Serang,fesbukbantennews.com (5/4/2016) – Sebuah kecelakaan terjadi di jalan raya Pandeglang, Baros,Kabupaten Serang, Senin (4/4/2016) malam. Motor beat warna hijau A 3842 GT yang dikendarai Aminudin warga Kramatwatu, ringsek nabrak angkot di Desa Sukamanah, Baros. Pengendara motor meninggal di perjalanan menuju rumah sakit.
Honda Beat A 3842 GT yang dikendarai Aminudin warga Kramatwatu, ringsek nabrak angkot .(yaya)
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, peristiwa terjadi pukul 22.00 wib. Saat itu beat yang dikendarai korban melaju dengan kecepatan tinggi menuju arah Serang. Dan korban diduga dalam keadaan mabu, lantaran motor berjalan zig-zag. Lalu menabrak angkot jurusan Pandeglang-Rangkas yang membawa rombongan peziarah dari Banten lama yang melaju dengan kecepatan tinggi juga.
“Itu motor jalannya oleng-oleng, lalu nabrak angkot dari arah serang menuju Pandeglang,” kata andri, saksi mata di lokasi kejadian.
Sementara, lanjutnya, korban meninggal dalam perjalan meunuu rumah sakit.” waktu kecelakaan korban masih hidup.tapi belum sampe rumah sakit sudah meninggal,” ungkap dia.
Berdasakaan pantauan di lokasi, kondisi motor beat hancur. Sedangkan angkot mengalami rusak di lampu bagian depan.
Selain motor dibawa ke Mapolres Serang, juga perkara ini ditangani Polres untuk penanganan lebih lanjut.(yaya/LLJ).
Serang,fesbukbantennews.com (5/4/2016) – Penyelewengan dana bantuan untuk petani puso di Desa Sumur Batu, Kecamatan Cikeusik, Kabupaten Pandeglang oleh mantan Kades dan ketua gapoktan merugikan keuangan negara Rp182 juta. Lantaran tidak semua bantuan pemerintah untuk petani gagal panen disalurkan kepada yang berhak.
Murnandi Subekti, saksi ahli BPKP Pusat.(LLJ)
Demikian dikatakan saksi ahli dari BPKP Pusat, Murnandi Subekti, dalam sidang lanjutan Arkasim dan Agus Mulyana terdakwa kasus dugaan tindak pidana korupsi dana bantuan penangulangan padi puso (BP3) senilai Rp1,024 miliar tahun 2012 di Desa Sumur Batu, Kecamatan Cikeusik, Kabupaten Pandeglang, di pengadilan tipikor PN Serang, Senin (4/4/2016).
“Penyaluran , yang diterima petani tidak sesuai dengan yang diusulkan. Seharunya untuk 414 petani dari 8 kelompk tani. Untuk tiap satu hektar mendapatkan Rp3,7 juta. Tapi pada kenyataannya para petani tersebut tidak menerima utuh,” kata Murnandi dalam sdiang yang dipimpin hakim M Sainal dengan Jaksa penuntut Umum (JPU) Ucup S.
Murnandi menegaskan, bahwa kerugian negara lebih dari Rp182 juta tersebut, lantaran ada pemberian bantu. “jadi ada pemberian bantuan ke kelompok tani diluar pengajuan,” tegasnya.
Sekedar diketahui kasus dugaan korupsi ini bermula saat Kementrian Pertanian (Kementan) RI memberikan dana bantuan BP3 di Desa Sumur Batu, Kecamatan Cikeusik, Kabupaten Pandeglang terhadap delapan kelompok tani (poktan) senilai Rp 1,024 miliar.
Ketua Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kecamatan Cikeusik Sumajaya dan Sekretarisnya Sanya meminta dana BP3 untuk disisihkan untuk membuat dana administrasi dan lain-lain sebesar Rp 9,5 persen.
Terdakwa Agus Mulyana yang merupakan Kepala Desa Sumur Batu meminta kepada ketua poktan penerima dana BP3 untuk menyerahkan seluruh dana tersebut kepada terdakwa Arkasim yang menjabat sebagai Sekretaris Desa.
