SBY Kunjungi Kabupaten Serang, Warga Harapkan Perbaikan Program pro Rakyat

0
386

Serang, fesbukbantennews.com (23/4/2018) – Saat mantan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengunjungi warga dan Nader Demokrat di Kabupaten Serang tepatnya di Pantai Sirih,Minggu (22/4/2018), digunakan warga untuk menyampaikan aspirasinya.

Kunjungan SBY ke Kabupaten Serang.

Antara lain mengenai perbaikan program masyarakat yang pro rakyat dan peduli terhadap rakyat. Serta perbaikan akses untuk penyandang disabilitas.

Dalam acara yang dihadiri tokoh Ulama, tokoh masyarakat dan ratusan warga, SBY disambut hangat. Dengan dibuktikan banyaknya harapan yang disampaikan warga ke presiden ke 6 ini.
“Kami berharap perbaikan program masyarakat yang pro rakyat dan peduli terhadap rakyat indonesia pada umumnya, sesuai dengan moto demokrat, ” ujar Edho Kamil peserta dialog.

Salah satu peserta dialog juga yang penyandang disabilitas berharap di banten juga di sediakan akses khusus penyandang disabilitas. Karena di banten ini belum tersedianya jalur khusus penyandang disabilitas apa lagi di tempat pariwisata. Harapannya penyandang disabilitas juga bisa menikmati tempat tempat pariwisata di banten.

Aspirasi tersebut di jawab langsung oleh SBY dengan gamblang satu persatu oleh SBY. Harapannya SBY, Demokrat bisa menang di indonesia dan di banten khususnya. Agar Demokrat bisa langsung mengawal program program pro rakyat tersebut.

Pada silaturrahmi ini di hadiri juga Ketua DPD Partai Demokrat Hj. Iti Octavia Jayabaya, ketua dewan Kehormatan DPP Partai Demokrat Amir Syamsudin yg juga mantan Menhumkam dan Ham, Sekjen DPP Partai Demokray Hinca Panjaitan dan ketua DPC Partai Demokrat Kab Serang Megahita.

SBY berpesan agar umat islam menjaga persatuan dan kesatuan. ” karena kita semua bersaudara, harus saling menjaga keutuhan bangsa ini,” Ungkapnya.

Masyarakat pun berharap bisa menjadi tenaga kerja di indonesia dan di Banten khususnya. Lantaran banyak tenaga kerja asing yang skil nya juga saat ini banyak di indonesia.

“Hal ini tugasnya pemerintah menjelaskan kenapa hal ini terjadi, harusnya jika memang saat ini banyak tenaga kerja masuk ke indonesia dengan jumlah banyak dan skil nya pun banyak di indonesia, kenapa bisa begitu,” tegas SBY. (Omen/LLJ).