Serang,fesbukbantennews (2/4/2015) – Mayat pria tanpa identitas yang ditemukan di semak-semak pinggiran Jalan Raya Serang – Jakarta, tepatnya di Kp Nambo, Ds Kaserangan, Kec. Ciruas, Kab. Serang, pada Selasa (31/3), dipastikan tewas akibat dibunuh. Petugas forensik RSUD dr Drajat Prawirangera saat autopsi menemukan satu butir proyektil yang bersarang pada bagian tubuh korban serta luka lebam pada bagian kepala.
“Kita temukan proyektil pada bagian kiri dada. Sedangkan pada bagian belakang kepala ada luka memar yang diduga akibat benturan benda tumpul,” ungkap dr. Budi Suhendar, Kepala Instalasi Kedokteran Forensik dan Medikolegal RSUD dr Drajat Prawiranegara kepada wartawan, Rabu (1/4/2015) kemarin.
Dikatakan dr. Budi, berdasarkan hasil autopsi penyebab tewasnya pria tanpa identitas akibat luka tembakan dari sisi kiri dan proyektil mengenai tangan kiri dan tembus mengenai pembuluh darah besar. Penyebab lainnya bisa disebabkan pukulan benda tumpul pada bagian belakang kepala korban.
“Dari hasil autopsi, bisa disimpulkan korban tewas akibat tembakan dan benturan benda tumpul,” terang dr Budi.
Terpisah, AKP Arrizal Samelino, Kepala Satuan Reskrim Polres Serang mengatakan belum mengetahui identitas maupun motif dibalik tewasnya korban. Meski demikian, Kasat membenarkan hasil autopsi tim dokter ditemukan proyektil pada bagian dalam tubuh korban. Kasat menjelaskan, dari hasil autopsi korban mempunyai ciri-ciri khusus yaitu pada daun telinga kiri pecah (caplang) bawaan sejak lahir serta bagian dada ada bekas tato.
“Bagi keluarga yang mengenali ciri-ciri tersebut segera lapor ke kantor polisi terdekat atau langsung ke Polres Serang dan rumah sakit,” imbaunya.
Seperti diberitakan, mayat pria tanpa identitas yang diperkirakan berusia 30 tahunan ditemukan oleh warga. Mayat pria berambut ikal pendek ini ditemukan dalam keadaan telentang dengan kondisi sudah membusuk, hanya mengenakan celana pendek warna hitam tanpa pakaian dan bagian kepala ditutup karung.(LLJ)
