FesbukBantenNews

Bulan: September 2020

  • Hari Pertama Kerja, Pjs Bupati Serang Fokus Penanganan Covid-19

    Hari Pertama Kerja, Pjs Bupati Serang Fokus Penanganan Covid-19

    Serang, fesbukbantennews.com (28/9/2020) – Hari pertama kerja, Penjabat sementara (Pjs) Bupati Serang, Ade Ariyanto melakukan rapat koordinasi (rakor) bersama pejabat eselon II, para kepala bagian (kabag) dan camat se-Kabupaten Serang di Aula Tb. Suwandi pada Senin, 28 September 2020. Rakor di fasilitasi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Serang, Tubagus Entus Mahmud Sahiri.

    Pjs Bupati Serang, Ade Ariyanto mengatakan, bahwa untuk yang pertama pihaknya memastikan agar roda pemerintahan berjalan dengan baik serta menjaga keamanan di masyarakat. “Saya bersama Pak Sekda betul-betul menjaga itu,”ujarnya kepada wartawan usai rakor.

    Yang sangat terpenting rakor yang dilakukan saat ini, sebut Ade, akan fokus pada penanganan covid-19. Sebab, kata dia, tidak ada kegiatan yang lebih penting bagaimana mengajak masyarakat agar di siplin dalam menerapkan 3 M yakni memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.

    “Sekarang akan kita pertahankan semua program dalam penanggulangan covid-19. Kita akan terus merazia pusat keramaian, tidak ada tawar menawar dalam penegakan disiplin, tujuannya tidak lain ingin melindungi masyarakat,”tegas Ade.

    Disisi lain, pihaknya juga harus meyakinkan kepada penyelenggara pemilihana kepala daerah (pilkada) baik Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) bisa menjalankan tahapannya sesuai dengan jadwal tanpa ada hambatan. Disamping itu, juga wajib mengikuti aturan protokol kesehatan atau covid-19. “Sehingga pada 9 Desember semua lancar, yang terpenting tingkat partisipasi pemilih meningkat,”ungkap Ade.

    Meski demikain, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Banten ini belum bisa menargetkan partisipasi pemilih. Oleh karena itu, pada pekan ini pihaknya akan mengonsolidasikan terlebih dahulu dengan penyelenggara baik KPU dan Bawaslu untuk menanyakan bagaimana respon masyarakat terhadap pilkada. “Minggu kedua nanti kita sampaikan berapa target partisipasi pemilih nanti kita sampaikan atas capaian kinerja KPU dan Bawaslu,”terang Ade.

    Sekda Kabupaten Serang, Tubagus Entus Mahmud Sahiri menambahkan, pada momen konsolidasi Pjs Bupati Serang bersama kepala OPD dan para camat yang terutama bagaimana mengatasi covid-19 dengan salah satu upaya bagaimana memaksimalkan koordinasi yang baik dari tingkat OPD sampai kecamatan.

    “Saya berharap keberadaan Pjs (Bupati Serang) tidak menurunkan kinerja rekan-rekan OPD dan kecamatan, tidak seperti anak SD tidak ada guru kepala sekolah mereka malas-malasan, tidak bupati dan wakil bupati kinerja menurun. Jangan terpengaruh, kinerja harus tetap ditingkatkan,”tukasnya.

    Sedangkan terkait penanganan covid-19 yang hingga kini belum diketahui kapan berakhirnya, entus berharap pada pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Serang tidak menjadi kluster penyebaran covid-19. Akan tetapi, bisa menghasilkan yang partisipasif yang legal.

    “Maka, baik penyelenggara KPU, Bawaslu, masyarakat dana jajaran pemda sampia tingkat kecamatan harus mampu menciptakan pilkada yang sehat tidak mengakibatkan penyebran covid-19 di Kabupaten Serang,”harap Entus.(Diskominfosatik/LLJ).

  • BNNP Banten  dan Angkasa Pura II Gelar Tes Urine untuk Para Leader Airport Security

    BNNP Banten dan Angkasa Pura II Gelar Tes Urine untuk Para Leader Airport Security

    Tangerang, fesbukbantennews.com (28/9/2020) – PT. Angkasa Pura II (Persero) bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Banten melangsungkan kegiatan deteksi dini penyalahgunaan narkoba melalui tes urine bagi para Leader Security Airport, di Gedung 641 – Posko airport security PT. Angkasa Pura II (Persero), Bandara Soekarno Hatta, Senin (28/9/2020).

