Ciptakan kuliner Belut,Pemuda Desa Raup Untung Jutaan Rupiah Per Bulan

0
166

Pandeglang,fesbukbantennews.com (23/2/2017) – Menjadi seorang pengusaha adalah sebuah pilihan yang bisa dijalankan siapapun karena tidak ada batasan usia. Semuanya berhak mendapatkan kesuksesan dalam berbisnis. Inilah yang dilakukan beberapa pemuda Desa Citumenggung, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pandeglang. 

Para pelanggan Belut Harewos sedang menikmati hidangan .

 

Semua dimulai saat ingin merubah pola pikir pemuda yang ada di desa agar tidak bekerja keluar daerah. Berawal dari situ pemuda asal Bojong tersebut merintis kuliner dendeng belut harewos yang bermodalkan Rp.500.000 kini mereka memiliki berbagai macam olahan kuliner berbahan dasar belut.

 

“Berawal dari keinginan untuk mengurangi angka pengangguran kami nekat usaha dendeng belut harewos,” Kata salah satu anggota kuliner belut harewos, Wawan Setiawan.

 

Wawan beserta pemuda lainnya yang hanya bermodalkan keberanian, memulai usaha produk olahan belut. Dari awalnya dendeng, ia kemudian mulai fokus untuk mengolah olahan belut menjadi berbagai hidangan makanan. Seperti, Belut Harewos Cabe Hijau, Balado Belut Harewos, Lumpur Laut Harewos dan lain sebagainya.

 

Di bawah bendera Belut Harewos, kini ke empat memiliki pendapatan hingga  juta rupiah per bulan.

 

Pernah merasakan kegagalan, tidak membuat pemuda jatuh. Kegagalan dijadikannya pembelajaran untuk terus berusaha.

 

“Kami pernah mengalami kegagalan dalam sebuah usaha, namun karena rasa kekeluargaan dan keinginan untuk membangun kami mampu melewati itu,” singkatnya.

 

Sementara itu, salah satu pengunjung Belut Harewos, Husen mengaku jika olahan belut pemuda asal Bojong tersebut tidak kalah sama rasa yang ada di restoran.

 

Ditambah lagi harga yang terbilang murah sangat memuaskan bagi Husen sebagai pencinta kuliner.

 

“Kalau masalah rasa ini sudah pas, bau amis tidak ada sehingga kenikmatan dalam olahan tersebut sangat nikmat,” jelasnya..(aziz/LLJ)