total.

    Berdasarkan pantauan, Suasana masjid Almanar sejak sore pukul 17.00 wib sudah dipenuhi jamaah Persis dari berbagai daerah di Banten. Para jamaah yang terdiri dari berbagai usia menggemakan  suara takbir layaknya hari Idul Fitri dan Adha.

    Lantas, usai laksanakan sholat Maghrib dan sholat rawatib , para jamaah melaksanakan sholat gerhana, yang jarang terjadi dalam setiap tahunnya.


    Seusai shalat, ustadz Hariri dalam ceramahnya mengatakan, diantara tanda-tanda kekuasaan Allah ditundukkannya matahari dan bulan, juga malam dan siang. “ gerhana bulan adalah Ayat kauniyah, kebesaran dari Allah SWT. Manusia dituntut untuk bertafakur .untuk memikirkan peristiwa tersebut ,”kata ustd Hariri.

    Kejadian alam berupa gerhana,baik bulan maupun matahari, memberikan makna kepada manusia akan kekuasaan Yang Maha Pencipta dan Pengatur alam sejagad raya ini. Untuk itu, dia mengajak jamaah untuk tetap mengingat Allah SWT dan melaksanakan perintah-perintahnya dan menjauhi larangannya.

    ” Kebanyakan manusia menyenangi kehidupan dunia . Seolah-olah kehidupan dunia menyenangkan selamanya . Padahal kehidupan dunia adalah sementara, akherat abadi,’ tukas Ustadz Hariri.

    Diberitakan sebelumnya, seperti dilansir situs resmi Pusat Sains Antariksa Lapan, pada 8 November 2022 akan ada fenomena langka, yakni gerhana bulan total. Gerhana bulan total 8 November 2022 menjadi gerhana bulan total terakhir yang terjadi sepanjang 2022.

    Untuk diketahui, penampakan gerhana bulan total cenderung berwarna kemerahan yang disebabkan oleh hamburan Rayleigh, yakni pembiasan sinar matahari secara selektif oleh atmosfer bumi. Gerhana bulan total dapat pula berwarna merah kusam hingga kecokelatan jika kualitas udara di lokasi pengamatan bersih dari debu.(LLJ).

  • Kabarnya Jokowi Akan Hadir Di Musra Banten, 20 Nopember 2022 Nanti

    Kabarnya Jokowi Akan Hadir Di Musra Banten, 20 Nopember 2022 Nanti

    Serang, fesbukbantennews.com (8/11/2022) – Sekretaris Panitia Musra Banten Zulhamedy Samsi mengatakan, Musyawarah Rakyat (Musra) Banten memang mengundang Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk hadir di Musra Banten tanggal 20 Nopember 2022.

    Sebagian Panitia Musra Banten. Kika: Rizal, Sekretaris Zulhamedy, SC Alie Soero, Bendahara Yusuf Reza, Wakil Ketua Ucu NAJ dan Asep Bima.

    “Kami memang mengundang bapak Jokowi. Undangan baru disampaikan minggu kemarin. Jadi belum ada jawaban. Biasanya seminggu sebelum acara. Paling minggu depan ada jawaban dari bapak Jokowi bisa hadir atau tidak,” kata Zulhamedy.

    Menurut Zulhamedy, tidak menutup kemungkinan baoak Jokowi hadir. Karena beliau juga yang meminta agar Musra terus berjalan.

    “Memang di Musra Jambi dan Palembang, bapak Jokowi tidak hadir. Tapi di Musra Bandung, bapak Jokowi hadir. Jadi tidak menutup kemungkinan bapak Jokowi hadir di Musra Banten. Kita lihat saja minggu depan,” ujar Zulhamedy.

    Sedangkan Wakil Ketua Panitia Musra Banten Ucu Nur Arief Jauhar mengatakan, Musra itu tidak boleh dipandang sebagai gerakan Relawan Jokowi. Tapi harus dipandang sebagai gerakan rakyat menyampaikan aspirasinya.