    Para Leader Airport Security Bandara Soekarno Hatta ikuti tes urine yang digelar BNNP Banten dan Angkasa Pura II.

    Pelaksanaan kegiatan tes urine ini bertujuan sebagai alat deteksi dini terhadap penyalahgunaan narkoba bagi personil. Dengan adanya kegiatan ini, PT Angkasa Pura II (Persero) ingin memastikan dan menjamin bahwa personel Airport Security di Bandara Internasional Soekarno-Hatta bebas dari narkoba, sehingga berharap dapat memberikan layanan yg lebih baik lagi kepada pengguna jasa bandara.

    Menurut Senior Manager Airport Security Bandara Internasional Soekarno Hatta, Oka Setiawan, kondisi penyebaran narkoba saat ini sudah sangat mengkhawatirkan,terbukti dengan adanya beberapa kasus penyelundupan narkoba yang berhasil diungkap di Bandara Soekarno Hatta akhir – akhir ini.

    “Oleh karena itu, kami melakukan kegiatan tes urine bekerja sama dengan BNNP Banten,sebagai upaya pencegahan mandiri di lingkungan pegawai Airport Security Bandara Soekarno Hatta, ” Kata Oka Setiawan.

    Oka juga nenyampaikan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada BNNP Banten yang telah membantu PT Angkasa Pura II (Persero) dalam rangka menindaklanjuti Inpres Nomor 2 tahun 2020 dan perintah dari Kementerian BUMN. Sebagai langkah awal,kami melaksanakan tes urine kepada 100 orang Leader Airport Security.

    “semoga selanjutnya dapat dilakukan secara rutin dan bertahap bagi seluruh personil. Dalam kesempatan ini, kami juga memberikan reward kepada personel Avsec yang berhasil mendeteksi narkotika berupa Sabu seberat 1,2 kg pada tgl 31 Agustus 2020 di Terminal 2,” Katanya.

    Sementara, Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat BNNP Banten Mita Maharani mengatakan, BNNP Banten terus berupaya melakukan pencegahan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba dengan menggerakkan seluruh potensi masyarakat yang ada di Provinsi Banten.

    “ BNNP Banten tidak bisa bekerja sendiri, kami membutuhkan dukungan dari seluruh elemen masyarakat baik dari lingkungan Pemerintah, Swasta/BUMN, Pendidikan, dan Organisasi Masyarakat. Dengan adanya kesadaran dari setiap perusahaan melakukan kegiatan pencegahan mandiri di lingkungannya maka upaya mewujudkan Banten bersih Narkoba akan segera terwujud.” Kata Mita Maharani.

    Mita juga mengatakan, pihaknya berharap kedepan semakin banyak perusahaan yang melakukan kegiatan pencegahan mandiri baik melalui sosialisasi narkoba maupun tes urine.

    ” Karena untuk menekan supply kita harus mengurangi demand – nya yaitu dengan meningkatkan upaya – upaya Pencegahannya. Peredaran Narkoba tidak bisa dihentikan hanya dengan pengungkapan kasus saja, upaya upaya pencegahan dan pemberantasan harus dilakukan secara seimbang, ” katanya.

    Di tempat yang sama,Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNNP Banten, Abdul Majid, juga sangat berterima kasih dan memberikan apresiasi terhadap PT. Angkasa Pura (Persero) yang telah melaksanakan kegiatan Pencegahan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) secara mandiri.

    “Semoga kegiatan tes urine ini bisa dilakukan secara rutin,” katanya. (LLJ) .

  • Yuli: Pandemi, Anak-anak di Pelosok Lebak Kesulitan Belajar Online

    Yuli: Pandemi, Anak-anak di Pelosok Lebak Kesulitan Belajar Online

    Lebak,fesbukbantennews.com (29/9/2020) – Riang puluhan anak-anak ikuti kegiatan yang dibesut oleh Taman Baca Cerdas di Desa Mekar Jaya, Panggarangan, Kab Lebak,Banten,bersama Patron Foundation dan Fino Badut, pada minggu (27/9/2020).

