Serang, fesbukbantennews.com (20/3/2018) – Diduga dihadang begal sepulang dari tempatnya bekerja, Fatoni warga Kampung Jerakah Kelurahan Warung Jaud, Kecamatan Kasemen, punggungnya luka diclurit. Sementara HP,helm, tas dan Barang lainya dibawa kabur pelaku yang berjumlah sekitar 5 orang.
Anehnya, dalam peristiwa yang terjadi di perumahan Visenda (jalan Raya Sawah Luhur ) sekitar pukul 02:00, tidak jauh dari kediaman korban, Senin (19/3/2018) dini hari, motor korban tidak diambil pelaku.
Menurut keterangan Iroh (25) keluarga korban mengatakan dalam kejadian tersebut korban di hadang oleh sekelompok pemuda sekitar eman orang di lengkapi dengan benda tajam celurit dan balok.
“Mau pulang pas di visenda ada yang hadang ada enam orang, kata toni (sebutan korban-red) langsung di hantam bagian depanya dengan balok sehingga jatuh,” ujarnya kepada wartawan, Senin (19/3/2018).
Toni sempat melarikan diri namun pelaku terus berusaha mengejar, korban jatuh, langsung korban di sambut dengan sabetan celurit oleh pelaku, akibatnya korban mengalami luka cukup parah di bagian punggung kanan.
“Yang kena dadanya katanya sesak dan bagian belakang kanan kena sabetan celurit, lumayan dalam sudah di janit,” paparnya.
Dalam kejadian ini menurutnya ada yang janggal satu buah Handphone milik korban di bawa, namun satu buah motor di tinggalkan oleh pelaku.
“Kalo begal pasti di ambil motornya, ini cuma koncinya di buang di lokasi tersebut, kayanya ada dendam anta korban sama pelaku ini,” pungkasnya.
Kini kasus sudah di laporkan ke pihak kepolisian Polsek Kasemen untuk mengungkap, pelaku penyerang korban.(mah/LLJ).
