Serang,fesbukbantennews (29/3/2015) – Razia pekat (penyakit masyarakat,red) oleh gabungan TNI,Polisi,Satpol PP dan Badan Narkotika Nasional(BNN), Sabtu (28/3/2015) malam kemarin, berhasil mengamankan puluhan warga tanpa identitas dan positif menggunakan narkoba, TNI, serta pelajar.
Dalam razia yang dibagi dua kelompok, kelompok barat dan kelompok timur, selain mengamankan puluhan warga,juga mengamankan seorang siswaa SMP yang sedang mabuk-mabukan.
Target razia yang dilakukan aparat gabungan kali ini, adalah, pemberantasan Minuman Keras (Miras), narkoba, dan pemberantasan prostitusi yang masih menjadi penyakit masyarakat (pekat), dan merajalela diwilayah Kota Serang. Sejumlah daerah yang menjadi sasaran operasi yakni, wilayah Kepandean, Legok, Royal, Ramayana, dan Alun-alun Kota Serang, lantai atas Pasar Rau, sejumlah cafe se-Kota Serang, dan kos-kosan.
Kepala Satuan Pamong Praja (Kasatpol PP) Provinsi Banten Muhamad Basri mengatakan, pihaknya berhasil mengamankan puluhan warga yang tidak kedapatan membawa KTP, dan juga BNN berhasil menemukan warga yang postif menggunakan narkoba
“Dalam kegiatan razia kali ini, berhasil mengamankan sekitar 9 pengguna narkoba dan 15 yang tidak membawa ktp, termasuk siswa SMP yang sedang kedapatan mabuk di alun-alun,” katanya.
Seluruhnya, lanjut Basri kemudian diangkut ke mobil patroli, untuk dibawa ke kantor Denpom Kota Serang. Disana, mereka diberikan pembinaan dan didata, untuk kemudian diberikan peringatan agar tidak mengulangi perbuatannya lagi.(men/LLJ)
