Para Calhaj Dilarang Bawa Barang Berbahaya

0
150

Serang,fesbukbantennews.com (19/8/2016) – Kepala Kementrian Agama Kota Serang, Bazari Syam mengharapkan kepada calon jemaah haji (Calhaj) untuk tidak membawa barang yang dapat membahayakan penerbangan.

Kepala Kementrian Agama Kota Serang, Bazari Syam
Kepala Kementrian Agama Kota Serang, Bazari Syam

“Seperti pisau, gunting, atau benda tajam atau lainnya yang bisa membahayakan penerbangan,” katanya, Jumat (19/08/2016).

Bazari juga mengatakan jika nanti, di Asrama Haji Pondok Gede sudah ada petugas bea cukai dan kepolisian yang akan memeriksa barang bawaan Calhaj.

“Kalau ada barang bawaan Calhaj yang dinilai dilarang dibawa sesuai standard penerbangan maka barang tersebut akan disita,” katanya.

Selain itu, lanjut Bazari, memperingatkan kepada Calhaj karena mereka harus beristirahat untuk menyiapkan kondisi fisik yang baik sebelum mereka diberangkatkan ke Tanah Suci. Selama berada di Asrama, para Calhaj akan kembali mendapatkan pemeriksaan kesehatan.

“Tim medis asrama haji nantinya yang akan menentukkan ditunda atau tidaknya mereka berangkat ke Tanah Suci,” katanya.

Selain itu Bazari juga mengatakan jika selama berada di asrama haji para Calhaj akan mendapat “living cost” (biaya hidup) untuk di Tanah Suci sebesar 1.500 riyal. Mereka juga akan mendapatkan gelang untuk identitas jemaah haji Indonesia.

“Jadi para calon jamaah haji tidak usah membawa uang cash banyak, karna saya rasa uang saku dari biaya ongkos haji sebanyak 1.500 riyal dirasa cukup untuk kebutuhan selama di tanah suci,” katanya. (Iman/LLJ)