Penyerahan dana tersebut akan diakomodir oleh terdakwa Arkasim dan disisihkan untuk kepentingan lain diluar peruntukan bantuan puso. Kemudian setelah terdakwa Arkasim menerima dana BP3 dari para ketua poktan mendatangi Karnelia dan Sanya di rumahnya. Pada pertemuan tersebut terdakwa Arkasim menyerahkan dana sebesar Rp97.365.000.
Dana tersebut sesuai dengan permintaan dari Sumajaya dan Sanya sebesar 9,5 persen dikali Rp1.024.500.000 sehingga jumlahnya Rp97.365.000. Selain menerima dana BP3 Karnelia dan Sanya juga menerima dana BP3 dari 12 ketua gapoktan. Total dana BP3 se Kecamatan Cikeusik Kabupaten Pandeglang yang diterima oleh Karnelia dan Sanya Rp749.340.000.(LLJ)
Serang,fesbukbantennews.com (5/4/2016) – DPD Posko Perjuangan Rakyat (Pospera) Provinsi Banten berencana akan menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda), akhir April, di Anyer, Kabupaten Serang. Dalam rakerda tersebut akan membahas pembenahan internal organisasi, program kerja ke depan, sekaligus menyikapi pemilihan gubernur (Pilgub Banten) 2017.
Pospera.
“Intinya rakerda itu bagian dari konsolidasi organisasi yang penting dilakukan untuk pembenahan organisasi sekaligus menyikapi gejala sosial politik yang berkembang,” ujar M Sofiyan, Dewan Pembina Pospera Banten, kemarin.
Senada diungkapkan Ahmad Yusrijal, Ketua DPD Pospera Banten. Aktivis 98 yang biasa disapa Yos ini mengatakan, dalam rakerda nanti akan menghasilkan sejumlah rekomendasi yang akan menjadi arahan bagi seluruh kader/anggota Pospera di Banten untuk menjalankan roda organisasi. “Salah satunya sikap Pospera Banten di Pilgub Banten nanti,” kata Yos.
Sofiyan menambahkan, sejumlah bakal calon gubernur sudah melakukan pendekatan ke Pospera. “Sejauh ini kami belum tentukan sikap, karena masih melakukan kajian. Dan prinsipnya, Pospera Banten akan mendukung total siapapun yang maju di pilgub nanti, asalkan si calon berkomitmen menggratiskan biaya pendidikan dan mempermudah akses kesehatan rakyat. Lalu membangun infrastruktur jalan yang rusak parah. Dan terakhir mendukung kebijakan Presiden Jokowi,” tegas Sofiyan.
Untuk diketahui, Pospera adalah organisasi yang dibentuk atas inisiasi aktivis 98 yang tergabung dalam Perhimpunan Nasional Aktivis (PENA) 98. Pospera sudah terbentuk di 31 provinsi se-Indonesia. Di Banten, Pospera sudah terbentuk di 4 kota dan 4 kabupaten. Presiden Jokowi duduk sebagai Ketua Dewan Pelindung Pospera.(yan/LLJ)
Tangerang,fesbukbantennews.com (4/4/2016) – Pelaksanaan hari pertama Ujian Nasional (UN) tahun ajaran 2015-2016 di Provinsi Banten dipantau langsung oleh Gubernur Banten Rano Karno. Senin (4/04). Kali ini, Gubernur memantau pelaksanaan UN Berbasis Komputer (UNBK) di SMKN 4 Tangerang Selatan (Tangsel) di Kecamatan Serpong dan SMAN 7 Tangsel di Kecamatan Serpong Utara. Gubernur didampingi Walikota Tangsel, Airin Rachmi Diany, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Banten dan sejumlah pejabat dilingkungan Pemkot Tangsel.
Rano Karno meninjau UN di Tangsel.(foto:humas Setda Pemprov Banten)
Gubernur Banten Rano Karno mengatakan, pelaksanaan UNBK yang kedua kalinya diterapkan di Provinsi Banten khususnya di Kota Tangsel tidak ada kendala. Baik dari sarana dan prasarana serta pendistribusian soal ke seluruh wilayah.
“Ini tahun kedua ujian menggunakan komputer, artinya kita sudah siap. Dengan sistem ini (UNBK) suatu saat semua akan menggunakannya. Jadi memang ini transisi dari paper yang akan berganti pada sistem computer,” kata Gubernur.
