Kebakaran di Baros; Istri Tewas Terpanggang, Suami Kritis di Rumah Sakit

0
196

Serang ,fesbukbantennews.com (26/3/2017) – Peristiwa kebakaran terjadi di sebuah rumah sekaligus tempat steam motor dan kios bensin di Sidamukti,kecamatan Baros,Kabupaten Serang ,Sabtu (25/3/2017) malam.Akibat kejadian tersebut ,pemilik rumah ,Cecep (27/3/2017) mengalami Kritis dan meski menjalani perawatan intensif. Sementar sang istri,Linda (20) meninggal di lokasi kejadian karena mengalami luka bakar 100 persen.

Camat Baros Tabrani (kanan) bersama warga meninjau rumah korban kebakaran di Sidamukti.(foto:Pemburu TKP)

Dari informasi yang berhasil dihimpun,peristiwa kebakaran terjadi pada hari Sabtu tanggal 25 Maret 2017 sekira jam 23.18 WIB di rumah  Cecep Mas’udi Bin Udi Marsudi di Kp. Pabatan RT.003 RW. 002 kp.Pabatan Desa Sidamukti kec. Baros,Kabupaten Serang.

Cecep Masudi dalam keadaan terbakar berlari untuk meminta bantuan kepada warga yang berada di poskamling dan memberitahukan bahwa rumahnya dalam keadaan terbakar.

Warga seketika langsung menuju rumah korban dalam keadaan kondisi Terbakar.sementara warga lainnya membawa Cecep ke Klinik OTK Baros.

Sambil menunggu Mobil Pemadam Kebakaran Datang , warga masyarakat berbondong-bondong mencoba memadamkan api Kebakaran kios milik.

Tak lama berselang,tiga unit Mobil Damkar datang ke lokasi. Dan berhasil memadamkan api  sekitar satu jam lamanya. Sementara kondisi rumah berikut kiosnya ludes terbakar.

Bahkan,jiwa istri Cecep,Linda tak tertolong.Dia terjebak besarnya api dan ditemukan dalam kondisi terlentang dengan penuh luka bakar.Dan langsung dibawa ke RS Dradjat Prawiranegara Kota Serang.

Dari hasil penyelidikan sementara,pemicu kebakaran diperkirakan disebabkan dari percikan api yang mengenai dagangan bensin dan tabung gas yang terdapat di dalam rumah tersebut serta terdengar ledakan yang membuat api semakin membesar.Dan kasusnya  ditangani aparat Polsek Baros.

Bersama  rumah yang ludes terbakar,juga nampak 1 unit R2 Honda Vario No.pol A 4305 HA, 1 unit alat steam ,2 unit kompresor  dan 3 buah tabung gas LPG 3 Kg yang gosong akibat kebakaran tersebut.

Sementar, Camat Baros Tabrani mengatakan kalau dirinya turut berduka cita atas musibah yang menimpa pasutri tersebut.

“Istri nya meninggal di tkp jam 23.30 dan suaminya masih menjalani perawatan secara inténsif di Rumah Sakit ,” kata Tabrani.

Sedangkan untuk korban meninggal sudah disemayamkan di rumah duka di rumah orang tuanya di desa taman Sari,Baros.

“Tadi itu dari rsud langsung dibawa ke rumah orang tuanya. Dan tadi saya jga  ikut mengajikan di rumah duka. ” tukas Tabrani.(LLJ)