Serang,fesbukbantennews.com (7/5/2017) – Jalan Raya Serang-Pandegelang yang merupakan akses utama penghubung tiga daerah, yakni Kota Serang, Kabupaten Serang dengan Kabupaten Pandeglang terendam banjir nyaris setinggi pinggang orang dewasa dan membuat arus lalu lintas macet total sekitar enam kilometer.
“Tadi nya malah udah hampir sepinggang. Ini udah mendingan,” kata Siti Nurhikmah, warga Kota Tangerang yang menghentikan kendaraannya di pinggir jalan guna menghindari banjir, Minggu (06/05/2017).
Jalan Raya Serang-Pandeglang Kilometer 12, Kecamatan Baros, Kabupaten Serang ini pun kerap kali terendam air dan membutuhkan perhatian khusus dari pemerintah setempat guna memperlancar arus lalu lintas masyarakat.
“Kita yang tiap hari lewat sini pengennya enggak ada banjir kaya gini. Kan kita bayar pajak, masa gini terus,” kata Sammy, salah satu warga yang terjebak banjir, saat ditemui dilokasi banjir, Minggu (06/05/2017).
Banjir kedua kali di pekan ini, mengakibatkan kemacetan terjadi lebih dari enam kilometer. Warga pun tampak sibuk membantu pengendara yang kendaraannya mogok terjebak banjir dan mengatur arus lalu lintas. Banjir ini sendiri dikarenakan hujan turun deras pada pukul 15.00 wib..(dhye/LLJ).