    Yuli bersama anak-anak TBM Cerdas di Mekar Jaya, Panggarangan, Lebak.

    Yuli Yuliawati ketua taman baca cerdas mengatakan bahwa, anak-anak butuh pendampingan belajar di masa covid’19 karena mereka susah belajar online karena jaringan internet yang tidak memadai di area pelosok.

    “Ini perlu ditangapi lebih serius soal pendidikan oleh pemerintah kabupaten Lebak khususnya di area pelosok, ” Kata Yulim

    Senada diungkapkan m ilyas iskandar Direktur Patron Foundation M Ilyas Iskandar, merasa sangat miris melihat akses jalan yang rusak saat menuju ke taman bacaan.

    ‘namun meskipun demikian kami terasa terbayar dan merasa bahagia ketika melihat senyuman anak-anak di taman baca cerdas yang antusias mengikuti kegiatan kami hari ini” ungkap ilyas.

    Masih di tempat yang sama, Aldi Reihan Bugar dari Fino badut menuturkan bahwa, “Saya merasa senang kegiatan bersama anak-anak, memberikan edukasi dan hiburan memakai kostum badut. Semangat belajar anak-anak yang membuat saya bersemangat untuk menebarkan literasi hingga ke pelosok desa. Semoga kedepannya bisa berkolaborasi untuk menebarkan literasi di tengah pandemi dengan media badut” ungkap aldi.

    Diketahui kegiatan tersebut di inisiasi oleh taman baca cerdas, diikuti oleh 40 anak warga setempat di kampung Mekarsari desa Mekarjaya kecamatan panggarangan Lebak-Banten.(buyur/LLJ)

  • Ketua DPRD Kota Serang: Demi Percepatan Pemulihan Ekonomi Kreatif, Segera Bangun Venue Bertaraf Nasional

    Ketua DPRD Kota Serang: Demi Percepatan Pemulihan Ekonomi Kreatif, Segera Bangun Venue Bertaraf Nasional

    Serang, fesbukbantennews. com (28/9/2020) – Sesuai dengan semangat #KamiTerusBergerak yang diusung ditengah pandemi Covid-19, Forum Ekonomi Kreatif (FEKRAF) Banten terus mensinergikan gerakannya dengan para pihak termasuk DPRD Kota Serang.

    Ketua DPRD Kota Serang bersama inisiator fekraf Banten.

    Ekonomi Kreatif di Provinsi Banten harus bisa segera bangkit dari keterpurukan selama Pandemi. Kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) untuk menekan penyebaran Covid-19 memberi dampak serius bagi dunia usaha, termasuk kalangan ekonomi kreatif dan seni yang berdimensi ekonomi seperti konser musik, kafe, film, seni pertunjukan dan lainnya.

    Kegiatan tersebut praktis terhenti total selama pandemi Covid-19 sejak awal Maret 2020 hingga saat ini, ujar Andi Suhud dan M. Irfan, inisiator @fekraf_banten saat bertemu Ketua DPRD Kota Serang H. Budi Rustandi di Kantor DPRD Kota Serang (Senin, 28/09/2020).

    Budi berjanji akan melakukan percepatan pemulihan ekonomi kreatif di Kota Serang khususnya dengan berkoordinasi dengan pihak terkait dan mendorong percepatan pengesahan Raperda Ekonomi Kreatif di Kota Serang yang sedang dalam proses pembahasan.

    “Selain karena Kota Serang sebagai Ibukota Provinsi Banten, saya sendiri sudah menerima penyampaian langsung dari Presiden RI Joko Widodo saat teleconference beberapa waktu lalu terkait percepatan pemulihan ekonomi yang terdampak akibat pandemi ini, untuk itu kami sedang menyusun FS (feasibility study, red) ) pembangunan Venue bertaraf Nasional di Kota Serang yang selama ini belum ada, agar Ekraf di Banten bisa tumbuh, semoga di tahun 2021 bisa dimulai, kata Budi Rustandi.

    Seiring dengan itu Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama Kusubandio, saat rapat dengan Komisi X DPR RI (Jumat, 4/09/2020) menyatakan akan fokus pada tiga langkah pengembangan dan pemulihan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif pada tahun anggaran 2021.