Gubernur berharap, seluruh peserta UN di Provinsi Banten dari semua tingkatan bisa lulus 100 persen. “Saya melihat dengan tidak dijadikannya UN sebagai hasil akhir,membuat tingkat depresi anak tidak terlalu berat. Artinya jika nilai UN jelek masih bisa melihat nilai lainya. Kita berharap lulus 100 persen,” harapnya.
Berdasarkan Data di Dinas Pendidikan Provinsi Banten, jumlah peserta UN tingkat SMA 49.234 siswa dan SMK 64.668 siswa. Sementara peserta UN di Madrasah Aliyah mencapai 17.107 siswa. Sementara sekolah yang melaksanakan UNBK (Ujian Nasional Berbasis Komputer) di Provinsi Banten berjumlah 128 sekolah, dengan rincian tingkat SMA sebanyak 38 sekolah dan SMK 65 sekolah. Untuk Kota Serang sebanyak 5 sekolah, Kota Tangerang 8 sekolah, Kota Tangsel 31 sekolah, Kab Tangerang 23 sekolah, Kota Cilegon 4 sekolah, Kab Lebak 8 sekolah, Kab Serang 10 sekolah dan Kab Pandeglang 14 sekolah.
Sementara Wali Kota Tangsel, Airin Rachmi Diany memaparkan, peserta UN di Tangsel meningkat cukup signifikan. Pasalnya, tahun lalu hanya ada tiga sekolah yang menerapkan ujian nasional berbasis komputer tersebut. “Kami Pemkot Tangsel mendorong untuk meningkatkan jumlah sekolah yang menggelar. Tahun lalu hanya tiga sekolah, sekarang ada 27 sekolah,” tuturnya.
Airin berpendapat, UNBK jauh memberikan banyak nilai positif ketimbang ujian konvensional dengan kertas. Selain lebih efektif, tindak kecurangan juga bisa diminimalisasi dan lebih praktis. “Proses ujian sangat penting. Sarana dan prasarana harus mendukung. UN ini berpengaruh terhadap mutu pendidikan anak-anak kita,” paparnya.
Ke depan, dia berharap lebih banyak lagi sekolah yang menerapkan UNBK. Di samping itu, saat ini UN tidak sebagai syarat kelulusan sehingga hasilnya bisa digunakan untuk mengevaluasi mutu pendidikan, khususnya di Tangsel.
“Harapan saya proses UN anak-anak SMA, SMK atau Madrasah Aliyah berjalan dengan lancar. Anak-anak dalam kondisi fit dan sarana prasarana mendukung,” tandasnya.(hmsbanten/LLJ).
Serang,fesbukbantennews.com (4/4/2016) – Mantan Bupati Lebak Mulyadi Jayabaya (JB) mengatakan, kita jangan mengejar tahta. Tapi kejar harta dan wanita. Demikian dikatakan JB saat menjadi tamu undangan dalam Rapat Pimpinan Wilayah (Rapimwil) V Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Banten di kantor DPW PPP Banten, Ciracas, Kota Serang, Minggu (3/4/2016).
Mulyadi Jayabaya (kedua dari kiri) foto bersama pengurus PPP Banten.(LLJ)
“Tapi kalo lebih dari empat (wanita,red) tidak boleh. Saya juga punya dua (istri) susah untuk adil. Harusnya tiga hari di istri pertama, tiga hari di istri kedua.tapi susah,” kata JB, disambut riuh tawa hadirin.
Dia juga mengatakan, terkait Pilgu Banten yang akan dilakukan dalam waktu dekat, untuk menuju banten yang lebih baik diperlukan pemimpin yang mempunyai kemampuan tinggi. Bisa membawa masyarakat Banten sejahtera.
Untuk itu, dia mengajak kepada semua umat isam khususnya kader PPP, dan mengevaluasi diri untuk melihat ke depan.
“Banten jadi provinsi sejahtera masyarakatnya itulah mimpinya. Sekolah bagus, jalan, kesehatan, dan tempat ibadah bagus. Sekarang ini APBD Banten Rp9 triliun, tapi tidak punya konsep,” ujar JB.
Maka, JB mengimbau kepada warga Banten khususnya kader PPP harus memilih Cagub Banten yang kemampuannya tinggi. Media juga harus objektif, jangan terbawa arus.
