Dikawal Badak Banten, Sultan Banten Sampaikan Tausiyah di Pasar Kemis Tangerang

0
263

Tangerang ,fesbukbantennews.com (2/4/2018) – Usai mengikuti Pertemuan Dewan Agung MARS Indonesia di Jakarta selama 2 hari, Sultan Rtb. Hendra Bambang Wisanggeni Soerjaatmadja langsung menuju Masjid Darussalam Sindangsari Pasar Kemis Tangerang, Minggu (1/4/2018). Untuk menyampaikan Tausiyah pada acara peringatan Isra Mi’raj di Masjid yang berada di wilayah Kabupaten Tangerang tersebut.

Sultan Banten RTB Bambang Wisanggeni saat memberikan tausiyah di masjid Pasar Kemis Tangerang.

Perjalanan Sultan Banten ke 18 dari Jakarta menuju Tangerang dikawal puluhan anggota ormas Badan Aspirasi dan Apresiasi Kemajemukan Banten (BADAK BANTEN). Organisasi yang dipimpin oleh Buya Sujana Karis Sujana ini sejak awal didirikan oleh Tb. Ai Samsuri, memiliki komitmen yang kuat untuk mengangkat kembali marwah Kesultanan Banten sebagai entitas budaya Banten. Hingga kini anggotanya berjumlah ribuan yang tersebar di pelosok tanah air.

Tiba di lokasi acara menjelang siang, Sultan Rtb. Hendra Bambang Wisanggeni langsung disambut oleh masyarakat, tokoh, ulama dan panitia yang telah memadati lingkungan Masjid. Selain Sultan Banten, bergantian memberikan tausiyah kepada seribuan jemaah yang hadir KH.Drs.Yakhsyallah Mansur MA, KH.Umar Rasyid Hasan Lc. dan Syaekh Muhamad Al Misri Gaza Palestina.

Usai memberikan tausiyah, Sultan Banten pose bersama pengurus Badak Banten.

Dalam tausiyahnya Sultan Banten yang bergelar Sultan Syarief Muhammad Ash-Shafiuddin berpesan khususnya kepada masyarakat Banten yang dikenal sebagai masyarakat yang religius, agar senantiasa meneladani ahklaq dan semangat Rasulullah SAW dalam menegakkan syariat Islam yang rahmatan lil alamin demi terwujudnya Banten yang Baldatun Thoyibatun Wa robbun ghofur.

Ketua panitia H. M. Idris Syah, menyampaikan “tujuan acara ini didorong dengan keimanan yang haqqul yaqin kami ingin berkumpul silaturahim dengan sesama muslimin dan muslimat sebagai ibadah kepada Allah dengan mengadakan tablig akbar dan da’wah dengan hikmah dan mauizhah hasanah mengambil ibroh dari isro-miroj Nabi Muhamad saw dari Masjidil Haram ke Masjidil Masjidil Aqsa untuk menambah semangat juang dalam membebaskan Al-Aqsa karena kebebasan Al-Aqsa itu wasilah terhadap kejayaan muslimin di muka bumi.”

Hingga acara usai jamaah masih memadati area masjid. Nampak sekali antusias warga yang ingin memperoleh manfaat dari acara yang mulia ini. Semoga Banten yang berakhlaqul karimah, Berbudaya dan sejahtera dapat terwujud….amiin.
(ast)