    “Tiga program yang dimaksud meliputi program dukungan manajemen, program kepariwisataan dan ekonomi kreatif, dan program pendidikan dan pelatihan vokasi,” kata Menparekraf Wishnutama, Jumat (25/9/2020) dikutip dari Antara.

    Sebelumnya, tiga program tersebut , ujar Wishnutama, sebagai bagian Rancangan Kerja dan Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA-KL) Kemenparekraf/Baparekraf tahun 2021 dan sejumlah kegiatan dan program-program yang akan dilaksanakan untuk memulihkan pariwisata Indonesia, ujarnya kepada Komisi X DPR RI.
    (ast/FBn)

  • BMKG Sebut Potensi Tsunami 20 Meter yang Diungkap ITB adalah Ancaman Nyata

    BMKG Sebut Potensi Tsunami 20 Meter yang Diungkap ITB adalah Ancaman Nyata

    Serang, fesbukbantennews.com (27/9/2020) – Institut Teknologi Bandung (ITB) mengungkap potensi tsunami di pantai selatan Jawa setinggi 20 meter. Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menanggapi, ancaman tsunami sebesar itu memang nyata ada.

    Sebaran aktivitas gempa di Pulau Jawa selama 2019-2020. BMKG mencatat wilayah Jawa Barat paling aktif dengan sumber gempa dari zona megathrust maupun sesar. (ANTARA/HO.BMKG).

    “Ancaman itu riil, betul, itu pasti terjadi. Cuma kapan terjadinya, kita tidak akan pernah tahu,” kata Kepala Pusat Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Rahmat Triyono, Jumat (25/9/2020).

    Bahkan tidak hanya di selatan Jawa, ancaman tsunami juga ada di tempat-tempat lain di Indonesia. Masyarakat Indonesia harus tahu potensi ini. BMKG juga pernah mengungkap potensi gempa megathrust di pantai barat Sumatera, Jawa, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur. Bahkan di luar zona Sunda Megathrust, ancaman gempa dan tsunami juga ada.

    “Kita tetap melakukan edukasi dan mitigasi ke masyarakat bahwa di selatan Jawa, bahwa itu ada ancaman riil, nyata. Di pantai barat Sumatera juga demikian, ada ancaman riil, di Andaman, Simeleue, Nias, Enggano, selatan Jawa, selatan Bali, Nusa Tenggara Barat, utara Manado, Maluku, Papua. Semua berpotensi,” tutur Rahmat.

    Di masa yang sangat lampau, pantai selatan Jawa terbukti sudah pernah diterjang tsunami. Ini terbukti dari adanya endapan tsunami di selatan Jawa. Artinya, tsunami memang harus diantisipasi.

    “Kita semua harus bijak, memang wilayah Indonesia rawan gempa dan tsunami. Masalahnya adalah kita tidak pernah tahu kapan terjadi,” kata Rahmat.

    Rahmat memahami, potensi gempa magnitudo (M) 9,1 yang diandaikan oleh riset ITB adaalah skenario terburuk. Riset itu penting supaya antisipasi terhadap bencana menjadi lebih baik.

    “Intinya, kita apresiasi terhadap hasil riset ITB. Itu mengedukasi juga ke masyarakat. Para peneliti mengedukasi perihal adanya ancaman. Bahwa ancaman itu terjadi atau tidak, belum ada yang memprediksi secara tepat kapan terjadinya. Namun adanya ancaman itu betul,” kata dia.

    Sebelumnya, ITB menyampaikan hasil risetnya. Tsunami diperkirakan terjadi disepanjang pantai selatan Jawa Barat hingga Jawa Timur. Riset ini juga memakai data dari BMKG dan GPS.

    Peneliti ITB Sri Widiyantoro mejelaskan tsunami dapat mencapai 20 meter di pantai selatan Jawa Barat dan 12 meter di selatan Jawa Timur, tinggi maksimum rata-rata 4,5 meter di sepanjang pantai selatan Jawa jika terjadi bersamaan.

    Berdasarkan permodelan skenario kebencanaan yang dibikin para ilmuwan ITB, tsunami besar itu terjadi bila segmen-segmen megathrust di sepanjang Jawa pecah secara bersamaan.(LLJ) .

