Serang,fesbukbantennews (4/4/2015) – Basa (50) warga Desa Nagara, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang, tewas disambar kereta api jurusan Merak-Jakarta di perlintasan kereta Penancangan,kotaa Serang, Sabtu (4/4/2015). Korban tewas saat melintas rel kereta sambil berkomunikasi menggunakan telpon genggam.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, korban merupakan sopir travel yang poolnya berada di sebelah perlintasan kereta itu.
Menurut warga sekitar yang di lokasi kejadian, korban sedang melintas jalan kaki sembari berkomunikasi dengan telepon genggam, lantaran tak mendengar bunyi pertanda kereta korban langsung disambar kereta bermuatan penumpang dari arah merak – jawa. Korban tewas seketika dengan luka cukup parah di kepala.
“Saat kejadiannya korban lagi lewat sambil telponan, gk kedengaran itu ada sirene kereta langsung di sambar terseret sampai 6 meter,” kata sumi.
“Biasanya kreta yang lewat pasti nyalain sirine, soalnya kan banyak anak-anak yang suka main di rel, tapi tadimah ga ada suara sirine kereta lewat,” ujar fahri.
Sejumlah warga sekitar berkerumun melihat kondisi korban, dan ditempat kejadian petugas telah memasang garis polisi di lokasi korban terjatuh. petugas juga langsung membawa korban ke Rumah Sakit (RS) dr Drajat Prawiranegara,Kota Serang.(LLJ).