Sementara, Ketua DPW PPP Banten Mardiono dalam sambutannya mengatakan, bahwa JB adalah sosok pemimpin teruji. “Saya kenal beliau sudah lama.Dua kali jadi bupati. Dan beliau sudah teruji,” katanya.(LLJ)
Serang,fesbukbantennews.com (4/4/2016) – Mantan Bupati Lebak Mulyadi Jayabaya (JB) mengatakan, untuk menuju banten yang lebih baik diperlukan pemimpin yang mempunyai kemampuan tinggi. Bisa membawa masyarakat Banten sejahtera. Demikian dikatakan JB saat menjadi tamu undangan dalam Rapat Pimpinan Wilayah (Rapimpwil) V Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Banten di kantor DPW PPP Banten, Ciracas, Kota Serang, Minggu (3/4/2016).
Mulyadi Jayabaya.(LLJ)
“Asal jangan Abu Bakar. Maksudnya Gerakan Asal Bukan Bang (Rano) Karno. Zaman Nabi Muhammad, Abu Bakar adalah sahabat Nabi. Tapi di Banten bukan. Yang Penting Asal Bukan Abu Bakar. Asal Bukan Bung Rano Karno,” kata JB disambut tepuk tangan peserta.
JB juga mengatakan, saat ini, di Banten akan melaksanakan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten. Untuk itu, dia mengajak kepada semua umat isam khususnya kader PPP, dan mengevaluasi diri untuk melihat ke depan.
“Banten jadi provinsi sejahtera masyarakatnya itulah mimpinya. Sekolah bagus, jalan, kesehatan, dan tempat ibadah bagus. Sekarang ini APBD Banten Rp9 triliun, tapi tidak punya konsep,” ujar JB.
Maka, JB mengimbau kepada warga Banten khususnya kader PPP harus memilih Cagub Banten yang kemampuannya tinggi. Media juga harus objektif, jangan terbawa arus.
“Kita lihat saja kerjanya tidak ada. Mana hasil kerja Rano Karno. Saya tidak berfikir untuk saya, tapi siapa yang cocok untuk Cagub Banten. Tapi kalau dibiarkan ini (Banten) akan terpuruk. Makanya jangan Abu Bakar, ” katanya.
Sementara, Ketua DPW PPP Banten Mardiono dalam sambutannya mengatakan, bahwa JB adalah sosok pemimpin teruji. “Saya kenal beliau sudah lama.Dua kali jadi bupati. Dan beliau sudah teruji,” katanya.(LLJ)
Serang,fesbukbantennews.com (2/4/2016) -Raya Makarim (17) remaja kelahiran Kampung Pabuaran Pegadingan Kramatwatu Serang, Banten, mewakili negara Qatar pada Grandfinal Internasional Brain Bee Competition (BBC) di Copenhagen Denmark Juni-Juli 2016 nanti.
Raya Makarim.(ist)
Pada akhir tahun 2015 Qatar Brain Bee Competition (BBC) mengadakan kembali kompetisi tahunan neuroscience di lebih dari 30 negara. Kompetisi ini merupakan kompetisi keilmuan tentang otak dan dapat diikuti oleh siswa setingkat SMA di seluruh dunia.
Dalam kompetisi internasional di Qatar sendiri, siswa-siswi setingkat SMA yang mengikuti penyaringan kompetisi ini mengalami tingkatan kompetitif yang tinggi (mengingat banyaknya warga negara asing yang menyekolahkan anaknya di negara tersebut).
Dan Alhamdulillah putri Banten yang menempuh pendidikan di Qatar mampu menjadi yang terbaik (juara 1) dan berhak untuk mewakili Qatar pada Grandfinal Internasional di Copenhagen Denmark Juni-Juli 2016 nanti.
Raya Makarim sendiri pernah menempuh pendidikan di Sekolah Dasar SDN Pegadingan 2 Kramatwatu dan masih tinggal di Kampung Pabuaran Pegadingan Kramatwatu Serang .
Dengan perjalanan waktu yang panjang sekarang Raya mengikuti orang tuanya ke Qatar dan menempuh pendidikan di Bright Future International School sebagai siswi kelas 2 setingkat SMA.
