Idul Adha 1436 H: Semangat Berkurban, Semangat Berbagi Sesama

Serang,fesbukbantennews.com (24/9/2015) – Pimpinan Cabang Muhammadiyah Pontang , Kabupaten Serang merayakan Hari Raya Idul Adha 1436 H pada hari Rabu 23 September 2016, ini sesuai dengan Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Pelaksanaan sholat Id dipusatkan di lapangan Tanah Merah Kampung Begog Desa Singarajan Kecamatan Pontang Kabupaten Serang, sholat Id ini dihadiri ratusan jama’ah dari Desa Singarajan dan sekitarnya. Bertindak sebagai Imam ustadz Drs. Abu Bakar dan khatib ustadz Amrullah Aftah, S.Pd.I.

Muhammadiyah Pontang.(Farid)
Muhammadiyah Pontang.(Farid)

 

Dalam khutbahnya beliau menyampaikan bahwa berqurban sebagai ciri karakter seorang muslim yang bersyukur, berqurban juga menghilangkan sifat egoisme manusia dan membentuk karakter solidaritas kepada sesama khususnya kaum fakir dan miskin.

“Kurban bukan hanya sebatas ritual ibadah semata tapi mempunyai fungsi sosial dengan berbagai kebahagaiaan Idul Adha kepada sesama,” kata Amrullah .

Sholat Id juga dilaksanakan dihalaman Masjid An-Ni’mah Desa Linduk Kecamatan Pontang.

Ketua Panitia Qurban PCM Pontang Tb.Tusyadi, S.Pd menyampaikan kegiatan pemotongan hewan qurban dipusatkan di halaman Masjid Darul Arqom Pusat Dakwah Muhammadiyah Cabang Pontang, untuk tahun ini jumlah mudhohi (orang yang berqurban) sebanyak 83 dengan rincian hewan qurban 8 sapi, 1 kerbau dan 18 kambing atau domba. Daging qurban ini akan didistribusikan atau dibagikan kepada 900 lebih mustahik yang tersebar di kampung Begog Desa Singarajan dan sekitarnya. “Ini membuktikan bahwa kesadaran masyarakat untuk berqurban cukup tinggi dan ini merupakan tantangan dakwah bagi Muhammadiyah Pontang untuk memfasilitasinya agar manfaat qurban bisa dirasakan oleh masyarakat luas” imbuhnya.

Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Pontang Drs. Abu Bakar mengatakan pelaksanaan pemotongan hewan qurban di daerah Pontang masih sedikit yang dikelola dengan baik masyarakat cenderung melakukannya dengan sendiri-sendiri.

“Kami berharap ke depan masyarakat pontang dan sekitarnya bisa mengelola pemotongan hewan qurban dengan profesional baik diorganisir oleh Masjid ataupun organisasi masyarakat lainnya agar manfaat daging qurban bisa dirasakan oleh masyarakat luas, dan ini merupakan bagian dari mendakwah kan dan membudayakan ibadah qurban kepada masyarakat” ujarnya.(LLJ)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *