Aksi Bela Warga Miskin di Banten, Berani?

0
192

Pandeglang,fesbukbantennews.com (29/11/2016) – Nek Sarti (60) di kampung Cibungur,Desa Cibungur,kecamatan Sukaresmi, Pandeglang, hanya mampu pasrah. Melihat air dengan bebasnya masuk di rumahnya yang kumuh berlantai tanah.

Rumah Nek Sarti.
Rumah Nek Sarti.

Sarti juga mengungkapkan, sudahlama rumahnya kebanjiran. Namun tak pernah ada bantuan dari pemerintah.
Selain itu, Sarti juga tidak memilik jaminan sosial ata kesehatan.”can pernah menang bantuan nanaon (belum pernah dapat bantuan apapun),” kata Dia.

Bahkan, untuk makan diri sendiri pun, Sarti terpaksa menjadi buruh kepada siapapun. Yang membutuhkan tenaga rentanya.
“Mun rek dahar hese mun teuu neangan sorangan (kalau mau makan susah, jika tak mencari sendiri),” terangnya.

Sarti hanya mampu pasrah tinggal di tempat yang tak pantas disebut rumah.”rek kumaha deui (mau gimana lagi),” tukasnya.

Hingga saat ini belum ada dari pihak Pemkab Pandeglang yang datang untuk memberikan bantuan perbaikan rumah atau pun bantuan sosial lainnya.

Relawn FBn berencana merehab rumah Nek Sarti.

Hasil survey yang dilakukan Tim relawan dan warga,membutuhkan biaya sekitar Rp 17 juta untuk bedah rumah berikut pondasi penahan air banjir dan Warga Siap tenaga.

Salurkan bantuan anda melalui rekening BCA 5505062776, atas nama Jamaludin dan

Rekening BNI 0339098514 an Rully Agustyawan.Untuk konfirmasi hub: 082110999954 dan 081298819311 (Rully). Atau share berita ini, jika tidak mampu share, doakan. (LLJ).