IMM Banten Diapresiasi Presiden Asia Afrika (yogi*)

0
638

Serang,fesbukbantennews.com (15/7/2015) – Kader Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Provinsi Banten mendapat apresiasi dari Presiden Organisasi Pemuda Asia – Afrika (President of Asian African Youth Government), Beni Pramula. Menurut Beni, keikut sertaan kader IMM Banten sebagai delegasi Indonesia di kancah internasional merupakan prestasi pemuda di daerah yang harus didorong, ia juga meminta agar pemuda yang mendapat kesempatan seperti ini harus menularkan pengaruhnya kepada hal layak banyak.

Kiri : Beni Pramula, Kanan : Yogi Iskandar
Kiri : Beni Pramula, Kanan : Yogi Iskandar

“Tantangan pemuda Indonesia kedepan sangatlah berat, kita semua dihadapkan dengan arus globalisasi yang sangat pesat. Maka peran pemuda selain aktif dalam melakukan gerakan membangun di daerah, ia juga mesti berperan di kancah internasional.” kata Beni Pramula yang juga sebagai ketua umum DPP IMM, Rabu, 15 Juli 2015.

Terlebih, masih ujar Beni, kader IMM Banten cukup aktif dalam mengikuti forum-forum internasional. Ia memantau ada dua kader IMM Banten yang mengikuti event dan konferensi internasional pada bulan Desember 2014 lalu yaitu ke Seoul, Korea Selatan dan ke Malaysia.

Adapun kali ini anggota IMM Banten yang akan mewakili Indonesia ke Korea atau tepatnya kota Seoul, Korea Selatan yaitu Yogi Iskandar, ketua umum DPD IMM Banten yang sedang melaksanakan studinya di Universitas Mathla’ul Anwar (UNMA) Banten.

“Acara ini bernama 4th International Youth Forum on Historical Reconciliation, yang mana pelaksanaannya pada tanggal 9 sampai dengan 13 Agustus 2015, adapun penyelenggaranya adalah UNESCO. Di sana pemuda dari berbagai belahan dunia dipinta untuk mempresentasikan sebuah gagasan dan solusi terhadap ketegangan konflik antar negara.” kata Yogi saat ditanya seputar acara yang akan diikutinya.

Yogi menjelaskan, pihak Korea mengundang dan melakukan seleksi terhadap para pemuda dari berbagai negara untuk memberikan ide, gagasan dan solusi dalam bentuk tiga karya tulis dalam bahasa asing yang berkaitan dengan tema yang diangkat. Kemudian saat acara berlangsung tiap pemuda utusan dari berbagai negara diminta mempresentasikan dan mendiskusikan gagasannya di forum tersebut.

“Kita bangsa Indonesia mempunyai sejarah menakjubkan. Ada era kebangkitan pemuda seperti yang terjadi pada tanggal 28 Oktober 1928, yang mana pemuda mendeklarasikan sumpah pemuda sebagai kristalisasi semangat untuk menegaskan cita-cita berdirinya negara Indonesia, maka bukan hal yang sulit saat pemuda Indonesia diminta untuk mendeskripsikan perannya dalam melakukan perubahan.” jelasnya.
Ditulis oleh Humas IMM Banten: Nurman.
HP: 085777777469 (Yogi).

*Yogi Iskandar, Ketua IMM Banten.(LLJ)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here