Serang,fesbukbantennews (24/3/205) – Enam hari tidak diketahui keberadaanya, Dedi Yusuf (17), ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di sebuah kebun di Kampung Jeranak Masjid, Kelurahan Banjarsari, Kec. Cipocok Jaya, Kota Serang, Senin (23/3/2015) sore. Saat ditemukan, kondisi tubuh korban dalam kondisi sudah membusuk. Untuk proses penyidikan, petugas Polsek Cipocok Jaya melarikan korban ke RS dr Drajat Prawiranegara, Kota Serang.
Kapolsek Cipocok Jaya, Kompol Agus Purwa mengatakan berdasarkan keterangan, korban meninggalkan rumah sejak Selasa (17/3) dan tidak lagi pulang. Pada saat ke luar rumah tanpa pamit, kata Kapolsek, korban dalam kondisi sakit panas. “Karena tak kunjung pulang, orangtua korban sempat mencari namun korban tidak ditemukan,” ungkap Kapolsek.
Dikatakan Kapolsek, mayat korban pertama kali ditemukan oleh Isol (39), warga setempat yang kebetulan melintas tak jauh dari mayat tergeletak. Awalnya Isol mencurigai bau bangkai yang begitu menyengat, setelah ditelusuri, bau tak sedap itu berasal dari tubuh manusia yang ditemukan di semak-semak dalam posisi telentang. Penemuan itu langsung dilaporkan ke masyarakat dan selanjutnya dilaporkan ke polsek.
“Melihat dari kondisinya yang sudah membusuk, mayat korban diperkirakan sudah 6 hari berada di semak-semak,” tutur Kapolsek.
Ditambahkan Kapolsek, berdasarkan pemeriksaan petugas forensik dan identifikasi tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan. Meski demikian, lanjut Kapolsek, pihaknya belum mengetahui penyebab tewasnya korban. “Mayat kita bawa ke rumah sakit untuk dilakukan autopsi. Hasil autopsi nantinya akan diketahui penyebab tewasnya korban,” terang Kompol Agus.(LLJ)
