Langit Banten Semakin Pekat Diselimuti Asap

0
4363

Serang,fesbukbantennews.com (28/10/2015) – Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Kelas I Serang, Tri Tjahjo mengatakan, selama hutan di Pulau Sumatera dan Kalimantan masih terbakar, maka bisa dipastikan, udara di Provinsi Banten akan tetap tercemar asap dari dua pulau yang memiliki hutan terbesar di Indonesia tersebut.

Ilustrasi.(net)
Ilustrasi.(net)

“Bila di atas (asap di langit) memang menuju ke sini (Banten), itu asap bisa terus berlangsung, selama di Sumatera belum bisa dipadamkan,” kata Tri Tjahjo, Rabu (28/10/2015).

Tri juga mengataka, dirinya berharap api yang menghanguskan puluhan ribu hektar hutan di Sumatera dan Kalimantan dapat segera di padamkan. Karena, jika terus berlangsung, maka kualitas udara akan semakin memburuk.

“Walaupun kebakaran di lahan gambut masih membara, mudah-mudahan masih bisa padamkan,” terangnya.

Tri pun berharap banyak kepada alam, agar hujan segera turun. Sehingga, masyarakat di Kalimantan dan Sumatera, bisa segera terlepas dari gangguan asap yang menghambat pernapasan mereka karena tak mendapatkan oksigen.

“tapi bila sudah terjadi hujan mudah-mudahan pembakaran sudah selesai,” tegasnya.

Perlu diketahui bahwa, langit Provinsi Banten kini tengah diselimuti asap kiriman dari Pulau Sumatera dan Kalimantan. Bahkan, pelayaran di Selat Sunda pun terancam ditutup jika kabut asap semakin tebal, karena mengganggu jarak pandang.

Asap yang memasuki Provinsi Banten di duga berasal dari terbakarnya Taman Nasional Way Kambas (TNWK) lebih dari 5.000 hektar yang terjadi dalam rentang waktu Mei hingga Oktober 2015.(dhyie/LLJ)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here