“masih segar dalam ingatan saya, dimana dulu sewaktu pertama kali Raya memasuki kelas 1 SD di Kramatwatu, dia sering dibilang tidak akan bisa berkembang dikarenakan sekolah kami adalah sekolah kampung, semoga ini menjadi motivasi yang baik bahwa berdoa dan berusaha Insha Allah akan menjadikan kita makhluk yg selalu bersyukur dan membawa nama baik keluarga dan negara” ujar Dian Malindo paman Raya Makarim kepada penulis, Sabtu (2/4/2016).(LLJ)
Serang, fesbukbantennews.com (2/4/2016) – Mencalonkan diri dalam pemilihan Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Serang, Daddy Hartadi, Aktivis Lingkungan mendapat tanggapan dari beberapa elemen masyarakat. Beberapa diantaranya, Daddy diminta lakukan pengawasan terhadap kinerja anggota Legislatif di DPRD Kota Serang, dan membela kepentingan masyarakat bukan kepentingan partai saja.
Daddy Hartadi serahkan berkas pencalonan Ketua PAN Kota Serang.
“Saya optimis bang Daddy bisa mendekatkan partai dengan rakyat melalui program yang membela kepentingan umum bukan kepentingan partai saja. Saya kenal bang Daddy adalah Aktivis Lingkungan yang konsisten melakukan pembelaan dan advokasi terhadap masyarakat. Semoga ia terpilih”, ungkap Gilang Erdy Permana, Ketua Pengurus Pusat Himpunan Mahasiswa Serang (HAMAS) Ketika dihubungi lewat sambungan seluler, Jumat (1/4).
Gilang melihat Daddy adalah sosok muda yang selain memiliki potensi memimpin, juga memiliki kepedulian terhadap kondisi sosial masyarakat.
“Bang Daddy adalah sosok pemimpin muda yang potensial dan mempunyai jiwa sosial yang tinggi. Dan partai-partai yang ada di kota serang saat ini, harus dipimpin oleh orang yang komunikatif, potensial, dan peduli terhadap kondisi sosial masyarakat”, Lanjut Gilang.
Tanggapan juga datang Dari aktivis Lembaga Swadaya Masyarakat di kota Serang. Ketua LSM Gerakan Masyarakat anti Kriminalitas, menyampaikan dukungan sekaligus harapan kepada Daddy Hartadi.
“Kami mendukung Kang Daddy, untuk menjadi ketua DPD PAN Kota Serang, yakni membantu melakukan pengawasan terhadap kinerja anggotanya (PAN) di legislatif,” ungkap Ketua LSM GMAKS, Saeful Bahri saat melakukan Deklarasi dukungan 7 LSM Untuk Daddy Hartadi di salah satu rumah makan di Kota Serang, Selasa (29/3/2016).
Saeful beralasan, karena memang selama ini partai hanya menghantarkan menjadi anggota dewan tanpa melakukan pengawasan.
“Misalnya apabila ada anggota dewan yang terjerat kasus korupsi, semestinya partai yang melakukan laporan terkait dengan prilaku kadernya tersebut,” kata Saeful.
Sementara itu, Daddy Hartadi mengatakan dirinya sangat senang karena kemunculan dirinya di bursa calon Ketua DPD PAN Kota Serang mendapatkan respon dari kalangan Mahasiswa dan LSM. Dirinya mengaku optimis menatap pemilihan tersebut, pasalnya ia telah mendapat dukungan positif dari rekan-rekan pengurus tingkat DPC (Kecamatan), dan DPRt (Kelurahan) PAN di Kota Serang.
“Memang secara lembaga kepartaian, LSM ini tidak ada korelasinya. Namun kelompok-kelompok ini dapat disenergiskan dengan Partai, sehingga rakyat bisa berjuang bersama-sama dengan parpol. Saya juga Sudah berkomunikasi dengan teman-teman DPC dan DPRt, mereka mendukung positif pencalonan saya ” katanya
Daddy pun menjelaskan bahwa dirinya Sudah resmi mengembalikan berkas pendaftaran pencalonannya Jumat (1/4) pukul 15.00 sore. Ia mengantarkan langsung ke kantor DPD PAN Kota Serang yang bertempat di Komplek Grha Asri.
