Jakarta,fesbukbantennews.com (28/1/2017) – Endah Cakrawati (30) meninggal bersama suaminya Peter Lynch dalam kecelakaan pesawat di Perth, Australia. Pihak KJRI Perth memperkirakan jenazah Endah kembali ke Indonesia pekan depan.
“Ini kan post mortem untuk itu memerlukan waktu dua hari. Diperkirakan jenazah bisa dirilis akhir pekan depan,” kata Pejabat Fungsi Penerangan dan Sosial Budaya KJRI Perth, Widya Sindu ,seperti dikutip dari detik.com Sabtu (28/1/2017).
Widya mengatakan pihak KJRI Perth akan membantu proses pemulangan jenazah Endah ke Indonesia. Pihaknya saat ini sedang membantu pengurusan visa bagi orang tua atau keluarga Endah yang akan menjemput.
“Kami dari KJRI tentunya membantu mengeluarkan support letter untuk memfasilitasi pengurusan visa sehingga orangtua (Endah) bisa datang kesini,” jelas dia.
Sebelumnya diberitakan Endah Cakrawati, seorang WNI yang bekerja sebagai investor relations manager PT Cokal Ltd, meninggal dunia dalam pesawat kecil jenis Grumman G-73 Mallard, yang diterbangkan pasangannya, Peter Lynch, pada Kamis (26/1) kemarin. Pesawat itu jatuh menghunjam Sungai Swan, Perth, saat perayaan Australia Day. Kecelakaan itu membuat pesta kembang api di Perth untuk merayakan Australia Day ditunda sebagai empati kepada keluarga korban yang berduka.(detik/LLJ)
