Serang, fesbukbantennews.com (19/4/2016) – Lagi, warga Kabupaten Serang digegerkan penemuan mayat bayi. Jika pekan kemarin di Cikandde ditemukan mayat di belakang kontrakan pegawai paabrik sepatu, hari ini warga Komplek Taman Ciruas Permai, Ds. Plawad, Kec. Ciruas geger menyusul ditemukannya sosok bayi di jalan setapak, Selasa (19/4). Dari kondisi saat ditemukan, bayi berjenis kelamin laki-laki ini baru saja dilahirkan dan ditinggalkan orang tuanya. Petugas Polsek Ciruas dibantu tim reskrim Polres Serang masih menyelidiki ibu dari si bayi.
Diperoleh keterangan, bayi yang sudah tak bernyawa ini pertama kali ditemukan oleh Marni, warga Kp Prisen, Ds Kec. Walantaka, saat berangkat bekerja sekitar pukul 07.00 WIB. Wanita yang bekerja di Klinik Dr. Awang ini kaget saat melihat sosok bayi tergeletak diantara rerumputan di jalan setapak yang menghubungkan Kp Prisen dengan Komplek TCP.
Lari ketakutan, Marni kemudian melaporkan penemuan bayi tersebut kepada warga Komplek TCP. Oleh warga TCP, penemuan mayat bayi yang masih lengkap dengan ari-arinya dilaporkan ke Mapolsek Ciruas. Dibantu petugas Reskrim Polres Serang dan tim forensik RSUD Drajat Prawiranegara, mayat bayi langsung dibawa ke rumah sakit. Sementara disekitar lokasi temu mayat, di garis kuning.
Melihat darah yang belum mengering, sejumlah warga menduga bayi malang ini lahir antara pukul 05.00 – 06.00 WIB. Dari ceceran darah yang ditemukan sepanjang sekitar 100 meter, diduga ibu si bayi berjalan kaki dan sempat berusaha menahan kelahiran bayi.
Kapolsek Ciruas, Kompol Arief Kurniawan mengatakan pihaknya masih menyelidiki siapa ibu dari si bayi. “Belum diketahui siapa ibu si bayi. Kami masih mencari keterangan dan warga setempat. Melihat dari kondisinya, si bayi lahir dalam kondisi tidak sempurna,” kata Kapolsek ditemui di lokasi.(aden/LLJ)
