Rumah Pergerakan IMM Ludes Terbakar Saat Rapat Rencana Aksi 2 Desember

0
187

Jakarta, fesbukbantennews.com (6/11/2016) – Kantor BEN Institut di Jalan Cempaka Putih Tengah, Jakarta Pusat ludes terbakar, Jumat (25/11/2016) sekitar pukul 21.30 wib.

Petugas Damkar di BEN Institut Jakarta.(andir)
Petugas Damkar di BEN Institut Jakarta.(andir)

Peristiwa kebakaran di rumah pergerakan yang dikelola mantan ketua DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) periode 2014-2016 dan juga Presiden Pemuda Asia Afrika, Beni Pramula tersebut terjadi pada saat Beberapa elemen aktivis BEM kampus se tanah Air dan elemen aktivis Muhammadiyah, sedang melakukan rapat persiapan aksi damai 212 bersama ulama pada tanggal 2 Desember 2016 mendatang.

Dari informasi yan berhasil dihimpun, pada saat rapat dimulai pukul 20.00 berjalan sekitar 1 jam lebih. Posisi api muncul dari kamar belakang yang berdekatan dengan Musollah.

“Tentu peserta rapat kaget dan segera berupaya memadamkan api. Mereka berbagi tugas, ada yang mematikan kontak meteran listrik karena dalam posisi menyala. Ada juga, yang berupaya memadamkan dengan air seadanya,” kata Rusdianto dalam komentarnya di facebook.

Kawan-kawan lain, lanjutnya, sambil lari keluar mencari bantuan untuk menghubungi Damkar dan petugas Pemadam kebakaran.

Lama kebakaran berlangsung sekitar 10 menit si jago merah (api) sudah menghanguskan seperdua rumah. Kemudian, dalam 10 menit terakhir, posisi rumah sudah gosong karena api melahapnya.

Tetapi, perlu juga di ketahui, bahwa damkar dan petugas pemadam kebakaran datang sekitar 10 menit api berlangsung membakar rumah.

Mobil damkar dan pemadam kebakaran membutuhkan waktu 20 menit untuk mematikan api. Namun, sudah tidak tersisa dan rumah posisinya ludes.

“Akibat kerugian kebakaran ini belum di pastikan, ” ujarnya.

Sementara, rekan dekat Beni Pramula , Andir Firliansyah mengatakan, dirinya meminta pihak kepolisin kooperatip dalam melakukan penyelidikan penyebab kebakaran yang melanda rumah pergerakan atau Kantor BEN Institut di bawah Pimpinan Beni Pramula Aktivis Mantan Ketua Umum DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah ini.

“Kuat dugaan ada unsur disengaja terkait aksi 2 Desember nanti,” tukasnya.(LLJ)