Bandung,fesbukbantennews.com (16/3/2016) – Bencana Banjir sepertinya sudah menjadi langganan di Kabupaten Bandung. Dalam waktu 10 tahun terakhir, banjir kali ini banyak dikatakan sebagai banjir paling parah. Bencana kali ini merendam ribuan rumah yang ada di kec. Bale Endah, kec. Bojong Soang, kec. Dayeuh Kolot serta kecamatan lainya yang terlewati aliran sungai Citarum.
“Dari informasi yang kami terima, sekitar 35.000 Rumah yang terendam akibat luapan sungai citarum, sangat parah” ungkap Endang Permana (Ketua Kumandang) pada saat penggalangan dana bersama Mahasiswa Banten yang ada di Bandung, Rabu ((16/3/2016).
“Kami Mahasiswa Banten yang ada di Bandung, tentu tidak tinggal diam dengan bencana yang melanda Bandung selatan kali ini. Dana yang dihasilkan, rencananya akan disalurkan langsung kepada korban hari kamis besok” tambah Thery Ratu Buana (Ketua KUMALA Perwakilan Bandung)
Penggalangan dana kali ini, mahasiswa (KUMALA Perwakilan Bandung, KUMANDANG Bandung, KMC Cilegon, IKMB, dan KAMAYASA) bekerja sama dengan Komunitas Pendaki Gunung (KORONG).
Basir, ketua KAMAYASA mengatakan bahwa pengalangan dana kali ini dilakukan selama 3 hari, mengingat korban pun sudah sangat membutuhkan bantuan.
“Selain turun ke jalan, kami pun menyebar pamflet di media sosial dan turun ke Kampus-kqmpus untuk penerimaan bantuan berupa dana dan keperluan medis yang diperlukan para korban” kata Basir.
“Kami terus berupaya membuka komunikasi dengan pihak relawan yang ada di Posko Bale endah dan dayeuh kolot terkait kondisi terbaru dan kebutuhan para korban” pungkas Sandri, salah satu anggota KORONG.(LLJ).
