Serang,fesbukbantennews.com (8/2/2017) – Wisatawan asal Tangerang yang terseret arus saat berenang bersama tiga temannya di Pantai Sambolo I Anyer Pekan lalu, akhirnya ditemukan dalam keadaan tak bernyawa di Perairan Pulorida, Kelurahan Lebak Gede, Kecamatan Pulomerak, Cilegon, Selasa (7/2/2017) siang.

Jenazah Aris ditemukan oleh anggota satpolair Polda Banten sekitar 4 mil dari lokasi tenggelam.
“Ya, korban ditemukan pukul 10.30 di sekitar Pulorida dalam posisi telentang menggunakan baju biru dan cena renang,” kata anggota Balawista Banten,Dede.
Jenazah Aris yang ditemukan warga langsung dievakusi oleh Satpolair Polda Bantenbdan Tim Basarnas Banten ke RSUD Cilegon.Untuk kemudian diserahkan ke keluarga nya.
Sebelumnya diberitakan,empat wisatawan terseret arus di Pantai Sambolo I Desa Tambabg Ayam Kecamatan Anyer ,Kabupaten Serang,Banten,Sabtu (4/2/2017). Tiga orang berhasil diselamatkan,sementara serang lagi Aris Kurniawan (20) terseret.
Korban Aris Kurniawan yang memilki alamat sesuai KTP warga Dusun Manis Rt.02/02 Ds Dana Lampah Kec. Pancalang Kab. Kuningan Jawa Barat, terseret arus sekitar jam 18.00 wib.
Korban bersama tiga temannya, Septian , Bahtiar dan Tedi Kholid ,warga Kec. Teluk Naga Tangerang, meski melewati batas waktu berenang, yakni pukul 17.30 wib tetap berenang di Pantai tersebut ,meskipun kondisi cuaca ekstrim.
” korban bersama sembilan temannya datang ke pantai sambolo I mau Maghrib, empat orang berenang,yang lainnya tidak,” kata anggota relawan Lifeguard Balawista Banten,Dede.(LLJ)