Isi HUT Banten Ke-16, Mahasiswa Banten di Yogyakarta Gelar Beragam Kegiatan

0
336

Yogyakarta,fesbukbantennews.com (7/10/2016) – Meski saat ini tidak berada di Provinsi Banten, mahasiswa yang berada di Yogyakarta,Jawa Tengah, memberikan apresiasi luar biasa dalam rangka memperingati HUT Banten yang ke-16. Hal itu dibuktikan dengan diadakannya berbagai macam kegiatan untuk memperingati HUT Banten dan untuk mempererat silaturahim antar mahasiswa Banten di Yogyakarta.

Mahasiswa Banten di Yogyakarta Gelar HUT Banten ke-16.
Mahasiswa Banten di Yogyakarta Gelar HUT Banten ke-16.

Para Mahasiswa tersebut mengisi HUT Banten diantaranya dengan lomba pembuatan tumpeng dan perlombaan futsal.

Ketua panitia HUT Banten ke-16 di Yogyakarta, Doli N mengatakan, usia provinsi yang menembus ke-16 merupakan perjalanan panjang dan patut mendapatkan apresiasi. Pisahnya Banten dari provinsi Jawa Barat pada tahun 2000 merupakan keberanian suatu wilayah teritorial mengatur rumah tangganya agar lebih mandiri. Badai rintangan yang terus menerpa sejak lahirnya provinsi tak akan pernah habis, tetapi itu semua proses pendewasaan yang harus kita resapi bersama agar menjadi pelajaran berharga untuk suatu wilayah.

Lomba Tumpeng ikut mewarnai HUT Banten ke-16 di Yogyakarta
Lomba Tumpeng ikut mewarnai HUT Banten ke-16 di Yogyakarta

“Mahasiswa Banten yang berdomisilidi Yogyakarta pada tahun ini secara bersama mengadakan acara reriungan atau kumpul silaturrahmi sebagai peringatan hari lahirnya provinsi Banten yang ke-16. Pada kesempatan kali ini apresiasi seluruh mahasiswa Banten sangat besar, dibuktikan dengan keikutsertaan perwakilan Organisasi Wilayah (ORWIL), ” kata Doli, atau biasa akrab mang Doli oleh mahasiswa Banten di Yogyakarta.

Peringatan HUT Banten ke-16 dengan tema “TURN BACK CULTURE” diharapkan seluruh pelajar dan mahasiswa yang sedang menempuh study di Yogyakarta tidak melupakan dan bangga akan budaya asli daerahnya. Sebagai wujud duta intelektual yang tercermin disetiap ucapan, tindakan serta tingkah laku merupakan tanggungjawab moral setiap individu untuk menjaga dan meningkatkannya.

“Disamping itu juga acara ini lebih merupakan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha karena dengan rahmatNya selalu menyertai langkah demi langkah perjalanan Provinsi Banten hingga mencapai usia 16 tahun. Proses pembangunan paradigma yang dibangun oleh seluruh mahasiswa Banten selama di tanah rantau yakni Yogyakarta sangatlah beragam, dimulai dari perbedaan latar belakang organisasi pergerakan yang diikutinya sampai dengan usaha interprenuer. Semua ini dijadikan sebuah dinamika untuk pembangunan kearah yang lebih baik untuk Provinsi Banten di kemudian hari,”ujar Doli.

Doli menjelaskan, perayaan hari ulang tahun (HUT) tahun ini diramaikan dengan beberapa rangkaian acara yang dilaksanakan pada 04 Oktober 2016 seperti turnamen futsal yang dilaksanakan di Gelanggang Olah Raga (GOR) Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kali Jaga yang dimulai sejal pukul 15.00-18.00 WIB, lomba kreasi membuat tumpeng dan reriungan diadakan di asrama KBY yang beralamatkan di Jalan Sukun No. 64 Banguntapan, Bantel, Daerah Istimewa Yogyakarta 55198 dilaksanakan setelah acara turnamen futsal pada pukul 18.30-23.30 WIB. Seluruh agenda HUT Banten ke-16 dengan melibatkan ORWIL kabupaten/kota seluruh provinsi Banten meliputi Himpunan Pelajar Mahasiswa Serang Yogyakarta (HAMASY), Ikatan Keluarga Pelajar Mahasiswa Cilegon (IKPMC), Ikatan Keluarga Pelajar Mahasiswa Lebak (IKPML), Himpunan Keluarga Mahasiswa Pandeglang Yogyakarta (HIKMAPY) dan Himpunan Mahasiswa Tangerang Yogyakarta (HIMATA-YO), dengan total keseluruhan yang hadir mencapai lebih dari 150 mahasiswa. Menjadi sebuah kreatifitas tersendiri bagi HUT Banten ke-16 adalah pada saat turnamen futsal, yang menjadi pemenang pada turnamen kali ini bukan dilihat dari besarnya skor tim sampai masuk ke babak final. Akan tetapi dilihat dari semenarik dan sekreatif mungkin selebrasi atau perayaan saat mencetak gol. Maka dari itu, penilaian selebrasi tersebut dilakukan oleh perwakilan masing-masing ORWIL dengan ketentuan yang diatur oleh panitia acara dengan kesepakatan masing-masing ORWIL. Kemudian acara puncak dilaksanakan pada malam harinya dengan berbagai macam penampilan perwakilan ORWIL sebagai apresiasi dan bentuk kekeluargaan.

Hari Ulang Tahun yang menembus angka enam belas ini diharapkan dapat menjadi titikawal untuk menjadi Provinsi yang lebih berkemajuan dalam berbagai macam bidang, khususnya dalam peningkatan pendidikan. Agar suatu saat nanti Banten menjadi embrio perubahan ke arah yang lebih baik, sebagai kawah candera dimuka terlahirnya tokoh-tokoh yang berpengaruh untuk bangsa Indonesia.

“diharapkan seluruh warga mahasiswa Banten dapat terus mempererat silaturrahmi, tetap terus menjalin komunikasi untuk menjadikan ikatan keluarga mahasiswa Banten lebih baik lagi di Yogyakarta ini. Kemudian kegiatan ini suatu momentum yang patut diapresiasi oleh kita semua selaku mahasiswa yang mana harus membuktikan bentuk bukti nyata baik kontribusi untuk membangkitkan kembali budaya Banten yang harus kita banggakan di tanah Yogyakarta ini”, ujar saudara Doli N.Ketua acara sekaligus lurah Asrama Ikatan Keluarga Banten Yogyakarta (IKBY), yang kerap dipanggil mang doly oleh sebagian besar mahasiswa Banten yang mengenalnya.
DIRGAHAYU BANTEN!!!
#karnakitasodara
#turnbackcultulture
Yogyakarta, 04 Oktober 2016
SELURUH ELEMEN MAHASISWA BANTEN YOGYAKARTA. (LLJ)
Pengirim :Rifai Saeza.