    Sumber :detik.com

  • Setiap Jumat, KBMB Bagikan Makanan Gratis untuk Dhuafa dan Warga Sekitar Merak

    Setiap Jumat, KBMB Bagikan Makanan Gratis untuk Dhuafa dan Warga Sekitar Merak

    Cilegon, fesbukbantennews. com (26/9/2020) – Untuk meringankan beban saudara-saudara kita banyak cara untuk menempuhnya,.Salah satunya dengan gemar bersedekah. Berangkat dari niat yang tulus untuk bersedekah, salah satu komunitas di Provinsi Banten , Keluarga Besar Merak Banten (KBMB) mempunyai program Jumat BERKAH (Bebagi dan Sedekah) setiap hari Jumat membagikan makanan secara gratis Kepada warga sekitar Merak, Cilegon. Bahkan kepada para warga yang hendak / usai menyeberang ke Sumatera.

    posko Jumat Berkah KBMB.

    Komunitas yang berdiri sejak awal tahun 2020 ini telah berkontribusi dalam membagikan makanan nasi kotak kepada kaum dhuafa ataupun orang-orang yang membutuhkan makanan di titik-titik ramai di kawasan Merak.

    Nampak Pemuda, orangtua, remaja putri dan ibu-ibu dengan semangat disertai senyum merekah membagikan nasi kotak. Dan ditimpali dengan ucapan terima kasih dan doa dari penerima.

    Ketua KBMB Yudi Ardiansyah mengatakan kegiatan tersebut murni dilakukan atas dasar kepedulian KBMB kepada warga sekitar.

    srikandi KBMB membagikan Makanan.

    “Dana kegiatan ini murni patungan dari anggota, dan yang mengelola pun anggota KBMB juga, ” Kata Yudhi, Jumat (25/9/2020).

    Dengan kegiatan tersebut, lanjut Yudhi, sedikitnya bisa membantu dhuafa dan warga yang membutuhkan makan.

    Selain berbagi dan sedekah di hari Jumat, lanjut Yudhi, KBMB juga tak jarang mengirimkan bantuan air bersih ke kampung-kampung yang kekurangan air.

    “Selama ada warga Merak membutuhkan bantuan, kita terus bergerak. Karena komunitas kita memiliki moto, Sosial -Informasi Dan silaturahmi, ” tegas Yudhi.

    Ia juga mengatakan, jika ada warga Merak yang membutuhkan bantuan untuk pendidikan atau pengobatan, tak usah sungkan untuk menghubungi KBMB. (LLJ)

  • Buron Sebulan, 7 Pemuda Mabuk Pemerkosa 2 Remaja di Serang Dibekuk Polisi

    Buron Sebulan, 7 Pemuda Mabuk Pemerkosa 2 Remaja di Serang Dibekuk Polisi

    Serang,fesbukbantennews.com (26/9/2020) – Dua remaja perempuan berusia 14 tahun digilir tujuh pemuda mabuk di sebuah kebun di Desa Malabar, Kecamatan Bandung, Kabupaten Serang. Setelah buron selama sebulan, lima dari tujuh pemuda mabuk warga Desa Blokang, Kecamatan Bandung, ini berhasil diringkus di rumahnya masing-masing pada Kamis (24/9/2020) malam.

    Salah Satu tersangka Pemerkosa dua Remaja saat diwawancarai wartawan di Mapolres Serang.

    Kelima tersangka yang kini mendekam di penjara itu, AM, 19, SM, 23, AN, 18, ML, 15, dan SR, 19. Sedangkan dua pelaku lainnya yang masih dalam pengejaran yaitu RA dan UC.

    Kapolres Serang AKBP Mariyono mengatakan peristiwa mengenaskan yang menimpa gadis berinisial Mawar dan Bunga (nama samaran), warga Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang ini terjadi pada Jumat (21/8/2020) sekira pukul 23.00 WIB. Sebelum kejadian, kedua korban yang masih bertetangga ini sekitar pukul 18.30, pamit pada kedua orang tuanya untuk membeli makanan kucing.

    “Setelah membeli makanan kucing, keduanya pergi ke Kawasan Industri Modern Cikande mencari spot foto untuk di upload di medsos dan bertemu dengan dua temannya,” ungkap Kapolres saat menggelar conferensi pers di Aula Mapolres Serang, Jumat (25/9/2020).

