Remaja Tengkurak Ikuti Pelatihan Jurnalistik Pulihkan Ciujung

0
196

Serang,fesbukbantennews.com (1/6/2016) -MediaLink bekerjasama dengan Riung Hijau mengadakan pelatihan jurnalistik untuk remaja di Kantor Desa Tengkurak Kecamatan Tirtayasa Serang Banten. Pelatihan yang berlangsung selama dua hari dari tanggal 31 Mei hngga 1 Juni 2016 itu mengambil tema “Menlis Untuk #PulihkanCiujung diikuti oleh remaja dan pemuda dari Desa Tengkurak dan sekitarnya. Selain itu Pelatihan ini juga diikuti oleh Mahasiswa dari beberapa Universitas di Serang. Pelatihan ini berlangsung selama dua hari.

Peserta Pelatihan Jurnalistik MediaLink.(anton)
Peserta Pelatihan Jurnalistik MediaLink.(anton)

Program Officer MediaLink Kusairi dalam sambutannya menyampaikan jika tujuan dilaksanakan pelatihan jurnalistik ini adalah untuk melatih para remaja dalam menyampaikan informasi seputar lingkungan terutama pencemaran sungai yang sudah sangat parah. Selain itu pelatihan ini bermaksud mengenalkan remaja pada dunia jurnalistik dan membuat remaja mampu mengelola reportase sederhana sekaligus mampu menerbitkannnya dalam bentuk status di facebook, twit di twitter dan media sosial lainnya.

Pemerintah melalui Badan Lingkungan Hidup Kabupaten yang mengeluarkan izin pembuangan limbah termasuk yang bertanggung jawab bagi tercemarnya sungai Ciujung di Serang. Apalagi di Serang, Banten, Sungai Ciujung merupakan sumber utama penghidupan masyarakat sekitar. Karena masyarakat biasa menggunakan air sungai untuk keperluan sehari-hari mulai dari MCK, irigasi, budidaya tambak dan ternak, sampai untuk konsumsi air minum. Akan sejak banyaknya limbah yang dibuang ke sungai air sungai yang dulu bisa dipakai buat MCK kini tak bisa lagi. Penghasilan para nelayan dan petani tambak jauh sekali berkurang.
Menurut informasi dari Pemerintah, hingga saat ini sudah ada 16 perusahaan yang diberikan sanksi bermacam-macam mulai dari teguran hingga sanksi paksaaan pemerintah. Karena itu remaja perlu menyuarakan berbagai kondisi menyedihkan itu kepada publik lebih luas. Cara-cara kreatif merupakan salah satu metode untuk menarik perhatian publik pada kasus pencemaran Sungai Ciujung dan aliran-aliran sungai di sekitarnya. Pelatihan jurnalistik merupakan salah satu cara menyuarakan berbagai pengalaman masyarakat mengenai dampak pencemaran aliran sungai Ciujung terhadap kehidupan mereka kepada masyarakat luas.
Kusairi berharap dari peserta-peserta pelatihan jurnalistik ini lahir jurnalis-jurnalis warga yang handal yang bisa mengabarkan kepada dunia luar betapa mendesaknya sungai Ciujung untuk segera dipulihkan. (LLJ)

Kiriman : Anton