Belasan Pondok Pesantren di Banten Adu Sportivitas di Liga Sepakbola Santri Nusantara 2016

0
248

Tangerang,fesbukbantennews.com (29/8/2018)  – Sebanyak 14 klub pondok pesantren dari kabupaten/kota di Banten  berlaga pada Liga Sepak Bola Santri Nusantara Region Banten, 27 Agustus-4 September 2016 di Stadion Mini Solear, Kabupaten Tangerang. Klub-klub  yang akan adu kemampuan pada Liga Sepakbola Santri Nusantara tersebut berasal dari Tangerang, Serang, Pandeglang dan Clegon.

Liga Santri Nusantara 2016.
Liga Santri Nusantara 2016.

Ketua Panitia Liga Santri Nusantara Region Banten, Khoirun Huda di sela-sela pembukaan Liga Santri Nusantara (LSN) Region Banten 2016 tersebut berlangsung sangat semarak. Meski diguyur hujan yang cukup lebat, tidak mengurangi antusiasme pengunjung dan ratusan Santri yang turut hadir memeriahkan acara.

Dalam sambutanya Koordinator Region LSN Banten, Ahmad Fauzi menyampaikan bahwa LSN ini menjadi bukti kepedulian pemerintah terhadap kaum santri. Ia berharap agar LSN 2016 ini akan mampu menggali dan menemukan potensi-potensi terpendam yang ada di pesantren.

Fauzi juga menyampaikan bahwa peserta LSN harus menjunjug tinggi sportivitas, untuk itu ia meminta setiap pemain sebelum melakukan pertandingan diwajibkan cium tangan wasit. “Liga santri ini harus menjadi contoh bagi liga/kompetisi yang lain dalam hal menjunjung tinggi aturan main yang bersih,” kata Fauzi, Senin (29/8/2016).

Sementara Sambutan Bupati Tangerang yang disampaikan oleh Disporabudpar Jaenudin menyampaikan apresisiasinya terhadap Panitia yang telah memilih Kabupaten Tangerang menjadi Tuan Rumah LSN 2016 untuk Region Banten. Ia juga berharap LSN ini dapat menginsipirasi Pondok-pondok pesatren untuk pengembangan olahraga.

“Saya berharap LSN 2016 ini dapat berjalan dengan sukses dan mampu melahirkan pemain-pemainsepak bola yang mampu berkiprah di kancah Nasional atau bahkan internasional” tegas Jaenudin.

Sementara Khoirun Huda, selaku Ketua Panitia menyampaikan bahwa 14 belas pesantren tersebut akan bertanding samapi dengan ada juara 1. “Siapapun yang menjadi juara, selanjutnya akan menjadi perwakilan Banten dalam kancah Liga Santri Nusantara tingkat nasional,” tandasnya. (abahniar/LLJ)