    Pada saat itu, terjadi keributan antar warga dua desa sehingga Bunga dan Mawar tidak berani pulang dan minta diantarkan dua temannya. Karena takut jadi sasaran keributan, kedua rekan korban ini tidak berani mengantar kedua korban ke rumahnya. Tak jauh dari korban ada tujuh pelaku yang sedang pesta miras.

    “Rupa-rupanya ketakutan korban ini diketahui ke tujuh pelaku dan salah seorang tersangka SM mencoba menawarkan diri untuk mengantar korban pulang. Tanpa curiga, korban pun mengiyakan tawaran itu dan langsung diantar menggunakan sepeda motor,” terang Kapolres didampingi Wakapolres Kompol Didid Imawan, Kasateskrim AKP Arief N Yusuf dan Kanit PPA Ipda Lambasa Nababan.

    Tersangka SM bersama 6 rekannya mempunyai rencana jahat. Menggunakan 4 motor, keenam pelaku membuntuti motor yang ditumpangi korban. Seperti yang sudah direncanakan, bukannya diantar pulang, kedua korban malah dibawa ke lokasi yang tidak dikenali.

    “Korban sempat bertanya namun tersangka SM beralasan mau pulang dulu mengambil uang untuk beli bensin. Setiba di kebun jauh dari rumah warga, pelaku menghentikan motornya. Begitu motor berhenti, kedua korban berusaha melarikan diri namun berhasil dikejar oleh para pelaku dan diperkosa secara bergiliran,” kata Kapolres.

    Ketika pelaku usai melampiaskan nafsu bejadnya, kedua korban yang lepas dari pegangan para pelaku langsung melarikan diri. Korban berjalan kaki di tengah gelapnya malam sejauh sekitar 10 km. Setiba di rumah, korban menceritakan kejadian yang menimpanya kepada orang tuanya dan langsung melapor ke Mapolres Serang.

    “Agak lama tersangka kita tangkap karena personil reskrim harus mencari identitas dari para pelaku. Korban sama sekali tidak mengenal para pelaku sehingga kami harus melakukan penyelidikan yang akurat,” tandas Kapolres seraya mengatakan para tersangka dijerat Pasal 81 jo Pasal UU RI No. 17/2016 dengan ancaman penjara 15 tahun. (Jimat/LLJ).

  • Digeruduk Mahasiswa dan Pelajar, BPBD Lebak Didesak Evaluasi Penanganan Bencana

    Digeruduk Mahasiswa dan Pelajar, BPBD Lebak Didesak Evaluasi Penanganan Bencana

    Lebak,fesbukbantennews.com (25/9/2020) – Puluhan mahasiswa dan pelajar melakukan aksi demonstrasi di Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebak, Jalan Komplek SD Pasirtariti, Kelurahan Rangkasbitung, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Jum’at (25/9/2020).

    aksi Mahasiswa Dan pelajar di BPBD Lebak.

    Puluhan aktivis pemuda itu terdiri dari berbagai Organisasi Kemahasiswaan dan pelajar diantaranya yakni Keluarga Mahasiswa Lebak (Kumala PW Rangkasbitung), Himpunan Mahasiswa Islam Majelis Penyelamat Organisasi (HMI-MPO) Lebak, Ikatan Mahasiswa Muhamadiyah (IMM) dan Pelajar Islam Indonesia (PII) Pengurus Daerah Lebak.

    Dalam aksinya, mereka meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak melalui BPBD Lebak untuk mengevaluasi penanganan bencana di Kabupaten Lebak.

    “Kami meminta kepada Pemerintah Kabupaten Lebak beserta BPBD lebak untuk mengevaluasi besar-besaran tentang penangan pasca bencana awal tahun 2020,” kata Korlap aski Muhamad Wahyu.

    Wahyu mengatakan, Pemkab Lebak saat ini masih memiliki Pekerjaan Rumah (PR) besar untuk memikirkan nasib warga di 6 Kecamatan yang menjadi korban pada bencana banjir bandang yang terjadi pada awal tahun 2020 lalu. Katanya, diatara para korban terdampak banjir bandang tersebut sebagian masih belum memiliki tempat tinggal yang layak sehingga masih menempati Hunian Sementara (Huntara).

