Di Jiput Pandeglang, Tiga Keluarga Tinggal di Sebuah Gubuk Yang Mau Ambruk

0
222

Pandeglang,,fesbukbantennews.com (31/7/2017) – Miris tiga keluarga (11 jiwa) tinggal satu rumah milik Jamal (51) di Kampung Monggor, Desa Salapraya, Kecamatan Jiput , Kabupaten Pandeglang. Kondisi rumah dari bilik bambu itu  sendiri Nyaris ambruk dan belum pernah dapat bantuan dari pemerintah.

Suhimah di depan rumahnya.

Ditemui di rumahnya ,Minggu 30 Juli 2017 oleh relawan FBn,istri Jamal ,Bai  Suhimah (43) mengaku pasrah dengan kondisi tempat tinggalnya. lantai masih tanah ,atap  rumah dari  rumbia. Dan jika tidur mereka beralaskan tiker.

“sudah lama mas, bertahun-tajun ya gini aja, seadanya aja , mau benerin nya juga boro boro, mau makan aja sulit,” kata Suprah kepada wartawan saat ditemui di kediamannya, Minggu (30/7/2017).

Ibu Suhimah  harus berdesak desakan saat hendak berisitirahat lantaran kondisi rumahnya yang hanya ada dua kamar dan sempit membuat mereka harus tumpuk tumpukan. Di rumah yang hanya berukuran 5×5 cm ini membuat mereka harus bertahan dengan kondisi yang memperihatinkan.

Kondisi dalam rumah yang ditempati 11 jiwa.

Suhimah,  yang sehari-hari membantu suaminya bekerja serabutan di kampung tersebut, hanya bisa pasrah menerima jalan hidupnya. Puluhan tahun tinggal di rumah yang nyaris ambruk tetap ia jalani, karena ketidak mampu mencari biaya untuk membetulkan tempat tinggalnya.

“Suami.cuma.kerja.serabutan mah seadanya aja, di nikmatin aja mas,”katanya.

Saat ditanya apakah ia mendapatkan program bantuan dari pemerintah, ibu yang sudah terlihat keriput itu mengaku tidak berharap banyak dari pemerintah. Pasalnya, saat program bantuan bergulir, ia  belum pernah menerima bantuan.

”Saya mah ngandelin serabutan  mas. Kalau nunggu dari pemerintah mah nggak pernah dapat,” keluhnya.

Pantauan di lokasi,  hanya berdinding bilik bambu dan atap yang mulai menghitam dan sebagian berjatuhan, terlihat dibiarkan begitu saja. Bahkan jika hujan, air kapan pun bisa masuk ke dalam rumahnya. Selain itu, kondisi kayu bangunan sudah mulai.keropos dan lantai yang beralaskan tanah.

Mirisnya, didalam rumah tidak memiliki kamar mandi. Saat hendak mandi dan keperluan Cuci serta buang air besar.(LLJ)