“Saya kembalikan berkas persyaratan dan formulir pendaftaran di hari terakhir pendaftaran yaitu hari ini, 1 april 2016 pukul 15.00 tadi. Berkas dan formulir saya diterima Sekretaris Steering Commite (SC) ahdiar kusmansyah.” Ujar Daddy.(hart/LLJ)
Serang,fesbukbantennews.com (2/4/2016) – Dua tokoh yang masuk di bursa pencalonan Pilgub Banten 2017, Mulyadi Jayabaya dan Andika Hazrumy, dijadwalkan menghadiri acara Rapat Pimpinan Wilayah (Rapimwil) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Provinsi Banten, yang akan digelar di Kantor DPW PPP Banten, Minggu (3/4/2016) siang.
Kantor PPP Banten.(rhap)
Jayabaya dan Andika dipertemukan sebagai undangan dalam acara internal PPP dalam rangka persiapan menuju Muktamar Islah Partai Kakbah yang digelar 8 April mendatang. Keduanya juga akan diperkenalkan kepada jajaran dan kader PPP se-Banten, sebagai kandidat yang akan maju di Pilgub Banten 2017.
“Kami mengundang Pak Jayabaya dan Andika untuk hadir di acara Rapimwil PPP besok. Sudah konfirmasi, keduanya siap hadir,” kata Wakil Ketua DPW PPP Banten, Agus Setiawan, Sabtu (2/4/2016).
Agus mengatakan, dalam acara Rapimwil PPP Banten akan dibahas persiapan Muktamar VIII PPP yang akan digelar di Asrama Haji, Pondok Gede, Jakarta Timur, 8 April mendatang. Acara itu diikuti seluruh jajaran PPP dari delapan kabupaten/kota se-Banten.
“Selain membahas Muktamar, kami juga akan membahas soal persiapan-persiapan PPP di Pilgub Banten 2017. Kami menawarkan kader potensial dari PPP, yakni Pak Mardiono untuk maju sebagai bakal calon Gubernur Banten,” ujar Agus.
Kehadiran Mulyadi Jayabaya dan Andika Hazrumy, lanjut Agus, merupakan sebagai proses komunikasi politik, antara PPP dengan kandidat yang akan maju di Pilgub Banten. “Kalau dengan partai, kami sudah melakukan komunikasi intens dengan PAN dan PKS,” ucapnya.
Saat dikonfirmasi, Andika Hazrumy membenarkan mendapat undangan untuk hadir di Rapimwil PPP Banten. “Saya mendapat undangan ke Rapim PPP, Insya Allah siap hadir,” kata Andika.
Juru bicara Mulyadi Jayabaya, Agus R Wisas juga memastikan Mulyadi Jayabaya hadir di acara Rapimwil PPP Banten. Pada hari itu juga, kata dia, Mulyadi Jayabaya akan ke DPD PDI-Perjuangan untuk pemberkasan bakal calon Gubernur Banten.
“Awal pekan lalu, kami sudah bertemu dengan Ketua DPW PPP Banten Pak Mardiono dan Wakil Ketua DPW PPP Banten Pak Agus Setiawan, dan juga Wakil Ketua DPRD Banten dari PPP, Ibu Muflikhah. Insya Allah Pak Jayabaya siap hadir di acara PPP,” ucap Agus Wisas.(rhap/LLJ)
Serang,fesbukbantennews.com (2/4/2016) – Hujan deras yang mengguyur daerah Puloampel, Kabupaten Serang, Jumat (1/4/2016) kemarin sejak pukul 21.00 wib mengakibatkan tanah longsor Kampung Kali kerangjang, desa. Kedung Soka , Puloampel, Kabupaten Serang, Sabtu (2/4/2016).
Batu seukuran truk timpa rumah warga Puloampel, Kabupaten Serang.(bagja)
Berdasarkan pantauan para relawan di lokasi, tanah longsor juga merusak 3 rumah penduduk yaitu rumah Santani, Samhari,dan Sali. Rumah ketiganya rusak akibat terkena hantaman batu sebesar mobil truk.
“Ketiga rumah tersebut mengalami rusak di bagian tembok dan atapnya karena terkena hantaman tanah longsor yang terjadi tadi malam, ” kata Ruli melaporkan dari lokasi kejadian, sore tadi.
Sampai berita ini diturunkan warga seluruh kampung masih bergotong royong untuk membantu membersihkan sisa sisa tanah dan lumpur di sekitar rumah korban. Dan tak petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten maupun Kabupaten Serang.
“Dari pagi kejadian tadi tidak ada BPBD,” tukasnya.(LLJ)