    Selain itu, para korban bencana juga masih belum mendapatkan haknya yakni bantuan Dana Tunggu Hunian (DTH), dan Stimulan yang telah dijanjikan oleh Pemerintah. Untuk itu, Wahyu meminta Pemkab dan BPBD Lebak dapat menyelesaikan berbagai peryaratan administrasi guna mempercepat penyaluran bantuan baik DTH, dan Stimulan yang telah menjadi hak para korban terdampak bencana.

    ” Kita harap hak para korban terdampak bencana ini dapat segera terelasi, jangan hambat dengan persyaratan administrasi yang terbelit-belit, ” harapnya.

    Sementara itu, Plt Kepala Pelaksana BPBD Lebak Ajis Suhendi mengatakan, untuk bantuan DTH sendiri saat ini sudah mulai tersalurkan ke rekening masing-masing korban terdampak bencana di dua Kecamayan yakni Maja dan Curugbitung melalui bank penyalur. Ia menargetkan, untuk 4 Kecamatan lainnya, DTH akan mulai tersalurkan pada 28 September 2020.

    Dan untuk bantuan dana stimulan, kata Ajis, pihaknya dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) tengah melakukan verifikasi dan validasi calon penerima bantuan stimulan yang senilai Rp. 10 juta untuk korban terdampak bencana yang rumahnya mengalami rusak ringan, Rp. 25 juta untuk rusak sedang, dan Rp. 50 juta untuk rusak berat.

    “Persyaratan administrasi telah kami lengkapi, InsyaAllah pada tanggal 28 nanti dapat mulai disalurkan untuk 4 Kecamatan lagi,” pungkasnya. (Zha/LLJ)

  • Dinilai Gagal Bangun Pandeglang, Irna Dihadiahi Sepatu Bot Agar Kakinya Tak Kotor

    Dinilai Gagal Bangun Pandeglang, Irna Dihadiahi Sepatu Bot Agar Kakinya Tak Kotor

    Pandeglang,fesbukbantennews.com (25/9/2020) – Empat orang pemuda Pandeglang yang menamakan diri Solidaritas Pemuda Aksi (Spasi) mendatangi pusat pemerintahan Kabupaten Pandeglang, Jumat 25/9/2020 pagi.

    Agung Lodaya salah seorang pemuda Spasi.

    Kedatangan mereka yakni untuk menyerahkan cendera mata berupa sepasang sepatu bot baru kepada Irna Narulita yang dinilainya telah gagal membangun Pandeglang. Menurut mereka, selama lima tahun Pandeglang dibawah kepemimpinan Irna dan Tanto, tidak ada perkembangan signifikan yang dapat dirasakan oleh masyarakat.

    Sementara cendera mata yang diberikan berupa sepasang sepatu bot, tujuannya agar sepatu itu dipakai oleh Irna saat berkunjung ke masyarakat. “Agar kaki beliau tidak kotor saat mengunjungi wilayah Pandeglang akibat jalan rusak. Sepatu bot itu tadi diterima oleh ajudan pak Sekda,” kata Agung Lodaya salah seorang pemuda Spasi usai menyerahkan cendera mata.

    Agung menerangkan, berdasarkan data yang dimilikinya, dari total panjang 723 kilometer jalan yang menjadi kewenangan Pemkab Pandeglang, baru sekitar 230 kilometer yang sudah selesai dibangun. Sementara sisanya dalam kondisi rusak.

    “Dari sini saja kita bisa mengukur keseriusan Irna dalam membangun, dan kita tahu jawabannya, yaitu tidak serius,” tandasnya.

    Selain persoalan jalan rusak, lanjut Agung, hal paling mendasar yang menjadi problematika klasik di Pandeglang, yakni tingginya angka kemiskinan yang mencapai 9.75% atau setara dengan 117.310 jiwa.

    “ini adalah kegagalan nyata kepemimpinan Irna Narulita yang tak bisa dielakkan lagi, harus ada perubahan sistem birokratik dan paradigma pembangunan yang lebih baik”, tukasnya. (Poros/LLJ).