    “Betul memang yang bergerak jadi panitia dari Relawan Jokowi. Tapi peserta itu dari umum. Dan tidak ada larangan memilih capres siapa pun. Di Musra Riau muncul Sandiaga Uno. Di Musra Palembang muncul Prabowo. Padahal kan mereka lawan di Pilpres,” jelas Ucu.

    Sedangkan nama-nama yang dianggap dekat dengan Jokowi belum jadi nomor 1. Misalnya Ganjar Pranowo, Erik Thohir atau Puan Maharani hanya diurutan berikutnya.

    “Kalau pesertanya cuma pendukung Jokowi, mana mungkin muncul nama Anis Bawesdan. Di Musra Bandung kan ada nama Anis Bawesdan. Walau diurutan 4 atau 5 gitu. Itu artinya peserta Musra dari semua kalangan. Bukan hanya pendukung Jokowi,” bantah Ucu.

    Musra Banten akan dilaksanakan hari Minggu, 20 Nopember 2022 di Plaza Aspirasi KP3B, Kota Serang – Provinsi Banten. Diperkirakan hadir 5.000 peserta dari berbagai kalangan masyarakat. (g)

  • 20 Nopember 2022, Banten Akan Gelar Musyawarah Rakyat

    20 Nopember 2022, Banten Akan Gelar Musyawarah Rakyat

    Serang,fesbukbantennews.com (8/11/2022) – Ketua Panitia Musyawarah Rakyat (Musra) Banten A Havid Permana mengatakan, Musra Banten akan dilaksanakan ada tanggal 20 Nopember 2022. Rencananya bertempat di Plaza Aspirasi, KP3B – Kota Serang, Provinsi Banten.

    Ketua Panitia Musra Banten A Havid Permana (Kedua dari Kiri) saat beraudiensi dengan Kapolda Banten Inspektur Jenderal Polisi DR Rudy Heriyanto Ardi Nugroho, SH, MH, MBA soal pelaksanaan Musra Banten 20 Nopember 2022.

    “Musra Banten merupakan satu rangkaian dari Musra Indonesia. Musra I di adakan di Bandung. Musra II di Pekan Baru dan Musra III di Palembang. Banten rencananya tanggal 20 Nopember di Plaza Aspirasi,” kata Havid Permana.

    Musra bertujuan untuk mengumpulkan aspirasi langsung dari masyarakat. Baik itu keluh-kesah, saran, dampak program, keinginan program dan calon presiden berikutnya.

    “Jadi Musra itu bukan hanya soal mencari capres dukungan rakyat. Soal capres itu hanya salah satu bagian saja. Musra juga menghimpun keluhan masyarakat. Soal dampak pelaksanaan program juga. Tapi karena sedang hangatnya pencapresan, akhirnya kami dituding sedang menggalang dukungan,” ujar Havid.

    Terlebih aktifis yang terlibat di persiapan Musra, rata-rata relawan Jokowi. Ditambah di Musra Bandung, nama yang terbanyak untuk menjadi presiden berikutnya adalah Jokowi.

    “Gara-gara nama Jokowi muncul di Musra Bandung, kegiatan ini lalu dituding gerakan Jokowi 3 periode. Padahal tidak. Ini dibuktikan dengan Musra Pekan Baru yang memunculkan Sandiago Uno dan Musra Palembang yang memunculkan Ganjar. Di Banten kami enggak tahu siapa yang bakal muncul menjadi capres dukungan rakyat. Bisa saja Airin, Rano Karno atau WH atau lainnya,” papar Havid.

    Saat Musra nanti, peserta akan melakukan eVoting tanpa pilihan. Jadi diberi blanko kosong. Peserta tinggal menuliskan nama yang diinginkan untuk menjadi presiden berikutnya.

    “eVoting yang kami lakukan itu isinya bukan pilihan nama-nama. Tidak ada pilihan nama. Baik itu Jokowi, Uno, Ganjar, Prabowo atau lainnya. eVotingnya berupa blanko kosong. Peserta harus menulis sendiri nama calon presidennya,” kata Havid.

    Musra juga diharapkan memunculkan nama-nama baru di luar yang disodorkan lembaga-lembaga survey.

    Musra Banten rencananya dihadiri oleh 5.000 peserta dari berbagai elemen masyarakat. (g)