  • Terapkan Prokes Covid, KPU Tetapkan Nomor Urut Paslon Bupati dan Wabup Serang

    Terapkan Prokes Covid, KPU Tetapkan Nomor Urut Paslon Bupati dan Wabup Serang

    Serang, fesbukbantennews.com (24/9/2020) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Serang secara resmi telah melakukan pengundian dan penetapan nomor urut dua Pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Serang di hotel Horison forbis Kecamatan Waringin Kurung pada Kamis, 24 September 2020. Kegiatan tersebut dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat sesuai dengan Peraturan KPU Nomor 13 tahun 2020.

    Terapkan Prokes Covid, KPU Tetapkan Nomor Urut Paslon Bupati dan Wabup Serang.

    Ketua KPU Kabupaten Serang Abidin Nasyar Surya mengatakan, sebagaimana diketahui bersama KPU melakukan pengundian dan penetapan nomor urut calon menggunakan protokol kesehatan. Hal itu sesuai dengan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) nomor 13 tahun 2020 tentang penetapan nomor urut Paslon yang harus dibatasi.

    Ia mengatakan, berdasarkan penetapan tersebut nomor urut satu atas nama pasangan calon Hj. Ratu Tatu Chasanah SE, M.Ak – Drs. H. Pandji Tirtayasa M.Si dan nomor urut dua H. Nasrul Ulum SE – H. Eki Baihaki SE, M.Si. Nomor urut yang didapat tersebut selanjutnya akan digunakan untuk keperluan pembuatan surat suara, pembuatan alat peraga kampanye (APK) dan bahan kampanye. “Tanggal 26 September mereka akan mulai kampanye,” ujarnya kepada wartawan.

    Ia menjelaskan, sistem pengambilan nomor urut dilakukan dengan undian. Pengundian dilakukan dengan cara KPU menyediakan dua kotak, kotak pertama berisi bola yang tertulis angka 1 sampai 9. Calon Wakil Bupati Serang Pandji Tirtayasa mendapat nomor urut 7 dan Eki Baihaki mendapat nomor urut 8.

    Kemudian pasangan calon bupati yang mendapat nomor kecil yakni Tatu – Pandji mengambil lebih dulu map berisi nomor urut di kotak nomor dua. Diikuti oleh pasangan Nasrul – Eki. Dengan dipandu pembawa acara, kedua Paslon kemudian menunjukan nomor urut dalam map tersebut. Hasilnya Tatu – Pandji mendapat nomor 1, Nasrul – Eki nomor 2. “Itu hasil undian bukan rekayasa kita,” tuturnya.

    Setelah tahapan ini, pada awalnya tanggal 29 September kedua Paslon akan melakukan deklarasi kampanye damai, namun tidak dilakukan. Sebab mereka sudah membuat fakta integritas dan pernyataan kampanye damai sekaligus dalam acara pengundian dan penetapan nomor urut. “Tahapan selanjutnya mereka akan kampanye pada 26 September dan jadwal akan disampaikan tanggal 25 ke KPU, untuk pertemuan tertutup terbatas,” katanya.

    Mengacu pada PKPU nomor 13 tahun 2020, ada beberapa batasan dan larangan dalam kampanye. Diantaranya tidak diperbolehkan menggelar kampanye rapat umum terbuka, sehingga Paslon hanya boleh menggelar kampanye rapat umum tertutup dan terbatas. “Kampanye hanya boleh maksimal 50 orang, tidak boleh lebih,” ucapnya.

    Sementara, Calon Bupati Serang nomor urut 1 Ratu Tatu Chasanah didampingi Calon Wakil Bupati Serang Pandji Tirtayasa mengatakan, pelaksanaan pengundian dan penetapan nomor urut berjalan dengan lancar. Selain itu nomor yang didapatkan pun sudah sesuai dengan harapan. “Alhamdulillah pelaksanan pengundian nomor urut bupati dan wakil bupati selesai. Alhamdulillah kami dapat nomor urut 1,” ujarnya.

    Hal senada diungkapkan Calon Bupati Serang nomor urut 2 Nasrul Ulum didampingi calon wakil bupati Serang Eki Baihaki mengatakan semua berjalan dengan lancar. Kemudian angka yang didapatkan sesuai ekspektasi dan harapan. “Alhamdulillah sesuai ekspektasi dan harapan,” ujarnya.(Adv).